c.
Brand Trust
X
3
Brand trust
adalah kemauan konsumen mempercayai merek dengan segala resikonya karena adanya harapan yang dijanjikan oleh
merek dalam memberikan hasil yang positif bagi konsumen Lau dan Lee, 1999 yang diukur melalui indikator: merek itu sendiri,
karakteristik perusahaan pembuat merek, dan karakteristik konsumen. Pengukuran
brand trust
menggunakan 9 item pertanyaan. Skala pengukuran yang digunakan adalah skala Likert.
2. Variabel Terikat
Dependent Variabel
Variabel bebas dalam penelitian ini adalah minat beli. Minat beli dalam penelitian ini diartikan sebagai rencana pembelian konsumen
terhadap produk minuman berkarbonat Coca Cola. Pengukuran minat beli
menggunakan indikator yang diadopsi dari Ferdinand 2002: 129 yang meliputi: minat eksploratif mencari informasi, minat referensial
merekomendasi ke orang lain, minat transaksional tindakan pembelian, minat preferensial menjadikan yang utama. Pengukuran minat beli
menggunakan 12 item pertanyaan. Skala pengukuran yang digunakan adalah skala Likert.
D. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Yogyakarta. Penelitian dilaksanakan pada bulan Juni 2015 sampai selesai.
E. Populasi dan Sampel
1. Populasi Penelitian
Menurut Sugiyono 2008: 55, populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek dan subyek penelitian yang mempunyai kualitas
dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Populasi pada penelitian ini adalah
seluruh mahasiswa yang melihat iklan minuman berkarbonat Coca Cola di
Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Yogyakarta. 2.
Sampel penelitian Menurut Sugiyono 2008: 56, “sampel merupakan sebagian atau
wakil dari populasi yang memiliki sifat dan karakter yang sama serta memenuhi populasi yang diselidiki”. Sampel dalam penelitian ini adalah
sebagian mahasiswa yang melihat iklan minuman berkarbonat Coca Cola
di Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Yogyakarta. Teknik pengambilan sampel dengan
purposive sampling
atau pengambilan sampel berdasarkan karakteristik tertentu seperti:
a. Responden yang pernah melihat iklan Coca Cola di televisi minimal 2
kali. b.
Responden yang pernah melihat iklan Coca Cola di televisi dari awal sampai akhir penayangan iklan.
Jumlah sampel dalam penelitian ini ditentukan berdasarkan pendapat dari Hair 1995 yang menemukan bahwa ukuran sampel yang
sesuai adalah antara 100 sampai 200. Juga dijelaskan bahwa ukuran
sampel minimum adalah sebanyak 5 observasi untuk setiap
estimated parameter
dan maksimal adalah 10 observasi dari setiap
estimated parameter
. Dalam penelitian ini, jumlah jumlah responden yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 200 orang, karena dianggap sudah mampu
mewakili populasi.
F. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data dalam penelitian menggunakan kuesioner. Kuesioner merupakan metode pengumpulan data dengan mengajukan
pertanyaan tertulis yang disusun secara sistematis kepada responden. Kuesioner adalah teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara
memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawab Sugiyono 2008. Kuesioner digunakan untuk memperoleh
data responden mengenai kreativitas iklan, efektivitas iklan,
brand trust
dan minat beli.
G. Instrumen Penelitian
Menurut Sugiyono 2008: 62, instrumen penelitian adalah “Suatu alat yang digunakan untuk mengukur fenomena alam maupun sosial yang diamati
dan secara spesifik semua fenomena ini disebut variabel penelitian”. Instrumen atau alat ukur dalam penelitian ini berupa angket yang berisi butir-
butir pertanyaan untuk diberi tanggapan oleh para subyek penelitian. Penyusunan angket tersebut didasarkan pada konstruksi teoritik yang telah