HASIL DAN PEMBAHASAN
1. Total Biaya Produksi
Total biaya produksi adalah keseluruhan dari biaya yang dikeluarkan untuk menghasilkan suatu produk yang diperoleh dengan cara menghitung: biaya
pembelian bibit babi, biaya pakan, biaya obat-obatan, biaya sewa kandang dan biaya tenaga kerja.
1.1 Biaya Pakan Babi
Biaya pakan babi diperoleh dengan cara mengalikan semua jumlah konsumsi pakan dengan harga pakan per kilogram dan dapat dilihat pada Tabel 7.
Tabel 7. Biaya pakan babi tiap level perlakuan kelompok Rpekor
Perl Kelompok
Total Rataan
I II
III IV
V P0
419.336,73 458.832,85
496.133,60 547.495,02
586.318,81 2.508.117,01
501.623,40 P1
405.944,32 439.258,72
475.231,44 522.269,86
570.964.27 2.413.668,61
482.733,72 P2
383.817,60 414.236,81
454.405,88 503.711,27
534.750,42 2.290.921,98
458.184,40 P3
360,311,33 394.938,53
432.376,68 476.132,51
513.435,18 2.177.194,23
435.438,85 Total
1.569.409,97 1.707.266,91
1.858.147,60 2.049.608,65
2.205.468,69 9.389.901,83
Ratan 469.495,09
1.2 Biaya Pembelian Bibit
Biaya pembelian bibit yaitu biaya yang dikeluarkan untuk membeli bibit babi sebanyak 20 ekor dengan total bobot badan awal babi 734.4 kg dikali dengan
harga Rp 27000kg dan dapat dilihat pada Tabel 8. Tabel 8. Biaya pembelian bibit babi tiap level perlakuan kelompok Rpekor
Perl Kelompok
Total Rataan
I II
III IV
V P0
656.100 810.000 1.026.000 1.201.500 1.379.700
5.073.300 1.014.660 P1
675.000 788.400
923.400 1.188.000 1.312.200 4.887.000
977.400 P2
691.200 791.100
934.200 1.134.000 1.314.900 4.865.400
973.080 P3
653.400 820.800 1.036.800
1161.000 1.331.100 5.003.100 1.000.620
Total 2.675.700 3.210.300 3.920.400 4.684.500 5.337.900 1.982.8800
Rataan 991.440
Universitas Sumatera Utara
1.3 Biaya Sewa Kandang dan Peralatan
Biaya peralatan adalah biaya yang digunakan untuk membeli seluruh peralatan selama penelitian. Biaya peralatan diperoleh dengan cara menjumlahkan
seluruh biaya peralatan yang digunakan seperti tempat pakan tempat minum dan kawat sebagai pengikat tempat pakan dan air minum.
Tabel 9. Biaya sewa kandang dan peralatan tiap level perlakuan kelompok Rpekor
Perl Kelompok
Total Rataan
I II
III IV
V P0
15.000 15.000
15.000 15.000
15.000 75.000
15.000 P1
15.000 15.000
15.000 15.000
15.000 75.000
15.000 P2
15.000 15.000
15.000 15.000
15.000 75.000
15.000 P3
15.000 15.000
15.000 15.000
15.000 75.000
15.000 Total
60.000 60.000
60.000 60.000
60.000 300.000
60.000
1.4 Biaya Obat-obatan
Biaya obat-obatan adalah biaya yang diperoleh dari harga obat-obatan yang diberikan selama penelitian. Obat yang diberikan adalah vermizyn sbk.
