Analisis makna konotatif syair pada bait pertama

untuk menyerahkannya lagi pada yang mendengarkan cerita untuk menyimpulkan sendiri penyebab dari kejadian menyedihkan yang diceritakannya. Secara keseluruhan jika dilihat dari analisis makna per bait maka dapat disimpulkan bahwa lagu ini menceritakan tentang seseorang yang melakukan perjalanan seorang diri. Kemudian di tengah perjalanan, orang tersebut mendapati tempat yang dikunjunginya terkena bencana. Dalam perjalanan tersebut, ia bertemu dengan seorang gembala kecil yang sedang menangis dan ketika ditanya penyebabnya gembala tersebut menjelaskan bahwa orangtuanya meninggal akibat bencana tersebut. Setelah mendengarnya, orang yang melakukan perjalanan tersebut bersimpati dan bertanya-tanya akan penyebab terjadinya bencana. Namun karena ia melakukan perjalanan tersebut sendirian maka ia hanya bisa bertanya pada benda- benda mati seperti karang, ombak, matahari, dan rumput.

F. Analisis Makna Konotatif Lagu Berita kepada Kawan

Dalam lagu Berita kepada Kawan diidentifikasi adanya makna denotatif dan konotatif. Untuk mengetahui makna konotatif dari lagu Berita kepada Kawan, perlu dilakukan analisis makna per kata dan kalimat untuk mengetahui makna konotatifnya secara keseluruhan. Berikut analisis makna konotatif syair Berita kepada Kawan per bait:

1. Analisis makna konotatif syair pada bait pertama

Analisis makna konotatif syair lagu Berita kepada Kawan pada bait pertama dibagi menjadi per kalimat untuk memperoleh hasil analisis yang lebih tajam. Setelah kalimat bait pertama dianalisis makna konotatif. Selanjutnya berdasarkan analisis makna konotatif tersebut akan ditarik kesimpulan makna konotatif secara keseluruhan pada bait pertama. Berikut analisis makna konotatif per kalimat pada bait pertama. Tabel 7: Analisis Makna Konotatif per Kalimat Bait Pertama No. Kalimat Makna 1. Perjalanan ini terasa sangat menyedihkan. Merasa kehidupan ini begitu menyedihkan. 2. Sayang engkau tak duduk disampingku kawan. Seharusnya ia memiliki seorang teman untuk melewati kesedihan yang dialami. 3. Banyak cerita yang mestinya kau saksikan. Banyak hal yang seharusnya diketahui oleh teman tersebut. 4. Di tanah kering bebatuan. Di sebuah tempat yang dilanda bencana. Bait pertama menggambarkan tentang seseorang yang merasa sedih dan sendirian pada saat terjadinya sebuah bencana. Kata engkau dan kau pada kalimat kedua dan ketiga merujuk pada seorang teman dekat yang dapat diajaknya berbagi suka dan duka dengan nyaman. Kalimat terakhir pada bait ini menjelaskan salah satu penyebab orang tersebut bersedih yakni karena di tempat tinggalnya terjadi bencana alam. Bencana alam yang dimaksud pada syair merujuk pada bencana letusan beracun dari kawah Sinila di pegunungan Dieng, kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, yang terjadi pada 20 februari 1979 Rachman, dalam Republika edisi 11 juni 2011. Tempat terjadinya bencana alam tersebut merupakan tempat kelahiran Ebiet G. Ade. Oleh sebab itu, lagu ini sangat bersifat personal bagi pengarang. Berdasarkan analisis makna bait pertama pada syair lagu Berita kepada Kawan dapat disimpulkan bahwa pengarang mendeskripsikan tentang seseorang yang ingin memberitahu temannya tentang kesedihan yang dialami karena melihat tanah kelahirannya dilanda bencana.

2. Analisis makna konotatif syair pada bait kedua