xxxix mereka, baik investasi tersebut dalam surat utang maupun ekuitas
pemegang saham Henry Simamora, 2002:400.
a. Total Debt to Total Assets Ratio
Persentase jumlah aktivaaset yang didanai oleh kreditor menunjukkan sejauh mana perusahaan menggunakan pendanaan utang
debt financing. Rumus rasio total utang terhadap total aktiva, yaitu:
Rasio total
utang terhadap
total aktiva
yang tinggi
mengindikasikan risiko default yang lebih besar dan lebih sedikit proteksi terhadap kepentingan kreditor. Persentase ini penting bagi
kreditor jangka panjang dan pemegang saham karena kredior memiliki klaim terlebih dahulu atas aktiva dalam hal terjadi likuidasi. Yaitu,
kreditor harus dibayar penuh sebelum aktiva dibagikan kepada para pemegang saham, maka semakin kuat proteksi terhadap kepentingan
kreditor Henry Simamora, 2002:401.
b. Total Debt to Total Equity Ratio
Total debt to equity melihat struktur keuangan perusahaan dengan
mengaitkan jumlah kewajiban dengan jumlah ekuitas pemilik. Rumus untuk menghitung Debt to equity adalah sebagai berikut:
Total Debt to Total Assets Ratio = Total Kewajiban
Total Aktiva
xl Rasio ini mengindikasikan sejauh mana perusahaan dapat
menanggung kerugian tanpa harus membahayakan kepentingan kreditornya. Dalam hal terjadi likuidasi, kreditor mempunyai prioritas
klaim dibandingkan para pemegang saham, kreditor memiliki hak pertama atas aset perusahaan. Dari sudut pandang kreditor, jumlah
ekuitas dalam struktur permodalan perusahaan dapat diangggap sebagai katalisator, membantu memastikan bahwa terdapat aset yang
memadai untuk menutup klaim pihak lain Henry Simamora, 2001:533.
Rasio yang tinggi dapat mengindikasikan bahwa klaim pihak lain relatif lebih besar ketimbang aset yang tersedia untuk menutupnya,
meningkatkan risiko bahwa klaim kreditor kemungkinan tidak akan tertutup secara penuh bilamana terjadi likuidasi. Semakin rendah
rasionya, maka semakin sedikit kewajiban perusahaan di masa yang akan datang. Para kreditor melihat rasio utang yang tinggi dengan hati-
hati. Manakala sebuah perusahaan yang berupaya mencari pendanaan telah memiliki banyak kewajiban, maka tambahan pembayaran utang
kemungkinan terlalu besar untuk ditangani oleh perusahaan tersebut. Untuk melindungi dirinya, maka kreditor biasanya mengenakan bunga
Total Debt to Total Eqiuty Ratio = Total Kewajiban
Total Ekuitas
xli tinggi pada pinjaman baru terhadap perusahaan yang mempunyai debt
to eqiuty ratio yang tinggi.
c. Debt Service Ratio Rasio Pelunasan Utang