Tabel 3: Analisis Makna Denotatif per Kalimat Bait Kedua No.
Kalimat Makna
1. Tubuhku terguncang dihempas batu jalanan.
Tubuh bergoyang dengan cepat
karena melewati
batu jalanan. 2.
Hati tergetar menampak kering rerumputan. Hati bergetar menginjak
rumput yang kering. 3.
Perjalanan ini pun seperti jadi saksi. Kepergian
ini seperti
melihat langsung setiap kejadian yang terjadi.
4. Gembala kecil menangis sedih.
Seorang penjaga ternak yang
masih kecil
menangis karena sedih.
Pada bait kedua, pengarang mulai menggambarkan kondisi selama perjalanan berlangsung. Kalimat pertama dan kedua pada bait ini menggambarkan bagaimana
kondisi mental dan fisik dari orang yang melakukan perjalanan. Tokoh gembala kecil yang disebutkan pada akhir bait kedua merupakan tokoh yang ditemui ketika berada
dalam perjalanan. Berdasarkan analisis makna bait kedua pada syair lagu Berita kepada Kawan dapat disimpulkan bahwa pengarang lagu mendeskripsikan tentang
kondisi serta hal-hal yang ditemui selama melakukan perjalanan tersebut.
3. Analisis makna denotatif syair pada bait ketiga
Analisis makna denotatif syair lagu Berita kepada Kawan pada bait ketiga juga dibagi menjadi per kalimat untuk hasil analisis yang lebih tajam. Setelah kalimat
bait ketiga dianalisis makna denotatif, akan ditarik kesimpulan makna denotatif secara keseluruhan pada bait ketiga berdasarkan hasil analisis makna denotatif per
kalimat tersebut. Berikut analisis makna denotatif per kalimat pada bait ketiga. Tabel 4: Analisis Makna Denotatif per Kalimat Bait Ketiga
No. Kalimat
Makna
1. Kawan coba dengar apa jawabnya.
Kawan coba dengar jawabannya. 2.
Ketika ia kutanya mengapa. Ketika aku bertanya padanya
mengapa. 3.
Bapak ibunya telah lama mati. Orangtuanya
sudah lama
meninggal. 4.
Ditelan bencana tanah ini. Disebabkan oleh bencana yang
terjadi di sini.
Pada bait ketiga, pengarang menceritakan tentang alasan tokoh gembala kecil menangis. Pada kalimat pertama dan kedua pengarang memberikan pertanyaan retoris
sebelum akhirnya menjelaskan jawabannya pada kalimat berikutnya. Kalimat terakhir memperjelas jawaban yang terdapat pada kalimat tiga. Berdasarkan analisis makna
bait ketiga pada syair lagu Berita kepada Kawan dapat disimpulkan bahwa pengarang lagu menjelaskan tentang tokoh gembala kecil yang ditemui ketika melakukan
perjalanan. Bait ketiga juga menjadi jawaban dari kondisi yang dijelaskan pada bait sebelumnya.
4. Analisis makna denotatif syair pada bait keempat
Pada bait keempat, analisis makna denotatif dilakukan per kalimat dalam syair. Hal ini bertujuan untuk memudahkan dalam menganalisis makna syair pada
bait secara keseluruhan. Berikut analisis makna denotatif per kalimat pada bait keempat.
Tabel 5: Analisis Makna Denotatif per Kalimat Bait Keempat No.
Kalimat Makna
1. Sesampainya di laut, kukabarkan
semuanya. Ketika
sampai di
laut, aku
memberitahukan tentang
semua kabarnya.
2. Kepada karang kepada ombak
kepada matahari. Kepada karang, ombak dan matahari.
3. Tetapi semua diam tetapi semua
bisu. Tetapi semua diam, tidak ada yang
menjawab. 4.
Tinggal aku sendiri terpaku menatap langit.
Tinggal aku sendiri yang terdiam melihat langit.
Pada bait keempat, pengarang menggambarkan tindakan yang dilakukan orang yang melakukan perjalanan setelah mengetahui alasan tokoh gembala kecil
menangis. Kalimat pertama menjelaskan tentang tempat yang dituju oleh orang tersebut. Kalimat berikutnya menjelaskan apa yang dilakukan oleh orang tersebut
setelah sampai di tempat tujuannya. Kemudian kalimat ketiga dan keempat memberikan penjelasan lebih lanjut tentang apa yang terjadi setelah tindakan yang
dilakukan pada kalimat sebelumnya. Berdasarkan analisis makna bait keempat pada syair lagu Berita kepada Kawan dapat disimpulkan bahwa rasa putus asa dan frustasi
yang dialami oleh orang yang melakukan perjalanan digambarkan dengan tindakannya, yang menceritakan kisah yang terjadi kepada benda-benda mati.
5. Analisis makna denotatif syair pada bait kelima