Uji linearitas dilakukan untuk mengetahui apakah hubungan antara variable terikat degnan masing-masing variable bebas bersifat linear. Uji linearitas dilakukan dengan uji
kelinearan, dan keberartian arah koefisien regresi, melalui persamaan sebagai berikut : Y = a + b Xi
a =
b =
Keterangan : n
= Jumlah subyek penelitian X
= Skor variable bebas A
= Konstanta regresi B
= Koefisien arah regresi ∑X
= Jumlah skor variable bebas ∑Y
= Jumlah skor variable terikat ∑XY = Jumlah hasil perkalian antara variable bebas dengan variable
terikat Uji linearitas dilakukan untuk mengetahui linear tidaknya hubungan antara variable bebas dengan
variable terikat. Rumus yang dipakai untuk menghitung linearitas adalah rumus Sudjana, 1996 F
hitung
= S
2 TC
S
2 Gs
Regresi linier apabila F
hitung
F
tabel
pada taraf signifikansi 5. Selanjutnya untuk uji keberartian regresi sederhana digunakan rumus : F
hitung
= JK ba KTS. Uji signifikan regresi, jika F
hitung
F
tabels
maka dikatakan koefisien regresi signifikan, pada taraf signifikansi 5.
4. Uji Hipotesis
Setelah persyaratan analisis terpenuhi maka langkah selanjutnya adalah menguji hipotesis dengan menggunakan langkah-langkah yaitu :
1. Analisis korelasi
2 2
2
X X
n XY
X X
Y
2 2
X X
n Y
X XY
Dilakukan untuk menguji hubungan masing-masing variablel pembelajaran pendidikan agama Islam X
1
dan pembinaan anak dalam keluarga X
2
dengan pengamalan agama Y, uji korelasi ini menggunakan rumus Product Moment sebagai berikut :
r
xy
=
t = Dengan kriteria pengujian diterima apabila r
h
r
t
pada taraf α = 5
2. Persamaan Regresi Ganda
Penggunaan statistic regresi ganda dilakukan untuk mencari persamaan regresi variabel terikat terhadap kedua variable bebas secara bersama-sama, kemudian dilanjutkan dengan uji keberartian
regresi ganda. Y = a
+ a
1
X
1
+ a
2
X
2
Harga a . a
1
, a
2
diperoleh dari persamaan-persamaan : ∑Y
1
= a n + a
1
∑X
11
+ a
2
∑X
21
∑X
1i
Y
i
= a ∑x
1i
+ a
1
∑X
2 1i
+ a
2
∑X
1i
X
2i
∑X
2i
Y
i
= a ∑X
2i
+ a
1
∑X
1i
X2
i
+ a
2
∑X
2 2i
3. Uji Keberartian Persamaan Regresi Ganda
Untuk menguji keberartian regresi linier ganda digunakan rumus berikut :
F =
4. Koefisien Korelasi Ganda
}
. }{
. {
.
2 2
2 2
Y Y
n X
X n
Y X
XY n
r n
r
1
2
1
k n
JK K
JK
res reg
Untuk menghitung koefisien korelasi ganda digunakan rumus.
R
2
=
5. Uji Keberartian Koefisien Korelasi Ganda
Untuk menguji keberartian koefisien korelasi ganda Y atas X
1
dan X
2
digunakan uji statistic F yang ditentukan oleh rumus.
F =
koefisien korelasi dinyatakan berarti bila F
hit
F
tab
pada taraf signifikansi 5 degnan derajat kebebasan n-k-1
6. Besarnya sumbangan relative dan efektif
Untuk menentukan besarnya sumbangan relative dan sumbangan efektif dari masing-masing variable bebas terhadap variabel terikat, dilakukan perhitungan sebagai berikut :
SR X
i
= a
i
.∑
i
Y
2
JK
reg
SEX
i
= a
i
. ∑X
i 2
∑Y
2
7. Korelasi Parsial dan Uji Keberartian Korelasi antara Variabel Penelitian
Untuk menentukan korelasi murni terlepas dari pengaruh variabel lain, dilakukan pengontrolan terhadap salah satu variabel, rumus untuk menganalisis hal itu digunakan rumus korelasi parsial.
r
x12
=
dan untuk menguji koefisien korelasi degnan uji-t.
2
Y JK
reg
1 1
2 2
k
n R
k R
} 1
1 {
2 12
2 2
12 2
1
r ry
r ry
ry
1 1
3
2 2
. 1
12 y
N ry
t =
G. Hipotesis Statistik