Prinsip Kesiapan Prinsip Lokalitas Prinsip Keterpaduan

PENINGKATAN KAPASITAS PENDAMPING DESA 70 | Modul Pelatihan Bagi Pelatih Penyegaran Pendamping Teknis Kabupaten bagian secara aktif dari seluruh proses pembelajarn mulai dari perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi pembelajaran.

5. Prinsip Keswadayaan

Prinsip keswadayaan merupakan prinsip yang mendorong kemandirian pelajar dalam upaya untuk mencapai tujuan pembelajaran. Pola belajar yang memberikan poisi dan peran wrga belajar sebagai subjek utama diharapkan menghasilkan manusia yang mandiri yang mampu melakukan peranan sebagai subjek atau pelaku dalam masyarakat. Oleh karena itu, dalam pembelajaran orang dewasa prinsip keswadayaan menjadi bagian penting dari pengelolaan lingkungan belajarnya.

6. Prinsip Kesinambungan

Prinsip yang menjamin adanya kesimambungan dari materi yang dipelajari sekarang dengan materi yang telah dipelajari di masa yang lalu dan dengan materi yang akan dipelajari di waktu yang akan datang. Dengan prinsip ini maka akan terwujud konsep pendidikan seumur hidup life long education dalam pembelajaran orang dewasa.

7. Prinsip Manfaat

Prinsip manfaat menjamin bahwa apa yang dipelajari dalam pembelajaran orang dewasa adalah sesuai dengan kebutuhan yang dirasakan oleh pelajar. Orang dewasa akan siap untuk belajar manakala dia menyadari adanya kebutuhan yang harus dipenuhi. Kesadaran terhadap kebutuhan ini mendorong timbulnya minat untuk belajar, dan karena rasa tanggung jawabnya sebagai orang dewasa maka timbul kesiapanya untuk belajar.

8. Prinsip Kesiapan

Prinsip kesiapan menjamin kesiapan mental maupun kesiapan fisik dari pelajar untuk dapat melakukan kegiatan pembelajaran. Orang dewasa tidak akan dapat melakukan kegiatan pembelajaran manakala dirinya belum siap untuk melakukannya, apakah itu karena belum siap fisiknya atau belum siap mentalnya.

9. Prinsip Lokalitas

Prinsip lokalitas menjamin adanya materi yang dipelajari bersifat spesifik local. Generalisasi dari hasil pembelajaran dalam pembelajaran orang dewasa akan sulit dilakukan. Pada umunya pembelajaran orang dewasa menghasilkan kemampuan spesifik yang akan dipergunakan untuk memecahkan masalah pelajar pada tempat mereka masing-masing, pada saat sekarang juga. Kemampuan tersebut tidak dapat diberlakukan secara umum menjadi suatu teori, dalil, atau prinsip yang dapat diterapkan dimana saja, dan kapan saja. Hasil pembelajaran sakarang mungkin sudah tidak dapat lagi dipergunakan untuk memecahkan masalah yang sama dua atau tiga PENINGKATAN KAPASITAS PENDAMPING DESA Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi | 71 tahun mendatang. Demikian pula hasil pembelajaran tersebut tidak dapat diaplikasikan dimana saja, tetapi harus diaplikasikan di tempat pelajar sendiri karena hasil pembelajaran tersebut diiproses dari pengalaman-pengalaman yang dimiliki oleh pelajar.

10. Prinsip Keterpaduan

Prinsip keterpaduan menjamin adanya integrasi atau kesatuan materi pembelajaran orang dewasa. Rencana pembelajaran dalam pembelajaran orang dewasa harus meng- cover materi-materi yang sifatnya terintegrasi menjadi suatu kesatuan meteri yang utuh, tidak partial atau terpisah-pisah.

E. Daur Belajar Orang Dewasa

Setiap bentuk pembelajaran bagi orang dewasa, harus ditunjang interaksi dan kegiatan program yang mampu mengimbanginya. Dalam membentuk interaksi pembelajaran, pelatih harus mampu mengelola proses atau interaksi pembelajar dengan lingkungan atau dikenal dengan daur belajar. POD berkembang dengan adanya sumbangan pemikiran Paulo Freire. Daur pembelajaran orang dewasa dengan mengadopsi filosofi Paulo Freire dapat digambarkan sebagai berikut: Gambar: Daur Belajar Orang Dewasa Berdasarkan daur belajar tersebut peran pelatih terhadap pembelajar untuk mempersiapkan mereka menghadapi masalah dengan mengembangkan proses sebagai berikut: PENINGKATAN KAPASITAS PENDAMPING DESA 72 | Modul Pelatihan Bagi Pelatih Penyegaran Pendamping Teknis Kabupaten

1. Mulai dari Pengalaman Pembelajar