Analisis Terhadap Pola Fundraising Dana Zakat

BAB IV ANALISIS TERHADAP POLA FUNDRAISING DANA ZAKAT PADA

LAZIS PT PLN PERSERO PUSAT Program yang telah dibuat dan dijalankan oleh LAZIS PT PLN Persero Kantor Pusat, penulis melihat bahwa LAZIS PT PLN Persero Kantor Pusat tidak hanya berperan sebagai Lembaga Amil Zakat, Infak dan Shodaqoh yang memiliki hubungan dengan masyarakat sebatas pemberian bantuan semata. Akan tetapi LAZIS PT PLN Persero mampu untuk berperan lebih dari itu dengan menjalin hubungan secara emosional menjadi keluarga dan mitra bagi masyarakat serta konselor dalam segala bentuk permasalahan lain yang ada didalam kehidupan masyarakat.

A. Analisis Terhadap Pola Fundraising Dana Zakat

Dari data dan sumber yang peneliti peroleh, aktivitas fundraising dana yang dilakukan LAZIS PT PLN Kantor Pusat : 1. Membuka Gerai ZIS Gerai ZIS merupakan pola fundraising yang diharapkan dapat menarik para muzakki khususnya karyawan PLN, karena Gerai ZIS berada di depan kantor PT PLN Pusat. Gerai ZIS yang didirikan ini tidak hanya menerima dana zakat jika muzakki ingin menyalurkannya tetapi Gerai ZIS juga membuka layanan zakat yaitu apabila muzakki ingin bertanya mengenai permasalahan zakat sehingga dapat menambah pemahaman tentang zakat. 2. Mengadakan pameran pemberdayaan kepada para muzakki Pameran pemberdayaan diadakan Lazis PLN Pusat pada awalnya karena kurangnya kesadaran dan pemahaman para karyawan PLN tentang pentingnya dan utamanya zakat. Pameran pemberdayaan dilakukan Lazis PLN Pusat dengan mengadakan melakukan workshop kelas zakat secara geratis. 3. Pola Verol Surat Kuasa Berdasarkan Surat Keputusan a tau SK direksi no. 132 dan 133 tahun 2006 tentang mekanisme Pemungutan Zakat, Infaq dan ShodaqohZIS di PT PLN Persero Kantor Pusat yang berisikan bahwa seluruh pegawai PLN muslim gaji yang diterima setiap bulan akan dipotong 2,5 bagi yang sudah mencapai nisab. Maka muncul pola verol yaitu fundraising dana ZIS dengan melakukan pemotongan langsung sebesar 2,5 dua setengah persen atau sesuai dengan kesepakatan antara Pegawai muslim dan LAZIS dari penghasilan pegawai PT PLN Pesero Kantor Pusat dan semua Unit PLN setiap bulannya dengan cara mengisi form pemotongan ZIS untuk pegawai dan mitra dikantor LAZIS PLN Pusat di kantor PT PLN Persero Kantor Pusat Gd II Lantai dasar Jl. Trunojoyo Blok M 1135 Kebayoran Baru, Jakarta Selatan Tlp. 7251234, 7261122. Dalam hal ini, pemotongan langsung di Divisi MSDM PLN Kantor Pusat yang setiap bulannya akan menyetorkan dana zakat ke LAZIS PT PLN Persero Kantor Pusat. Dalam hal ini, pemerintah juga turut andil dalam penghimpunan dana di LAZIS PT PLN Persero dengan cara memberikan surat edaran kepada Pegawai yang ada di lingkungan PLN Persero Kantor Pusat yang di prioritaskan untuk zakat profesi dan zakat fitrah. Penghimpunan dana zakat yang paling signifikan adalah setelah dikeluarkannya Surat Kuasa yang mewajibkan pegawai PLN Persero Kantor Pusat yang muslim untuk memberikan zakat profesinya kepada LAZIS PT PLN Persero Kantor Pusat. 