97
Tabel 29. Distribusi Kategorisasi Data Pretest Pertemuan 1 No
Skor Frekuensi
Kategori Frekuensi
1. ≥7,12
5 13,2
Tinggi 2.
4,74–7,12 26
68,4 Sedang
3. 4,74
7 18,4
Rendah Total
38 100,0
Sumber: Data Primer Diolah, 2013 Berdasarkan tabel di atas dapat digambarkan pie chart seperti berikut:
Gambar 9. Pie Chart Data Pretest Pertemuan 3
Berdasarkan tabel dan pie chart padadata pretest Pertemuan 3 diketahui bahwa peserta didik yang berada pada kategori tinggi sebanyak 5peserta didik
13,2, kategori cukup sebanyak 26 peserta didik 68,4, dan pada kategori kurang sebanyak 7 orang 18,4. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa
padasaat pretest Pertemuan 3 mayoritas pemahaman peserta didik pada mata pelajaran Pengolahan Makanan Indonesia berada pada kategori cukup 68,4.
d. Data Postest Pertemuan 1
Data postest Pertemuan 1 diperoleh sebelum diberikan perlakuan kepada peserta didik di kelas eksperimen. Berdasarkan data posttest Pertemuan 1,
diperoleh skor tertinggi sebesar 8,40 dan skor terendah sebesar 4,80. Hasil
98
analisis harga Mean M sebesar 6,77; Median Me sebesar 6,8; Modus Mo sebesar 7,60; dan Standar Deviasi SD sebesar 0,93.
Untuk menentukan jumlah kelas interval digunakan rumus yaitu jumlah kelas = 1 + 3,3 log n, dimana n adalah jumlah sampel atau responden. Dari
perhitungan diketahui bahwa n = 38, sehingga diperoleh banyak kelas 1 + 3.3 log 38 = 6,21 dibulatkan menjadi 6 kelas interval. Rentang data dihitung dengan
rumus nilai maksimal - nilai minimal, sehingga diperoleh rentang data sebesar 8,40–4,80 = 3,6. Sedangkan panjang kelas diperoleh dari rentangK = 3,66 =
0,6. Adapun distribusi frekuensi pada postestPertemuan 1 dapat dilihat pada
tabel berikut ini. Tabel 29. Distribusi Frekuensi Postest Pertemuan 1
No Interval
F
1 8,3
- 8,9
2 5,3
2 7,6
- 8,2
10 26,3
3 6,9
- 7,5
6 15,8
4 6,2
- 6,8
7 18,4
5 5,5
- 6,1
11 28,9
6 4,8
- 5,4
2 5,3
Jumlah 38
100,0 Sumber: Data Primer 2013
Berdasarkan distribusi frekuensi data diatas posttest Pertemuan 1 dapat digambarkan diagram batang sebagai berikut:
99
Gambar 10. Histogram Distribusi Postest Pertemuan 1
Berdasarkan tabel dan diagram batang diatas, mayoritas frekuensi data posttest Pertemuan 1 terletak pada interval 5,5-6,1sebanyak 11 peserta didik
28,9 dan paling sedikit terletak pada interval 8,3-8,9 sebanyak 2 peserta didik 5,3.
Penentuan kecenderungan data posttest Pertemuan 1 berdasarkan pada nilai mean postest Pertemuan 1 sebesar6,77, denganstandar deviasi sebesar
0,93. Dari perhitungan diatas dapat dikategorikan dalam 3 kelas sebagai berikut: Tinggi
= X≥ M + SD Sedang
= M- SD ≤ X M + SD
Rendah = X M- SD
Berdasarkan perhitungan tersebut dapat dibuat tabel distribusi kecenderungan sebagai berikut:
100
Tabel 30. Distribusi Kategorisasi Data Postest Pertemuan 1 No
Skor Frekuensi
Kategori Frekuensi
1. ≥7,72
4 10,5
Tinggi 2.
5,84–7,72 26
68,4 Sedang
3. 5,84
8 21,1
Rendah Total
38 100,0
Sumber: Data Primer Diolah, 2013 Berdasarkan tabel di atas dapat digambarkan pie chart seperti berikut:
Gambar 11. Pie Chart Data PostestPertemuan 1
Berdasarkan tabel dan pie chart pada data posttest Pertemuan 1 diketahui bahwa peserta didik yang berada pada kategori tinggi sebanyak 4
peserta didik 10,5, kategori cukup sebanyak 26 peserta didik 68,4,dan pada kategori kurang sebanyak 8 orang 21,1. Dengan demikian dapat
disimpulkan bahwa padasaat posttest Pertemuan 1 mayoritas pemahaman peserta didik pada mata pelajaran Pengolahan Makanan Indonesia berada pada
kategori cukup 68,4.
e. Data Postest Pertemuan 2