Tabel 10. Biaya obat-obatan tiap level perlakuan kelompok Rpekor
Perl Kelompok
Total Rataan
I II
III IV
V P0
889,5 1.101
1.368 1.590
1.825,5 6.774
1.354,8 P1
903 1.068
1.254 1.572
1.641 6.438
1.287,6 P2
906 1.066,5
1.246.5 1.509
1.731 6.459
1.291,8 P3
864 1.050
1.329 1.471,5
1.726,5 6.441
1.288,2 Total
3.562,5 4.285,5
5.197,5 6.142,5
6.924 26.112
Rataan 1.305,6
1.5 Biaya Tenaga Kerja
Biaya tenaga kerja diperoleh dari jumlah tenaga kerja dikali dengan UMRP Sumatera Utara Upah Minimum Regional Provinsi. UMRP saat penelitian
adalah sebesar Rp 1.300.000bulan200 ekor, jadi Biaya tenaga kerja untuk menangani 1 ekor babi pemeliharaan secara intensif per bulan sebesar Rp 6.500.
Universitas Sumatera Utara
Maka biaya yang dikeluarkan untuk memelihara 20 ekor babi adalah Rp 130.000bulan dan Rp 260.000 selama penelitian.
Tabel 11. Biaya upah tenaga kerja tiap level perlakuan kelompok Rpekor
Perl Kelompok
Total Rataan
I II
III IV
V P0
13.000 13.000
13.000 13.000
13.000 65.000
13.000 P1
13.000 13.000
13.000 13.000
13.000 65.000
13.000 P2
13.000 13.000
13.000 13.000
13.000 65.000
13.000 P3
13.000 13.000
13.000 13.000
13.000 65.000
13.000 Total
52.000 52.000
52.000 52.000
52.000 26.0000
52.000
1.6 Total seluruh biaya produksi selama penelitian adalah
Biaya pakan babi Rp 9389901.83
Biaya pembelian bibit babi Rp 19.828.800
Biaya Sewa Kandang dan Peralatan Rp
300.000 Biaya Obat-obatan
Rp 26.112 Biaya tenaga kerja
Total Rp 29.804.813,83
Rp 260.000 +
Total biaya produksi diperoleh dengan cara menjumlahkan seluruh biaya produksi seperti diatas. Maka biaya produksi tiap level perlakuan dapat dilihat
pada Tabel berikut. Tabel 12. Total biaya produksi tiap level perlakuan kelompok Rpekor
Perl Kelompok
Total Rataan
I II
III IV
V P0
1.104.326,23 1.297.933,85
1.551.501,60 1.778.585,02
1.995.844,31 7.728.191,01
1.545.638,20 P1
1.109.847,32 1.256.726,72
1.427.885,44 1.739.841,86
1.912.805,27 7.447.106,61
1.489.421,32 P2
1.103.923,60 1.234.403,31
1.417.852,38 1.667.220,27
1.879.381,42 7.302.780,98
1.460.556,20 P3
1.042.575,33 1.244.788,53
1.498.505,68 1.666.604,01
1.874.261,68 7.326.735,23
1.465.347,05 Total
4.360.672,47 5.033.852,41
5.895.745,10 6.852.251,15
7.662.292,69 29.804.813,83
RATAAN 1.490.240,69
Pada Tabel diatas dapat dilihat bahwa total biaya produksi pemeliharaan babi jantan selama penelitian menunjukkan perbedaan besar dimana total biaya
produksi perlakuan tertinggi terdapat pada P0 sebesar Rp 7.728.191,01 dan yang terendah pada P3 sebesar Rp 7.326.735,23. Perbedaan jumlah pengeluaran ini
Universitas Sumatera Utara
dikarenakan adanya perbedaan jumlah biaya yang harus dikeluarkan untuk pembelian bibit, pakan, biaya obat-obatan, sewa kandang dan peralatan
sedangkan upah tenaga kerja adalah sama. Hal ini seperti dinyatakan oleh Kadarsan 1995 yang menyatakan bahwa biaya adalah nilai dari semua korbanan
ekonomis yang diperlukan yang tidak dapat dihindarkan, dan dapat diperkirakan dan dapat diukur untuk menghasilkan suatu produk. Pengeluaran perusahaan
adalah semua uang yang dikeluarkan sebagai biaya produksi.
2. Total Hasil Produksi