Peran Bidan Desa HASIL PENELITIAN

Jawaban responden tentang sikap terhadap posyandu dapat dilihat pada Tabel 4.6. Tabel 4.6 Distribusi Responden Berdasarkan Sikap di Wilayah Kerja Puskesmas Bosar Maligas Sikap Jawaban Baik Tidak Baik n n 1. Tanggapan ibu balita tentang manfaat pelayanan posyandu 72 66,7 36 33,3 2. Tanggapan ibu balita tentang sasaran pelayanan posyandu 52 48,1 56 51,9 3. Tanggapan ibu balita tentang jenis kegiatan posyandu 31 28,7 77 71,3 4. Tanggapan ibu balita tentang jadwal pelaksanaan posyandu 28 25,9 80 74,1 5. Tanggapan ibu balita tentang sistem pelayanan 5 Meja pendaftaran, penimbangan, pencatatan, penyuluhan, pelayanan kesehatan di posyandu 8 7,4 100 92,6 Hasil pengukuran sikap tentang posyandu kemudian dikategorikan. Sikap responden pada kategori rendah sebanyak 45,4, dapat dilihat pada Tabel 4.7. Tabel 4.7 Distribusi Responden Berdasarkan Kategori Sikap di Wilayah Kerja Puskesmas Bosar Maligas Kategori Sikap n a. Baik 15 13,9 b. Sedang 44 40,7 c. Rendah 49 45,4 Jumlah 108 100,0

4.6 Peran Bidan Desa

Variabel peran bidan desa dalam pelaksanaan posyandu terdiri dari 5 lima pertanyaan meliputi: ajakan kepada ibu yang mempunyai balita, pemberian imunisasi di posyandu, penjelasan kegiatan posyandu, melatih kader posyandu serta pendekatan Universitas Sumatera Utara kepada pemerintahan desa. Hasil penelitian peran bidan desa dalam pelaksanaan kegiatan posyandu ditemukan : a. Responden yang menyatakan bidan desa mengajak ibu yang mempunyai balita untuk datang ke posyandu sebanyak 61,1, dengan alasan paling banyak menyatakan bidan desa biasanya mengingatkan ibu yang mempunyai balita untuk menimbang balitanya ke posyandu pada saat dilakukan pertemuan keagamaan perwiritan atau ibadah keluarga. b. Responden yang menyatakan bidan desa memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat seperti: imunisasi kepada balita sebanyak 41,7, dengan alasan paling banyak menyatakan bidan desa datang dari puskesmas kurang lengkap membawa peralatan dan bahan imunisasi yang diberikan kepada balita. c. Responden yang menyatakan bidan desa menjelaskan pengertian, kegiatan serta manfaat posyandu bagi balita sebanyak 35,2, dengan alasan paling banyak menyatakan bidan desa kurang memberikan penjelasan tentang kegiatan yang dilakukan kepada ibu-ibu yang membawa balitanya ke posyandu. d. Responden yang menyatakan bidan desa melatih kader posyandu serta pihak lain yang terlibat dalam pelaksanaan kegiatan di posyandu sebanyak 25,0, dengan alasan paling banyak menyatakan bidan desa biasanya kurang mengarahkan dan memberikan penjelasan tentang tugas dan pekerjaan yang harus dilaksanakan kader posyandu. e. Responden yang menyatakan bidan desa melakukan pendekatan kepada pemerintahan desakelurahan untuk berperan mendukung pelaksanaan kegiatan di Universitas Sumatera Utara posyandu sebanyak 9,3, dengan alasan paling banyak bidan desa tidak melakukan pertemuan dengan pihak pemerintah desa serta masyarakat untuk meningkatkan pelaksanaan posyandu. Jawaban responden tentang peran bidan desa dalam kegiatan posyandu dapat dilihat pada Tabel 4.8. Tabel 4.8 Distribusi Responden Berdasarkan Peran Bidan Desa di Wilayah Kerja Puskesmas Bosar Maligas Peran Bidan Desa Jawaban Ya Tidak n n 1. Bidan desa mengajak ibu yang mempunyai balita untuk datang ke posyandu 66 61,1 42 38,9 2. Bidan desa memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat seperti: imunisasi kepada balita 45 41,7 63 58,3 3. Bidan desa menjelaskan pengertian, kegiatan serta manfaat posyandu bagi balita 38 35,2 70 64,8 4. Bidan desa melatih kader posyandu serta pihak lain yang terlibat dalam pelaksanaan kegiatan di posyandu 27 25,0 81 75,0 5. Bidan desa melakukan pendekatan kepada pemerintahan desakelurahan untuk berperan mendukung pelaksanaan kegiatan di posyandu 10 9,3 98 90,7 Hasil pengukuran peran bidan desa kemudian dikategorikan. Peran bidan desa pada kategori sedang sebanyak 52,8, dapat dilihat pada Tabel 4.9. Tabel 4.9 Distribusi Responden Berdasarkan Kategori Peran Bidan Desa di Wilayah Kerja Puskesmas Bosar Maligas Kategori Peran Bidan Desa n a. Baik 3 2,8 b. Sedang 57 52,8 c. Rendah 48 44,4 Jumlah 108 100,0 Universitas Sumatera Utara

