Rancangan Analisis Uji Hipotesis Definisi Operasional

lxxiv pendekatan kooperatif dan konvensional terhadap prestasi belajar matematika. Oleh karena itu, kegiatan eksperimen dilakukan tanpa mengubah kelompok yang telah ada.

1. Rancangan Analisis Uji Hipotesis

Untuk Uji Hipotesis penelitian ini menggunakan rancangan faktorial 2 x 2 dengan teknik analisis varians ANAVA. Yaitu suatu rancangan penelitian yang digunakan untuk meneliti pengaruh dan perlakuan pendekatan pembelajaran yang berbeda dari dua kelompok dihubungkan dengan tinggi rendahnya kreativitas siswa terhadap prestasi belajar matematika. Tinggi rendahnya kreativitas siswa diperoleh melalui hasil tes kreativitas siswa. Siswa yang memperoleh skor hasil tes kreativitas di atas rata-rata, dikelompokkan pada siswa yang memiliki kreativitas tinggi. Untuk siswa yang memperoleh skor hasil tes kreativitas di bawah rata-rata. dikelompokkan pada siswa yang memiliki kreativitas rendah. Rancangan uji hipotesis pada penelitian dapat disajikan pada tabel berikut ini : Tabel 3.2. Rancangan Analisis Uji Hipotesis Kreativitas Faktor B Faktor A Tinggi B 1 Rendah B 2 Pendekatan Kooperatif Tipe STAD A 1 A 1 B 1 A 1 B 2 Pendekatan Konvensional A 2 A 2 B 1 A 2 B 2 Keterangan : A : Pendekatan pembelajaran A 1 : Pendekatan kooperatif tipe STAD lxxv A 2 : Pendekatan konvensional B : Kreativitas B 1 : Kreativitas tinggi B 2 : Kreativitas rendah A 1 , B 1 : Kelompok siswa yang memiliki kreativitas tinggi yang diberi perlakuan dengan pendekatan kooperatif tipe STAD. A 1 , B 2 : Ke1ompok siswa yang meniiliki kreativitas rendah yang diberi perlakuan dengan pendekatan kooperatif tipe STAD. A 2 ,B 1 : Kelompok siswa yang memiliki kreativitas tinggi yang diberi perlakuan pendekatan konvensional. A 2 , B 2 : Kelompok siswa yang memiliki kreativitas rendah yang diberi perlakuan pendekatan konvensional.

2. Definisi Operasional

Untuk menghindari terjadinya kesalahan pengertian dalam penelitian ini, maka perlu diperjelas definisi operasional dari variabel- variabel yang dipergunakan dalam penelitian ini, variabel-variabel tersebut adalah : a. Pembelajaran kooperatif tipe STAD adalah sistem pembelajaran yang memberikan kesempatan secara luas untuk bekerjasama dalam belajar untuk mencapai tujuan pembelajaran. b. Pembelajaran konvesional adalah pendekatan pembelajaran yang tidak melibatkan beberapa bidang studi atau mata pelajaran, namun bahan pelajaran diorganisasi murni berdasarkan bidang studi atau mata pelajaran atau disiplin ilmu yang bersangkutan tanpa mempertautkan atau mengaitkan dengan mata pelajarancabang ilmu lainnya. lxxvi c. Kreativitas adalah pola pikir divergen yang dinyatakan secara verbal, meliputi: kelancaran dengan kata, keterampilan perseptuil, kelancaran dalam ucapan, kelancaran dalam memberikan gagasan, fleksibilitas dan originalitas dalam pemikiran dan kelancaran dalam memberikan gagasan yang dikombinasikan dengan elaborasi. d. Prestasi Belajar Matematika adalah hasil dari suatu kegiatan yang telah dikerjakan, diciptakan, yang menyenangkan hati. Yang diperoleh dengan jalan keuletan kerja, baik secara individu maupun kelompok dalam bidang matematika.

3. Prosedur Penelitian

Dokumen yang terkait

PENGARUH PENDEKATAN PAKEM DAN PENDEKATAN KONVENSIONAL TERHADAP KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA DITINJAU DARI MOTIVASI BELAJAR

2 48 331

PERBEDAAN PEGARUH METODE PEMBELAJARAN EKSPERIMEN MODEL SEQIP DAN KONVENSIONAL TERHADAP HASIL BELAJAR IPA DITINJAU DARI KREATIVITAS SISWA

0 11 225

PERBEDAAN PENGARUH PENDEKATAN PEMBELAJARAN QUANTUM LEARNING DAN COOPERATIVE LEARNING TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA DITINJAU DARI KREATIVITAS SISWA

0 4 105

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) DAN TIPE GROUP INVESTIGATION (GI) TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA DITINJAU DARI KREATIVITAS SISWA

1 44 370

PENGARUH PENDEKATAN OPEN-ENDED TERHADAP PENGARUH PENDEKATAN OPEN-ENDED TERHADAP PRESTASI BELAJAR DITINJAU DARI KEAKTIFAN BELAJAR MATEMATIKA SISWA.

0 1 13

PENDAHULUAN PENGARUH PENDEKATAN OPEN-ENDED TERHADAP PRESTASI BELAJAR DITINJAU DARI KEAKTIFAN BELAJAR MATEMATIKA SISWA.

0 1 8

PERBEDAAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA DITINJAU DARI KEIKUTSERTAAN PADA LEMBAGA BIMBINGAN Perbedaan Prestasi Belajar Matematika Ditinjau Dari Keikutsertaan Pada Lembaga Bimbingan Belajar Siswa SMP.

0 0 15

PERBEDAAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA DITINJAU DARI KEIKUTSERTAAN PADA LEMBAGA BIMBINGAN Perbedaan Prestasi Belajar Matematika Ditinjau Dari Keikutsertaan Pada Lembaga Bimbingan Belajar Siswa SMP.

0 2 16

EKPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY DAN GROUP INVESTIGATION TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA DITINJAU DARI KREATIVITAS SISWA.

0 0 10

PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA DITINJAU DARI GAYA BELAJAR DAN KREATIVITAS SISWA

0 0 10