4. Memanfaatkan peran majalah dan mengontak donatur Dari hasil penelitian yang dilakukan, majalah memegang peranan penting dalam penjaringan dan pengembangan donatur. Pemakaian majalah sebagai salah satu media penggalangan dana sebenarnya sudah dimulai sejak awal yayasan ini berdiri. Peningkatan jumlah halaman, mutu kertas, tata letak dan variasi tulisan kita lakukan sejalan dengan makin meningkatnya jumlah donatur. Dalam hal pengembangan yayasan, penerbit majalah mempunyai tiga peran. Pertama, untuk mencari atau menjaring donatur. Setiap pemasaran atau juru pungut yang masuk ke kantor-kantor atau perusahaan untuk mencari donatur atau menghimpun dana, mereka selalu dibekali dengan majalah. Kita memperkenalkan misi dan program yayasan ini lewat majalah. Kita pancing mereka untuk menjadi donatur tetap dengan menjanjikan fasilitas pengiriman majalah gratis setiap bulan. Kedua, majalah berfungsi untuk merawat donatur. majalah diberikan secara rutin kepada orang yang sudah menjadi donatur tetap. Lewat majalah ini, kita memupuk kepercayaan dan loyalitas mereka terhadap yayasan. Kita umumkan dana yang mereka kumpulkan perbulan serta mekanisme penyalurannya. Kita juga menuliskan beberapa keberhasilan program yang mereka danai. Dengan demikian, mereka bisa diyakinkan bahwa dana yang mereka berikan benar-benar bermanfaat dan tepat sasaran. Ketiga, majalah ini difungsikan sebagai media dakwah untuk menyiarkan ajaran agama. Rubikasi dan isi majalah memang tidak terfokus pada kegiatan Lazis PLN, tapi juga berbagai kegiatan atau pengetahuan agama islam. 51 Selain memanfaatkan peran dari majalah, tim fundraising juga menggunakan pola dengan mengontak donatur. Untuk data muzakki tahun 2011 terdapat pegawai PLN 508 orang, pada tahun 2012 terdapat pegawai PLN 510 orang, sedangkan data 2013 masih direkap oleh pihak LAZIS PT PLN Persero Kantor Pusat. Sedangkan dilihat dari tahun sebelumnya mengalami peningkatan muzakki. Dengan pola tersebut diharapkan akan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat yang awalnya berada pada posisi mustahik bisa bersegera pada posisi muzakki.. 5. Menjemput Zakat Jemput Zakat merupakan pola fundraising dengan cara mendatangi muzakki apabila ingin menyalurkan dana ZIS, kemudian muzakki diberikan bukti setoran. 51 Zaim Sidi, Hamid Abidin dan Nurul Faizah, Pola dan Strategi Penggalangan Dana Sosial di Indonesia, Jakarta : Piramedia, 2003 Cet Ke- 1, h.157. Didalam menghimpun zakat LAZIS PLN Pusat melakukan pelaporan atau pembuktian yang dilakukan setiap bulannya kepada muzzaki dan setiap tahunnya kepada pimpinan PT PLN Pusat, bahwasannya dana ZIS yang diterima ataupun dikelola oleh LAZIS PLN Pusat disalurkan dengan sebaik-baiknya, agar kedepannya banyak muzakki yang menyalurkan zakatnya baik itu Zakat Profesi, Zakat Fitrah maupun Zakat Maal ke LAZIS PLN Pusat. 6. Transfer melalui Bank Transfer melalui Bank diharapkan dapat memudahkan muzakki khususnya mitra dan relasi dari PT PLN yang ingin menyalurkan dana ZIS ke Lazis PLN dengan mentransfer kenomor rekening yaitu Rekening Keshalihan Sosial LAZIS PLN Pusat ZIS Bank Mandiri Cab. PLN Kantor Pusat No. 126 000 607 3513. 52

B. Tolak Ukur Keberhasilan Fundraising Dana Zakat