Secara Teoretis Secara Praktis

14

BAB II KAJIAN TEORI

A. Deskripsi Teori

1. Plug-in

Plug-in adalah istilah yang sering digunakan dalam dunia pemrograman, baik pemrograman software maupun website. Gallagher 1991: 159 menyatakan bahwa, “Plug-in. A piece of software that requires a host program to operate and that extends the capabilities of the host. Audiomusic plug-ins fall into three very broad categories: audio processors and effects, virtual software instruments, and MIDI data processors and effects.” Sebuah plug-in adalah sebuah aplikasi yang menggunakan sumber daya dari software lain sebagai “tuan rumah host”. Ini berarti bahwa plug-in tidak memerlukan elemen antarmuka pengguna yang kompleks. Namun, harus melakukan fungsi dasar tertentu agar suatu software host dapat memasukan plug-in sebagai fungsi tambahan salah satu fiturnya. Plug-in berfungsi untuk melengkapi fitur yang belum ada dalam software utama. Pengertian plug-in menurut Purba 2006:55 adalah sebuah program, biasanya berukuran kecil, dibuat untuk diintegrasikan pada aplikasi induk. Fungsi plug-in adalah membuat fungsi tambahan yang tidak terdapat dalam aplikasi. Contohnya, language-pack pada Winamp, yaitu untuk mengubah bahasa teks yang ada pada Winamp. Pengertian ini juga diperkuat oleh Sidik dan Husni bahwa plug-in menyebutkan bahwa plug-in adalah adalah program tambahan yang disisipkan atau didaftarkan agar dikenal oleh browser web, sehingga menambahan kemampuan standar suatu browser web. Dari pengertian tersebut dapat diartikan bahwa plug-in merupakan bagian dari software yang dapat dipasang pada aplikasi induk untuk menambah kemampuan maupun fitur dalam software induk. Jenis-jenis pilihan suara angklung di dalam Kontakt 5 menurut pengertian tersebut dapat dikatakan sebagai plug-in, karena suara angklung yang sebelumnya tidak ada dalam Kontakt 5 sengaja dimasukkan ke dalam Kontakt 5 untuk menjadi satu kesatuan dan menambah fitur suara yang belum ada pada Kontakt 5. Suara sampling angklung tidak akan berjalan tanpa adanya Kontakt 5 sebagai aplikasi induk. Plug-in dalam penelitian ini bekerja di dalam software Kontakt 5 sebagai software induk.

2. Sampling dan Sampler

Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi membuat perubahan besar dalam kehidupan manusia. Dalam bidang musik telah muncul berbagai upaya dalam pemanfaatan hasil-hasil teknologi untuk produksi musik. Sampling merupakan salah satu hasil teknologi yang dimanfaatkan di dunia musik untuk memudahkan musisi untuk mengakses dan mengeksplorasi musik mereka. Sampling adalah proses perekaman sumber suara satu bagian pada satu waktu, setiap bagian dari hasil sampling kemudian diimpor ke sampler Sam McGuire, Roy Pritts, 2008: 1. Sampler merupakan nama alat software yang digunakan untuk melakukan sampling. Sampler ini digunakan untuk mengatur