4.7 Pemanfaatan Posyandu

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU TENTANG KEGIATAN POSYANDU DENGAN FREKUENSI PENIMBANGAN BALITA KE POSYANDU DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KRATON YOGYAKARTA

0 2 47

Pengaruh Sosio-Ekonomi, Pengetahuan dan, Sikap Ibu Terhadap Pemanfaatan Posyandu di Wilayah Kerja Puskesmas Martubung Kecamatan Medan Labuhan Kota Medan Tahun 2016

7 35 101

PENGARUH PENGETAHUAN DAN SIKAP KADER TERHADAP PERILAKU KADER DALAM PENYULUHAN GIZI BALITA Pengaruh Pengetahuan Dan Sikap Kader Terhadap Perilaku Kader Dalam Penyuluhan Gizi Balita Di Posyandu Wilayah Kerja Puskesmas Ngemplak Kabupaten Boyolali.

2 12 10

PENDAHULUAN Pengaruh Pengetahuan Dan Sikap Kader Terhadap Perilaku Kader Dalam Penyuluhan Gizi Balita Di Posyandu Wilayah Kerja Puskesmas Ngemplak Kabupaten Boyolali.

0 4 6

HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU TENTANG POSYANDU DENGAN KEAKTIFAN DALAM KEGIATAN POSYANDU Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Ibu Tentang Posyandu Dengan Keaktifan Dalam Kegiatan Posyandu Desa Walikukun Wilayah Kerja Puskesmas Widodaren Kabupaten Ngawi.

0 2 15

PENDAHULUAN Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Ibu Tentang Posyandu Dengan Keaktifan Dalam Kegiatan Posyandu Desa Walikukun Wilayah Kerja Puskesmas Widodaren Kabupaten Ngawi.

0 1 8

HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU TENTANG POSYANDU DENGAN KEAKTIFAN DALAM KEGIATAN POSYANDU Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Ibu Tentang Posyandu Dengan Keaktifan Dalam Kegiatan Posyandu Desa Walikukun Wilayah Kerja Puskesmas Widodaren Kabupaten Ngawi.

0 1 17

HUBUNGAN PENDIDIKAN, PENGETAHUAN, DAN SIKAP IBU BALITA DENGAN PARTISIPASI IBU DALAM MEMBAWA BALITA KE POSYANDU DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SIJUNJUN.

0 1 10

HUBUNGAN PENGETAHUAN KADER TENTANG POSYANDU DAN MOTIVASI KADER POSYANDU DENGAN FREKUENSI KUNJUNGAN IBU BALITA DI POSYANDU WILAYAH KERJA PUSKESMAS WERA KABUPATEN BIMA

0 1 13

HUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN MOTIVASI IBU MEMERIKSAKAN BALITA KE POSYANDU WILAYAH KERJA PUSKESMAS PAGAK KABUPATEN MALANG

0 0 9