Model Analisis Fishbein Pengolahan dan Analisis Data 1 Analisis Deskriptif

25 komponen utama berdasarkan pada nilai loading terbesar dari peubah tersebut.

3.4.3 Model Analisis Fishbein

Model sikap multiatribut menggambarkan ancangan berharga untuk memeriksa hubungan di antara pengetahuan produk yang dimiliki konsumen dan sikap terhadap produk berkenaan dengan cirri atau atribut produk. Model analisis Fishbein merupakan model multiatribut paling terkenal. Model ini mengemukakan bahwa sikap terhadap obyek tertentu didasarkan pada perangkat kepercayaan yang diringkas mengenai atribut obyek bersangkutan yang diberi bobot oleh evaluasi terhadap atribut ini Engel, et al., 1994. Secara simbolis, rumus tersebut dapat diekspresikan sebagai berikut : Keterangan : Ao = sikap terhadap obyek b ί = kekuatan kepercayaan bahwa obyek memiliki atribut ί e ί = evaluasi mengenai atribut ί n = jumlah atribut yang menonjol Pengukuran b ί dan e ί yang tepat akan dikembangkan. Komponen e ί , yang menggambarkan evaluasi atribut, diukur secara khas pada sebuah skala evaluasi 5 lima angka dengan intensitas dari “sangat penting” hingga “sangat tidak penting”. Sebagai contoh : Mutu pelumas Fastron : Sangat penting _:_:_:_:_ Sangat tidak penting +2 +1 0 -1 -2 Komponen b ί menggambarkan seberapa kuat konsumen percaya bahwa merek tertentu dari pelumas Fastron memiliki atribut yang diberikan. Kepercayaan biasanya diukur pada skala dengan 5 lima angka 26 dari kemungkinan yang disadari yang berjajar dari “sangat baik” hingga “sangat tidak baik”. Sebagai contoh : Mutu pelumas Fastron : Sangat baik _:_:_:_:_ Sangat tidak baik +2 +1 0 -1- 2 Selanjutnya respons rataan dikalkulasi untuk setiap ukuran b ί dan e ί , serta sewaktu menafsirkan hasil ini skala b ί dan e ί berkisar dari skor maksimum +2 hingga skor minimum -2. Untuk mengestimasi sikap terhadap masing-masing merek, digunakan indeks Σb ί e ί , setiap skor kepercayaan harus lebih dahulu dikalikan dengan skor evaluasi yang sesuai, agar menghasilkan total skor Σb ί e ί setelah dijumlahkan untuk masing-masing merek, sehingga sikap konsumen terhadap produk tersebut akan diketahui. Pengolahan data dilakukan dengan alat bantu program Microsoft Excel 2007 dan software Statistical Package for Social Science SPSS versi 17. 27

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN