74
Metode penelitian
a. Deskriptif b. PTK
√ c. RD
√ √
d. Quasi Experiment
√ √
Sampel Menggunakan
sampel √
√ √
√ √
Metode Pengumpu
lan Data a. Observasi
√ √
√
b. Test √
√ √
Teknik Analisis
Data Statistik
Deskriptif √
√ √
√ √
Berdasarkan penelitian yang relevan diatas, media pembelajaran moodboard terbukti dapat meningkatkan kreativitas. Maka dari itu dalam penelitian ini akan
diterapkan pembelajaran menggunakan media moodboard pada mata diklat menggambar busana pada kompetensi mendesain busana pesta dengan
menerapkan sumber ide di SMKN 1 Sewon.
C. Kerangka Berfikir
Berdasarkan pembahasan diatas, permasalahan yang ada di lapangan adalah siswa yang belum bisa mencetuskan ide dalam mendesain busana. media yang
digunakan dalam pembelajaran adalah beberapa gambardesain yang sudah jadi.
75 Siswa cenderung meniru desain yang di contohkan oleh guru tanpa banyak
merubah desain tersebut. Kurangnya pemanfaatan perpustakaan dan lab komputer untuk mencari referensi dalam mendesain. Masih terdapat 60 siswa yang belum
mencapai nilai KKM. Hal ini sangat menghawatirkan sehingga diperlukan media pembelajaran untuk meningkatkan kreativitas siswa, salah satunya dengan
menggunakan media pembelajaran moodboard. Melihat situasi yang demikian, perlu dilakukan pemecahan masalah melalui
penerapan media pembelajaran yang berpusat pada siswa. Salah satu alternatif media pembelajaran yang dapat digunakan untuk mengembangkan
potensi kreativitas siswa dalam mendesain yaitu memanfaatkan media moodboard. Media pembelajaran tersebut berfungsi untuk mewujudkan sebuah
ide yang masih bersifat abstrak menjadi konkret, dimulai dari mencari berbagai sumber inspirasi berupa potongan-potongan gambar, warna dan jenis benda
yang dapat menggambarkan ide yang ingin diwujudkan, dilanjutkan dengan membuat desain model beserta prototipenya, hingga merealisasikannya menjadi
sebuah desain busana. Dengan memanfaatkan media pembelajaran moodboard diharapkan
kreativitas siswa dapat meningkat karena dengan memanfaatkan media moodboard guru dapat melibatkan siswa secara aktif dalam pembelajaran.
Media moodboard juga dapat meningkatkan kreativitas mencipta desain karena siswa tidak terlalu tergantung pada guru, akan tetapi dapat membuat
kepercayaan kreatif berfikir sendiri, menemukan informasi dari berbagai sumber, dan pembelajaran dengan media moodboard ini dapat memotivasi
76 siswa supaya dapat mendukung dan membantu satu sama lain, sehingga
kreativitas masing-masing siswa dapat ditumbuhkan dan ditingkatkan. Penerapan media pembelajaran moodboard melalui beberapa tahapan sebagai
berikut: 1. Menjelaskan
tujuan pembelajaran,
latar belakang
pelajara, dan
mempersiapkan siswa untuk belajar. 2. Memastikan siswa memahami konsep mendesain dengan menggunakan
media moodboard dengan memberikan pertanyaan secara lisan. 3. Menerangkan materi dan memberikan tugas secara lisan
4. Mengamati Observing, menggali informasi dengan mengamati media moodboard
5. Menanya Questioning, menggali informasi dengan menanyakan atau menjawab pertanyaan yang berkaitan dengan sumber ide dan moodboard.
6. Menalar Associating, diskusi dalam menalar gambar pada media moodboard untuk memperoleh simpulan berupa desain yang akan di buat.
7. Mencoba Experimenting, mencoba atau melakukan percobaan membuat desain sesuai tema pada media moodboard.
8. Mengkomunikasikanjejaring Networking, mengkomunikasikan hasil desain busana berupa hasil gambar desain.
9. Mengecek pemahaman dan memberikan umpan balik.
77 Gambar 2. Bagan Kerangka Berfikir
Kondisi Awal Pencapaian untuk standar
kompetensi mendesain busana dengan
menerapkan sumber ide belum sesuai target yang
ditetapkan
Kondisi Akhir Tindakan
1. Pencetusan ide
dalan mendesain busana masih
kurang 2.
Belum tersedia media
pembelajaran yang membantu
siswa dalam mencetuskan ide
dalam mendesain 3.
Kurangnya referensi dalam
mencari sumber ide
Peningkatan pencapaian kreativitas mendesain
busana Guru menerapkan media
pembelajaran moodboard Melalui media
pembelajaran moodboard
dapat meningkatkan
pencapaian kreativitas
mendesain busana
78
D. Pertanyaan Penelitian