3.2 Populasi, Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel
3.2.1 Populasi Penelitian
Populasi menurut Hadi 1998:20 adalah sejumlah penduduk atau individu yang paling sedikit mempunyai sifat yang sama. Sedangkan
populasi menurut Sudjana 1998:6 adalah totalitas semua nilai yang mungkin, hasil menghitung ataupun pengukuran kuantitatif maupun
kualitatif mengenai karakteristik tertentu dari semua anggota kumpulan yang lengkap dan jelas yang ingin dipelajari sifat-sifatnya.
Suharsimi Arikunto 1998:115 mengatakan: “Populasi adalah keseluruhan obyek Penelitian. Dengan pengungkapan yang agak lain
Sugiyono 2002: 55 mengatakan:“Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas; obyeksubyek yang mempunyai kuantitas dan
kerakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya.”
Sehingga menurut Sugiyono populasi tidak semata-mata manusia, akan tetapi meliputi benda-benda. Pepulasi tidak hanya sekedar kuantitas
melainkan juga segenap karakteristik yang melekat padanya. Jadi populasi adalah anggota subyek dimana seluruh situasi subyek atau
peristiwa yang berhubungan dengan tujuan penelitian diambil secara keseluruhan.
Sedangkan yang menjadi populasi pada penelitian ini adalah semua anggota KPRI Fajar Baru Kecamatan Sukorejo yang berjumlah
236 Anggota. Adapun rincian populasi tersebut adalah sebagai berikut: Tabel 3.1 Jumlah Anggota KPRI Fajar Baru
No Anggota
Jenis Kelamin Jumlah
L P
1 Anggota KPRI
Fajar Baru 101
135 236
Sumber : Data KPRI Fajar Baru Tahun 2011
3.2.2 Sampel Penelitian
Sampel adalah sebagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki populasi. Apa yang dipelajari dari sampel itu kesimpulannya
akan diberlakukan untuk populasi, sehingga sampel yang diambil dari populasi harus betul-betul representatif mewakili Sugiyono, 2002:56
Sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti. Dinamakan
penelitian sampel
apabila kita
bermaksud untuk menggeneralisasikan
hasil penelitian,
yang dimaksud
menggeneralisasikan adalah mengangkat kesimpulan penelitian sebagai suatu yang berlaku bagi populasi secara keseluruhan. Suharsimi
Arikunto, 1998:117.