Teknik Analisis Data METODE PENELITIAN

48 Tabel 7. Teknik Pengumpulan Data Pelaksanaan Program Usaha Ekonomi Produktif oleh BKL Mugi Waras Dusun Blendung Desa Sumbersari Kecamatan Moyudan Kabupaten Sleman. No Aspek Sub Aspek Sumber Data Teknik 1. Profil usaha ekonomi produktif BKL Mugi Waras a. Letak geografis b. Sejarah berdiri c. Visi dan misi d. Struktur organisasi e. Program kerja f. Jenis usaha g. Sumberdaya manusia Pengurus UEP, anggota UEP wawancara, dokumentasi observasi 2. Pelaksanaan program, a. Perencanaan b. Pelaksanaan Pengurus UEP, anggota UEP wawancara, dokumentasi, observasi 3. Manfaat program UEP a. Lansia b. Keluarga c. Organisasi BKL Mugi Waras Pengurus UEP, anggota UEP keluarga lansia anggota UEP wawancara, observasi 4. Faktor penghambat dan pendukung program a. Faktor penghambat b. Faktor pendukung Pengurus UEP, anggota UEP wawancara, observasi

F. Teknik Analisis Data

Penelitian ini menggunakan teknik analisis data berupa analisis deskriptif kualitatif. Analisis dilakukan setelah semua data sudah terkumpul melalui pengamatan yang sudah di tulis dalam catatan lapangan, wawancara dengan responden, observasi dan dokumentasi. Menurut Miles dan Huberman 2007: 15-21 teknik analisis data dijelaskan melalui beberapa langkah, yaitu pengumpulan data, reduksi data, display data, dan penarikan kesimpulan. 49 1 Pengumpulan Data Data yang diperoleh dari hasil wawancara, observasi, dan dokumentasi dicatat dalam catatan lapangan. Data tersebut terdiri dari dua aspek, yaitu deksripsi dan refleksi. Catatan deskripsi adalah data yang berisi tentang apa yang dilihat, dirasakan, dan disaksikan serta dialami sendiri oleh peneliti tanpa adanya pendapat dan penafsiran dari peneliti tentang fenomena yang dijumpai di lapangan. Sedangkan catatan refleksi memuat kesan, komentar, tafsiran oleh peneliti tentang temuan yang dijumpai di lapangan dan merupakan bahan rencana pengumpulan untuk tahap berikutnya. 2 Reduksi Data Data Reduction Reduksi data diartikan sebagai proses memilih, memusatkan perhatian pada penyederhanaan, dan mengabstrakan data hasil penelitian. Menurut Sugiyono 2011: 338 reduksi data berarti merangkum, memilih hal yang pokok, memfokuskan pada hal – hal yang penting, dicari tema dan polanya dan menyisihkan yang tidak perlu. Peneliti secara umum dalam hal ini melakukan seleksi terhadap data – data yang dilakukan secara manual. 3 Penyajian data Data Display Setelah data direduksi, maka langkah selanjutnya adalah menyajikan data display data. Miles dan Huberman menyatakan bahwa yang paling sering digunakan untuk menyajikan data dalam penelitian kualitatif adalah dengan teks yang bersifat naratif. Penyajian data akan mempermudah peneliti dalam melihat hasil penelitian. 50 4 Penarikan Kesimpulan Conclusion Drawing Langkah berikutnya setelah display data, menurut Miles and Huberman adalah penarikan kesimpulan dan verifikasi. Kesimpulan awal yang dikemukakan masih bersifat sementara, dan akan berubah bila tidak ditemukan bukti –bukti yang kuat yang mendukung pada tahap pengumpulan data berikutnya, tetapi apabila kesimpulan yang dikemukakan pada tahap awal, didukung oleh bukti – bukti yang valid dan konsisten saat peneliti kembali ke lapangan mengumpulkan data, maka kesimpulan yang dikemukakan merupakan kesimpulan yang kredibel Sugiyono, 2011: 345. Proses menyimpulkan merupakan proses yang membutuhkan pertimbangan yang matang agar tidak terjadi kesalahan dalam menafsirkan dan menyimpulkan data. 51 Gambar 3. Teknik Analisis Data Miles Huberman Sumber: Miles Huberman, 2007 . Pengumpulan data Reduksi data Penyajian data Kesimpulan – kes impulan : penarikan verifikasi 52

G. Keabsahan Data

Dokumen yang terkait

PELAKSANAAN PENDAMPINGAN KELOMPOK DALAM PROGRAM BINA KELUARGA LANSIA (BKL) DI KECAMATAN TANJUNG MORAWA KABUPATEN DELI SERDANG.

0 1 23

PERAN PEKERJA SOSIAL DALAM PENDAMPINGAN DESA MANDIRI DAN PRODUKTIF DI DUSUN GAMPLONG 1 DESA SUMBER RAHAYU KECAMATAN MOYUDAN KABUPATEN SLEMAN YOGYAKARTA.

3 17 234

TENUN RAINBOW SETAGEN KOMUNITAS DREAMDELION YOGYAKARTA DI DUSUN SEJATI DESA, SUMBERARUM, MOYUDAN, SLEMAN, YOGYAKARTA.

2 14 334

PEMBERDAYAAN KELUARGA MELALUI KELOMPOK USAHA BERSAMA (KUBE) SRIKANDI DI DUSUN GAMOL, DESA BALECATUR, GAMPING, SLEMAN, YOGYAKARTA.

0 3 184

EFEKTIVITAS PROGRAM BINA KELUARGA LANSIA (BKL) DALAM MEMBINA LANSIA DI KECAMATAN GODEAN SLEMAN YOGYAKARTA

0 0 5

HUBUNGAN POLA MAKAN FAST FOOD DENGAN KEJADIAN HIPERTENSI PADA USIA PRODUKTIF DI DUSUN TEGAL NGIJON SUMBER AGUNG MOYUDAN SLEMAN YOGYAKARTA

0 2 12

HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN PERASAAN KESEPIAN PADA USIA LANJUT DI PADUKUHANTIWIR SUMBERSARI MOYUDAN SLEMAN YOGYAKARTA NASKAH PUBLIKASI - Hubungan Dukungan Keluarga dengan Perasaan Kesepian pada Usia Lanjut di Padukuhan Tiwir Sumbersari Moyudan Slema

0 0 13

HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN KEJADIAN INSOMNIA PADA LANSIA DI DUSUN KRODAN MAGUWOHARJO DEPOK SLEMAN YOGYAKARTA NASKAH PUBLIKASI - Hubungan Dukungan Keluarga dengan Kejadian Insomnia pada Lansia di Dusun Krodan Maguwoharjo Depok Sleman Yogyakarta Tahu

0 0 19

HUBUNGAN TINGKAT KECEMASAN DENGAN KUALITAS TIDUR PADA LANSIA DI DUSUN CELUNGAN SUMBERAGUNG MOYUDAN SLEMAN YOGYAKARTA NASKAH PUBLIKASI - Hubungan Tingkat Kecemasan dengan Kualitas Tidur pada Lansia di Dusun Celungan Sumberagung Moyidan Sleman Yogyakarta -

0 0 12

ANALISIS KOMPARATIF USAHA TANI IKAN PENGGUNA PAKAN ALAMI, ALTERNATIF, DAN PELET DI DESA SUMBERSARI, MOYUDAN, SLEMAN

0 0 119