BAB III METODE PENELITIAN
3.1. Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di P.T THE UNIVENUS - SIDOARJO. Sedangkan waktu penelitian dilakukan pada tanggal 1 Februari 2010 sampai
dengan data penelitian selesai.
3.2. Identifikasi variabel
Ditinjau dari segi penelitian, variabel dapat diartikan sebagai konsep yang mempunyai nilai. Adapun variabel-variabel tersebut adalah sebagai berikut :
1. Data jumlah peralatan. Merupakan data jumlah peralatan yang di didapat dari perusahaan dengan
Tanya jawab dan dokumen berbentuk data. 2. Data waktu pemeliharaan preventive
Merupakan waktu pencegahan yang dilakukan perusahaan untuk mencegah terjadinya akerusakan pada mesin.
3. Data waktu pemeliharaan Corective Merupakan waktu yang dibutuhkan apabila terjadi kerusakan pada mesin
dan membutuhkan perbaikan agar dapat beroperesi kembali. 4.Data biaya down time
Merupakan kerugian per jam yang di dapat perusahaan karena terhentinya proses produksi.Biaya downtime terdiri dari :
a. Biaya downtime corective, yaitu biaya pemeliharaan yang dikeluarkan
ketika mesin berhenti berproduksi. b.
Biaya down time preventive, yaitu biaya pemeliharaan yang dikeluarkan ketika terjadi pemeliharaan pencegahan.
3.3 Metode Pengumpulan Data
Di dalam penelitian ini data-data yang dikumpulkan Data diperoleh dalam bentuk dokumen dengan melakukan tanya jawab secara langsung dengan
Manager Plant, adalah sebagai berikut : 1. Data Primer
Yang dimaksud data primer adalah melakukan studi lapangan dengan maksud memperoleh data-data yang diperlukan dalam penelitian guna memecahkan
masalah akan perencanaan pemeliharaan peralatan Batching Plant Operation di P.T THE UNIVENUS - Sidoarjo yang dilakukan dengan pengambilan data
Data diperoleh dalam bentuk dokumen dengan melakukan tanya jawab secara langsung dengan Manager Plant, dan pengamatan langsung dilapangan.
Dimana metode pengumpulan data yang digunakan adalah : a.
Observasi Langsung Pengumpulan data dengan melakukan pengamatan aktifitas langsung
pada obyeknya dilapangan. Pengamatan dilaksanakan dengan seksama secara regular selama periode tertentu.
b. Interview
Pengumpulan data dengan melakukan interviewtanya jawab langsung dengan respondenpihak yang memiliki relation langsung dengan
permasalahan yang diteliti. Dalam hal ini dengan pimpinan, staf dan karyawan perusahaan.
2. Data Skunder Yaitu pengumpulan data dengan mencatat data-data dari dokumen arsip
perusahaan Data diperoleh dalam bentuk dokumen dengan melakukan tanya jawab secara langsung dengan Manager Plant. yang berkaitan dengan obyek
yang akan dilakukan penelitian. a.
Studi Pustaka Library Research Studi pustaka ini dilakukan dengan maksud untuk memperoleh data
pustaka sebagai narasumber yang memperkuat dan dapat dijadikan pedoman dalam memecahkan masalah yang sedang dihadapi oleh
perusahaan. b.
Dokumen dari perusahaan yang merupakan arsip-arsip yang dikumpulkan dan ada kaitannya dalam penelitian ini Data diperoleh dalam bentuk
dokumen dengan melakukan tanya jawab secara langsung dengan Manager Plant.
c. Didalam penelitian ini data-data perusahaan yang dikumpulkan adalah :
Data Peralatan Batching Plant Operation Data diperoleh dalam bentuk dokumen dan melakukan tanya jawab secara langsung dengan
Manager Plant yang dipakai oleh P.T THE UNIVENUS - Sidoarjo unit produksi adalah:
Facial
sebanyak 6 unit
Coreless sebanyak
3 unit
Napkin sebanyak
4 unit
Peralatan Batching Plant Operation yang mengalami perubahan status
selama 12 dua belas bulan, mulai tanggal 01 Januari 2009 sampai dengan tanggal 31 Desember 2009. Data diperoleh dalam bentuk
dokumen dan melakukan tanya jawab secara langsung dengan Manager Plant. Dengan perubahan status sebagai berikut:
a. Kondisi baik ke kondisi baik
b. Kondisi baik ke kerusakan ringan
c. Kondisi baik ke kerusakan sedang
d. Kondisi baik ke kerusakan berat
e. Kondisi kerusakan ringan ke kerusakan ringan
f. Kondisi kerusakan ringan ke kerusakan sedang
g. Kondisi kerusakan ringan ke kerusakan berat
h. Kondis kerusakan sedang ke kerusakan sedang
i. Kondisi kerusakan sedang ke kerusakan berat
j. Kondisi kerusakan berat ke kondisi baik
Data jumlah peralatan yang berada pada status baik, kerusakan ringan,
kerusakan sedang dan kerusakan berat selama 12 dua belas bulan, mulai tanggal 01 Januari 2009 sampai dengan tanggal 31 Desember
2009. Data diperoleh dalam bentuk dokumen dan melakukan tanya jawab secara langsung dengan Manager Plant.
Data biaya pemeliharaan preventive untuk setiap item selama
12 dua belas bulan, mulai tanggal 01 Januari 2009 sampai dengan tanggal 31 Desember 2009. Data diperoleh dalam bentuk dokumen
dan melakukan tanya jawab secara langsung dengan Manager Plant.
Data waktu rata-rata perbaikan preventive selama 12 dua belas bulan, mulai tanggal 01 Januari 2009 sampai dengan tanggal 31 Desember
2009. Data diperoleh dalam bentuk dokumen dan melakukan tanya jawab secara langsung dengan Manager Plant.
Data waktu rata-rata perbaikan corective selama 12 dua belas bulan,
mulai tanggal 01 Januari 2009 sampai dengan tanggal 31 Desember 2009. Data diperoleh dalam bentuk dokumen dan melakukan tanya
jawab secara langsung dengan Manager Plant.
Data biaya Down Time. Data diperoleh dalam bentuk dokumen dan melakukan tanya jawab secara langsung dengan Manager Plant.
3.4. Langkah-Langkah Pemecahan Masalah