Pendekatan Penelitian METODE PENELITIAN

33

BAB III METODE PENELITIAN

A. Pendekatan Penelitian

Metode yang digunakan dalam penelitian ini merupakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan etnografi. Menurut Moleong 2004:6 metode penelitian kualitatif adalah Penelitian yang menghasilkkan prosedur analisis yang tidak menggunakan prosedur analisis statistik atau cara kuantifikasi lainnya. Proses dalam penelitian kualitatif melibatkan upaya-upaya penting, antara lain : mengajukan pertanyaan, menyusun prosedur, mengumpulkan data yang spesifik dari para informan atau partisipan, menganalisis data secara induktif, mereduksi, memverifikasi, dan menafsir atau menangkap makna dari konteks masalah yang diteliti Nugrahani,2014:25. Menurut Malinowski dalam James P Spradlay 2007: xi tujuan utama penelitian kualitatif dengan melakukan etnografi adalah “to graps the native’s point ot of view, his relation to life, to relise his vision and his world” artinya menangkap sudut pandang native tersebut, hubungannya dengan kehidupan, menyadari visinya, dan dunianya. Sementara menurut Radcliffe Brown dalam James P Spradlay, 2007: xi menjabarkan tujuan etnografi sebagai usaha untuk membangun suatu jaringan yang komplek dalam struktur sosial “a complex network of social relations “, atau “social structure”. Dikatakan oleh Radcliffe Brown dalam James P Spradlay, 2007: xi, “I use the term social structure to depnote this network of actually 34 existing relations. It is this that I regard it as my business to study if I am working…. As a social anthropologist” yang artinya Saya Radcliffe Brown menggunakan istilah struktur sosial untuk menunjuk pada jaringan hubungan yang sedang terjadi itu. Inilah yang saya Radcliffe Brown anggap pekerjaan pengkajian saya jika saya bekerja sebagai antropolog sosial. Berdasarkan dua pandangan diatas apabila dikombinasikan, penelitian etnografi bertujuan untuk mendeskripsikan dan membangun struktur sosial dan budaya suatu masyarakat. Untuk mencapai tujuan tersebut peneliti tidak hanya melakukan interview dengan beberapa informan, melainkan dengan melakukan observasi sambil berpartisipasi dalam kehidupan masyarakat tersebut. Penelitian ini dilakukan untuk mendiskripsikan karakter percampuran pentatonik dan diatonik dalam pementasan kesenian Badutan. Variabel dalam penelitian ini adalah karakter percampuran pentatonik dan diatonik, meliputi : unsur-unsur musik yaitu irama, melodi, harmoni, dan tempo dari percampuran permainan instrumen gamelan yang digunakan dalam tangganada pentatonik dan lagu dalam tangganada diatonik.

B. Tahapan Penelitian