melakukan penelitian terhadap fenomena yang alamiah terkait kebijakan penyelenggaraan pendidikan inklusif.
Metode penelitian kualitatif merupakan penelitian yang bermaksud memahami fenomena tentang apa yang dialami subjek penelitian secara holistik dengan cara
deskripsi dalam kata-kata dan bahasa, pada suatu konteks khusus yang alamiah dan dengan memanfaatkan berbagai metode alamiah
2
. Penelitian ini dilaksanakan untuk menggambarkan realitas empiris sesuai
dengan fenomena yang terjadi secara rinci dan tuntas serta untuk mengungkapkan gejala secara holistik melalui pengumpulan data dari latar yang alami dengan
peneliti sebagai instrumen kunci. Adapun jenis penelitian yang dipilih peneliti yaitu studi kasus dengan
menghimpun dan menganalisis data berkenaan dengan kasus pendidikan inklusif. Data-data yang terkait dengan proses analisis kebijakan penyelenggaraan
pendidikan inklusif akan dihimpun untuk kemudian dianalisis.
D. Sumber Data
Sumber data penelitian ini terdiri dari dua macam, yaitu sumber data primer dan sumber data sekunder.
1. Sumber data primer adalah sumber data yang langsung memberikan data kepada pengumpul data. Dalam penelitian ini, peneliti mengambil sumber
data primer dari Kepala Bidang TK, SD, dan PLB Dinas Pendidikan DKI Jakarta, guru satuan pendidikan penyelenggara pendidikan inklusif, dan
LSM Hellen Keller Internasional HKI. 2. Sumber data sekunder adalah sumber data yang tidak langsung
memberikan data kepada pengumpul data, misalnya lewat orang lain atau dokumen. Sumber data sekunder dalam penelitian ini berasal dari data
tertulis lembaga Dengan sumber data primer dan sekunder di atas, penelitian ini diharapkan
dapat memperoleh data-data valid dan holistik yang diperlukan dalam menganalisa permasalahan yang menjadi fokus penelitian.
2
Lexy J. Moloeng, Metodologi Penelitian Kualitatif, Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 2009, cet. ke-29, h. 6
Pada dasarnya, sumber data dalam penelitian dengan menggunakan metode kualitatif berkembang terus snowball secara bertujuan purposive sampai data
yang dikumpulkan dianggap memuaskan
3
. Dengan demikian, bila dimungkinkan maka sumber data dalam penelitian dapat bertambah dari sumber data yang telah
ditentukan jika sumber data yang telah ditentukan tersebut belum dapat memberikan data yang relevan dengan penelitian.
E. Teknik Pengumpulan Data
Untuk memperoleh data yang diperlukan, peneliti menggunakan teknik pengumpulan data sebagai berikut:
1. Wawancara Wawancara adalah proses memperoleh keterangan untuk tujuan penelitian
dengan cara tanya jawab sambil bertatap muka antara penanya atau pewawancara dengan penjawab atau interviewee dengan atau tanpa
menggunakan panduan wawancara
4
. Jenis wawancara yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara
mendalam in-depth interview bebas atau wawancara tidak terstruktur. Wawancara ini bertujuan untuk mengetahui secara mendetail mengenai
fokus penelitian dengan menanyakan langsung kepada informan kunci key informan sehingga didapatkan data-data yang valid dari narasumber yang
terkait dengan fokus penelitian. 2. Dokumentasi
Metode dokumentasi adalah metode yang digunakan untuk mencari data mengenal hal-hal atau variabel yang berupa catatan-catatan, transkrip,
buku, surat kabar, prasasti, notulen rapat, agenda dan sebagainya. Pada intinya, metode dokumentasi adalah metode yang digunakan untuk
meneliti data historis
5
.
3
Husaini Usman dan Purnomo Setiady Akbar, Metodologi Penelitian Sosial, Jakarta: PT. Bumi Aksara, 2008, h. 78.
4
M. Burhan Bungin, Penelitian Kualitatif, Komunikasi, Ekonomi, Kebijakan Publik, dan Ilmu Sosial Lainnya, Jakarta: Kencana, 2009, h. 108.
5
Burhan, Penelitian Kualitatif …, h. 121.
Dokumentasi dapat diklasifikasikan menjadi dua macam, yaitu dokumen resmi dan dokumen pribadi. Dokumen resmi merupakan dokumen yang
berasal dari suatu lembaga atau organisasi. Dokumen resmi terbagi atas dokumen internal berupa memo, pengumuman, instruksi, aturan suatu
lembaga masyarakat tetapi digunakan dikalangan sendiridan dokumen eksternal yang berupa majalah, buletin, penyataan dan berita yang
disiarkan kepada media masa. Dokumen pribadi merupakan catatan seseorang secara tertulis tentang tindakan, pengalaman dan kepercayaan.
Dokumen pribadi dapat berupa buku harian, surat pribadi dan autobiografi
6
. Dokumen yang digunakan dalam penelitian ini berupa dokumen resmi
dalam bentuk dokumen internal yang ada dimiliki Dinas Pendidikan DKI Jakarta. Selain itu, dokumen internal lain yang digunakan dalam penelitian
ini yaitu dokumen milik sekolah-sekolah penyelenggara pendidikan inklusif. Peneliti tidak menggunakan dokumen pribadi karena peneliti tidak
menemukan data dokumen tersebut.
F. Teknik Analisis Data