45 volume ini sulit dibandingkan antara satu daerahkota dengan daerahkota lain.
Hal ini dikarenakan faktor-faktor sebagai berikut : 1.
Komposisi jenis sampah suatu daerah dengan daerah lain berbeda. 2.
Cara pengisian alat ukuralat-alat penampung dan pengangkut sampah apakah dengan pemadatan atau tidak.
Jadi bila hendak membandingkan hasil produksi sampah suatu daerah dengan daerah lainnya hendaknya hati-hati, terutama melihat satuan yang dipakai
serta cara-cara pengukuran yang dilakukan Haryoto, 1986.
2.8. Sistem Perencanaan Pengelolaan Persampahan
Sistem pengelolaan persampahan perlu direncanakan sebaik mungkin untuk mendapatkan hasil yang sebaik-baiknya. Didalam penyusunan perencanaan, ini
perlu diperhatikan bagaimana kondisi yang ada serta peraturan perundang- undangan dan kebijakan bidang persampahan yang terkait. Tahapan penyusunan
perencanaan sistem pengelolaan persampahan ini dapat dilihat pada gambar berikut:
Gambar 2.4. Tahapan Perencanaan Sistem Pengelolaan Persampahan
Pengum pulan Dat a Kondisi
eksist ing
Kondisi yang diinginkan
Perencanaan pengem bangan sist em
pengelolaan persam pahan dan
t ahan pelaksanaan Pot ensi
m asalah Krit eria desain
Universitas Sumatera Utara
46 1.
Pengumpulan data Pengumpulan data merupakan langkah penting dalam proses penyusunan
studi rencana induk sistem persampahan, karena tingkat keakuratan data menjadi kunci dalam memproyeksikan rencana pengembangan jangka panjang. Metode
pengumpulan data dapat dilakukan secara primer dengan melakukan penelitian atau analisa langsung dilapangan atau sekunder dengan menggunakan data atau
hasil yang sudah ada. Dalam menyusun studi rencana induk sistem pengelolaan persampahan, diperlukan beberapa data yang meliputi:
Data kondisi kota dan rencana pengembangan kota Data kondisi pengelolaan persampahan yang ada
Permasalahan yang ada berkaitan dengan sistem pengelolaan persampahan 2.
Data kondisi pengelolaan persampahan Untuk mendapatkan gambaran kondisi pengelolaan persampahan yang ada
di wilayah studi, diperlukan pengelolaan persampahan baik untuk aspek teknis, kelembagaan, pembiayaan, peraturan dan peran serta masyarakat.
2.9. Pengaruh Pengelolaan Sampah Terhadap Masyarakat dan Lingkungan
1. Pengaruh Yang Baik Dari Pengelolaan Sampah
Pengelolaan sampah yang baik akan memberikan pengaruh yang positif terhadap masyarakat serta lingkungannya.
Manfaat positif tersebut dapat berupa : a. Sampah dipergunakan untuk menimbun tanah yang kurang baik tanah
rendah, rawa-rawa dan lain-lain yang tidak dapat diolah, menjadi tanah- tanahdaerah yang pada akhirnya dapat dipergunakan atau dapat diolah
sehingga mendatangkan hasil, atau dapat dipergunakan untuk kepentingan-
Universitas Sumatera Utara