1. Menghindari kerugiaan penjualan
Jika perusahaan tidak memiliki persediaan produk untuk dijual maka perusahaan dapat kehilangan penjualan, sehingga pelanggan
mungkin melakukan pembelian produk kepada perusahaan lain pesaing karena mereka tidak mau menunggu. Kemampuan
perusahaan untuk memberikan pelayanan dan ketepatan pengiriman sangat tergantung pada manajemen persediaan yang
baik.
2. Memperoleh kuantiti diskon
Jika perusahaan ingin mempunyai jumlah persediaan yang besar untuk suatu produk tertentu, maka hal ini memungkinkan
perusahaan untuk membeli produk dalam jumlah besar sehingga perusahaan memperoleh kuantiti diskon. Dengan memanfaatkan
kuantiti diskon, perusahaan dapat meningkatkan laba sepanjang biaya untuk pengadaan persediaan lebih kecil dari diskon yang
diperoleh.
3. Mengurangi biaya pesanan
Setiap perusahaan menempatkan pesanan maka akan terjadi sejumlah biaya baik itu biaya variabel yang berkaitan dengan
pesanan dapat dikurangi jika frekuensi pesanan yang dilakukan perusahaan dikurangi daripada seringkali memesan dalam jumlah
yang sangat kecil.
4. Mencapai biaya produksi yang efisien
Persediaan yang cukup dapat mengurangi kemungkinan kekurangan barang yang dapat menggangu kegiatan proses
produksi sehingga dalam jangka panjang perusahaan dapat mencapai produksi yang efisien.
Menghindari penjualan
yang hilang Memperoleh
kuantiti diskon
Mengurangi biaya persediaan
Mencapai biaya produksi
yang efisien Pembelian
Produksi
Marketing Perusahaan
memiliki persediaan
untuk:
Gambar 2 Manfaat Memiliki Persediaan Bagi Perusahaan
Sumber : Syahyunan 2004:73
Pejelasan dari gambar diatas yaitu : -
Bagian Pembelian Bagian ini memiliki kepentingan dengan persediaan bahan baku
yang dibutuhkan oleh bagian produksi dalam jumlah yang tepat, pada waktu yang tepat dan dengan harga yang pantas. Tanpa
pengawasan yang baik maka manajer pemeblian akan membeli dalam jumlah yang besar dari pada yang untuk mendapatkan
potongan tunai, karena mengantisipasi kenaikan harga a.tau menghindari kekurangan bahan baku.
- Bagian Produksi
Ditujukan pada persediaan bahan baku dan barang dalam proses, untuk itu manajer produksi menginginkan persediaan
bahan baku yang tinggi untuk menghindari penundaan produksi dan menginginkan persediaan barang jadi yang tinggi agar
biaya produksi perunit rendah.
- Bagian Marketing
Efektivitas bagian pemasaran seringkali dinilai atas dasar volume penjualan yang dapat dilakukan sehingga manajer
pemasaran akan berusaha untuk mempertahankan jumlah persediaan barang jadi yang cukup besar untuk menjamin
terpenuhinya semua permintaan terhadap produk perusahaan dengan segera.
Dalam melakukan segala jenis usaha kita juga tidak terlepas dari suatu pengorbanan baik segi financial maupun dari segi non financial. Dari segi
financial dapat diartikan satuan rupiah guna memperoleh barang dan jasa sedangkan dari segi non financial akan dapat terakumulasi menjadi pengorbanan
ekonomi misalnya jasa tenaga kerja dalam mengangkut barang-barang yang dihasilkan. Perngorbanan yang dilakukan baik dari segi financial maupun non
financial secara tidak langsung merupakan biaya dan diharapkan akan memperoleh hasil dimasa yang akan datang.
Menurut Witjaksono 2006:166, adanya pengelompokkan dalam biaya persediaan yaitu :
1. Biaya Penyimpanan Carrying Cost, misalnya biaya tempat