kondisi geografis, jumlah dan kepadatan penduduk, potensi daerah yang bertalian dengan urusan yang akan ditangani, sarana dan prasarana penunjang tugas. Oleh
karena itu kebutuhan akan organisasi perangkat daerah bagi masing-masing daerah di Indonesia tidak senantiasa sama atau seragam.
13
Kabupaten Gayo Lues sendiri sebagai kabupaten baru dan merupakan daerah pemekaran dari Kabupaten Aceh Tenggara, berusaha menyikapi lahirnya PP Nomor
41 tahun 2007 dengan tanggap. Hal ini dibuktikan dengan dilaksanakannya restrukturisasi organisasi perangkat daerah pada tahun 2007. Restrukturisasi
organisasi perangkat daerah tersebut ditetapkan dalam Peraturan Daerah, yang memuat nama atau nomenklatur, tugas pokok dan susunan organisasi masing-masing
satuan kerja perangkat daerah sekretariat daerah, sekretariat DPRD, dinas, badan dan kantor,rumah sakit daerah, kecamatan, kelurahan dan lembaga lain sesuai ketentuan
peraturan perundang- undangan.
B. Perumusan Permasalahan
Adapun yang menjadi permasalahan dalam tesis ini adalah : 1.
Bagaimana konsep Penataan Organisasi Perangkat Daerah di Indonesia.
13
Ali Habiu, “Pandangan Tentang Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah” www.ali-habiu.blogspot.com, diakses pada tanggal 20 Juni 2010.
Universitas Sumatera Utara
2. Bagaimana Implikasi Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang
Organisasi Perangkat Daerah terhadap Restrukturisasi Organisasi Perangkat Daerah di Kabupaten Gayo Lues.
C. Tujuan Penelitian
Berdasarkan perumusan permasalahan tersebut diatas, maka yang menjadi tujuan penelitian ini adalah:
1. Untuk mengetahui konsep penataan Organisasi Perangkat Daerah di Indonesia.
2. Untuk mengetahui Implikasi Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang
Organisasi Perangkat Daerah terhadap Restrukturisasi Organisasi Perangkat Daerah di Kabupaten Gayo Lues.
D. Manfaat Penelitian
Pada dasarnya penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat secara teoritis dan praktis berkenaan dengan organisasi perangkat daerah di Indonesia,
khususnya masalah restrukturisasi organisasi perangkat daerah sebagai akibat implementasi dari Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi
Perangkat Daerah baik bagi penulis sendiri maupun bagi para pembaca.
Universitas Sumatera Utara
1. Secara Teoritis, hasil penelitian ini diharapkan dapat menembah khasanah ilmu
pengetahuan di bidang hukum yang dapat mengembangkan disiplin ilmu hukum bagi kalangan akademisi, sebagai langkah awal untuk melakukan penulisan serta
penelitian yang lebih mendalam berkaitan dengan penerapan PP No. 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah.
2. Secara Praktis, hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan
pemikiran kepada: a.
Masyarakat umum agar lebih memahami restrukturisasi organisasi perangkat daerah berdasarkan PP No. 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat
Daerah khususnya di Kabupaten Gayo Lues. b.
Pemerintah, pemerintah daerah dan instansi yang terkait dalam rangka implementasi dan menginventarisir berbagai hambatan yang terdapat dalam
PP No. 41 tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah dalam pelaksanaannya di kabupaten Gayo Lues.
E. Keaslian Penelitian