Biaya satuan korban kecelakaan lalu lintas BSKO Biaya satuan kecelakaan lalu lintas BSKE Estimasi biaya satuan korban dan biaya kecelakaan lalu lintas

Manfaat utama dari menghitung biaya kecelakaan lalu lintas antara lain : 1. Angka kecelakaan hanya menunjukkan sebagian kecil dari masalah sesungguhnya. Prakiraan biaya mencakup seluruh akibat negatif dari kecelakaan untuk dinilai dan dihargai, serta untuk dibandingkan dengan masalah nasional lainnya. 2. Penilaian faktor keselamatan pada rencana pengembangan jalan menjamin keselamatan benar-benar dipertimbangkan dalam pengambilan keputusan, sehingga rencana yang paling aman yang dipakai. Tanpa informasi tentang biaya kecelakaan, rencana pengembangan jalan misalnya hanya akan mengutamakan kemampuan jalan untuk kendaraan dengan kecepatan setinggi-tingginya, sedangkan kapasitas kendaraan dan keselamatan pengguna jalan akan terabaikan. Analisis biaya kecelakaan pada rencana pengembangan keselamatan jalan memungkinkan pengeluaran dana pada keselamatan jalan dioptimalkan, sehingga akan diutamakan tingkat kenyamanan dan keselamatan pengguna jalan yang lebih baik. Perhitungan biaya satuan kecelakaan penelitian ini mengacu pada Pedoman Perhitungan Besaran Biaya Kecelakaan Lalu Lintas Pd. T-02-2005-B yaitu Human Capital.

II.4.1 Biaya satuan korban kecelakaan lalu lintas BSKO

j Biaya satuan korban kecelakaan lalu lintas BSKO j adalah biaya yang diperlukan untuk perawatan korban kecelakaan lalu lintas untuk setiap kategori korban, sedangkan T adalah tahun dasar perhitungan biaya, yaitu tahun 2003. Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara Besar biaya satuan korban kecelakaan lalu lintas pada tahun 2003, BSKO j T , dapat diambil dari Tabel 2.2 Tabel 2.2 Biaya satuan korban kecelakaan lalu lintas BSKO j T No Kategori Korban Biaya Satuan Korban Rpkorban 1 Korban Mati 119.016.000 2 Korban Luka berat 5.826.000 3 Korban Luka Ringan 1.045.000

II.4.2 Biaya satuan kecelakaan lalu lintas BSKE

i Biaya satuan kecelakaan lalu lintas BSKE i adalah biaya kecelakaan lalu lintas yang diakibatkan oleh suatu kejadian kecelakaan lalu lintas untuk setiap kelas kecelakaan lalu lintas. Biaya satuan kecelakaan lalu lintas pada tahun dasar 2003 BSKE i T untuk jalan antar kota dapat diambil dari Tabel 2.3, sedangkan BSKE i T untuk jalan kota dapat diambil dari Tabel 2.4. Tabel 2.3 Biaya satuan korban kecelakaan lalu lintas di jalan antar kota BSKE i T No Klasifikasi Kecelakaan Biaya Satuan Korban Rpkecelakaan 1 Fatal 224.541.000 2 Berat 22.221.000 3 Ringan 9.847.000 4 Kerugian Harta Benda 8.589.000 Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara Tabel 2.4 Biaya satuan korban kecelakaan lalu lintas di jalan kota BSKE i T No Klasifikasi Kecelakaan Biaya Satuan Korban Rpkecelakaan 1 Fatal 131.205.000 2 Berat 18.997.000 3 Ringan 12.632.000 4 Kerugian Harta Benda 15.725.000

II.4.3 Estimasi biaya satuan korban dan biaya kecelakaan lalu lintas

Biaya satuan korban kecelakaan lalu lintas untuk tahun tertentu Tn dapat dihitung menggunakan persamaan sebagai berikut : BSKO j T n = BSKO j T x 1+ g t ..... persamaan 2.1 dengan pengertian : BSKO j T n = biaya satuan korban kecelakaan lalu lintas pada Tahun n untuk setiap kategori korban, dalam rupiahkorban BSKO j T = biaya satuan korban kecelakaan lalu lintas pada Tahun 2003 untuk setiap kategori korban, dalam rupiahkorban, lihat Tabel 2.2 g = tingkat inflasi biaya satuan korban kecelakaan, dalam nilai default g = 11 T n = tahun perhitungan biaya korban T = tahun dasar perhitungan biaya korban Tahun 2003 t = selisih tahun perhitungan T n – T j = kategori korban Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara Biaya korban Satuan Kecelakaan Lalu Lintas untuk tahun tertentu Tn dapat dihitung menggunkan persamaan berikut : BSKE i T n = BSKE T x 1 + g t ….. persamaan 2.2 dengan pengertian : BSKO j T n = biaya satuan kecelakaan lalu lintas pada Tahun n untuk setiap kelas kecelakaan, dalam rupiahkorban BSKO j T = biaya satuan kecelakaan lalu lintas pada Tahun 2003 untuk setiap kelas kecelakaan, dalam rupiahkecelakaan, lihat Tabel 2.3 atau Tabel 2.4 g = tingkat inflasi biaya satuan kecelakaan, dalam nilai default g = 11 T n = tahun perhitungan biaya kecelakaan T = tahun dasar perhitungan biaya kecelakaan Tahun 2003 t = selisih tahun perhitungan T n – T j = kelas kecelakaan

II.4.4 Besaran Biaya korban kecelakaan lalu lintas BBKO