Sistematika Penulisan Umum Analisis Pengaruh Konfigurasi Belitan Terhadap Tegangan Harmonisa Generator Sinkron Tanpa Beban Dengan Program Simulasi Multisim

4

1.6 Sistematika Penulisan

Tugas akhir ini disusun berdasarkan sistematika penulisan sebagai berikut: BAB I PENDAHULUAN Bagian ini berisikan latar belakang, rumusan masalah, tujuan dan manfaat penulisan, batasan masalah, metode penelitian, dan sistematika penulisan. BAB II GENERATOR SINKRON Bagian ini menguraikan tentang generator sinkron secara umum, konstruksinya dan prinsip kerjanya, GGL induksi pada kumparan jangkar akibat medan magnet konstan yang berputar, derajat listrik dan derajat mekanik, dan jenis-jenis kumparan dan belitan jangkar pada generator sinkron. BAB III HARMONISA Bagian ini menguraikan tentang harmonisa secara umum, deret fourier, jenis-jenis harmonisa berdasarkan urutan, sumber harmonisa, dampak harmonisa, sumber harmonisa pada generator sinkron, GGL induksi pada kumparan jangkar akibat medan magnet sinusoidal yang berputar, GGL induksi pada kumparan kisar pendek, GGL induksi pada belitan terdistribusi, GGL induksi pada kumparan jangkar akibat medan magnet sinusoidal yang berputar, pengaruh kumparan kisar pendek dan belitan terdistribusi terhadap tegangan harmonisa, dan pengaruh hubungan belitan jangkar terhadap harmonisa tegangan terminal. Universitas Sumatera Utara 5 BAB IV ANALISIS PENGARUH KONFIGURASI BELITAN JANGKAR TERHADAP HARMONISA TEGANGAN GENERATOR SINKRON TANPA BEBAN Bagian ini menguraikan data-data konfigurasi belitan yang telah berhasil dikumpulkan, kemudian melakukan perhitungan manual tegangan harmonisa, menentukan besar kandungan harmonisa THD, menampilkan bentuk gelombang tegangan pada masing-masing data ini dengan program simulasi Multisim, dan pada akhirnya ditentukan konfigurasi manakah yang akan menghasilkan THD yang paling sedikit. Universitas Sumatera Utara 6 2.1 BAB II GENERATOR SINKRON

2.1 Umum

Mesin sinkron merupakan mesin listrik yang kecepatan putar rotornya N R sama sinkron dengan kecepatan medan putar stator N S , dimana: Dimana: N S = Kecepatan medan putar rpm f = Frekuensi listrik Hz P = Jumlah kutub Generator sinkron disebut juga alternator adalah mesin sinkron yang mengubah energi mekanik menjadi energi listrik bolak-balik ac. Generator sinkron merupakan mesin konversi energi terbesar. Lebih dari 90 energi listrik di dunia dihasilkan oleh alternator. Generator sinkron bekerja berdasarkan prinsip induksi elektromagnetik yang terdiri dari stator bagian yang diam dan rotor bagian yang bergerak atau berputar. Energi mekanis diperoleh dari penggerak mula yang memutar rotor, sedangkan energi listrik diperoleh dari proses induksi elektromagnetik yang terjadi pada kumparan-kumparan stator.

2.2 Konstruksi Generator Sinkron