Kisi-Kisi Motivasi Belajar Pemrograman Mikrokontroler Siswa

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Umum SMKN 2 Depok Sleman

SMKN 2 Depok merupakan Sekolah Menengah Kejuruan yang terletak di kawasan Mrican, Desa Catur Tunggal, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Lembaga pendidikan formal ini berdiri di atas lahan seluas 41,077 m 2 . SMKN 2 Depok merupakan sekolah dengan jenjang pendidikan 4 tahun yang mencetak lulusan produktif, adaptif, dan kreatif dari berbagai jurusan yaitu : Jurusan Gambar Bangunan, Jurusan Elektronika Industri, Jurusan Audio Video, Jurusan Kimia Analisis, Jurusan Geologi Pertambangan, Jurusan Permesinan, Jurusan Otomotif, dan Jurusan Teknik Komputer Jaringan TKJ. SMKN 2 Depok mempunyai peserta didik, sebanyak 1550 siswa dengan rincian: Tingkat I sebanyak 407 siswa, Tingkat II sebanyak 400 siswa, Tingkat III sebanyak 374 siswa, dan Tingkat IV sebanyak 369 siswa. Jurusan TKJ mempunyai 157 siswa dengan peserta didik 32 siswa untuk Tingkat IV. Jurusan TKJ sendiri mempunyai 3 buah Laboratorium yaitu Laboratorum Pemrograman, Laboratorium Jaringan, dan Laboratorium Hardware. Siswa tingkat IV dari Jurusan TKJ, diberi pilihan untuk mengikuti program Praktik Kerja Lapangan di Industri. Sebanyak 20 siswa yang tidak mengikuti program tersebut, diwajibkan mengikuti pelajaran produktif yang yaitu Perawatan Perbaikan Monitor dan Pemrograman Mikrokontroler. Siswa – siswa inilah yang menjadi objek penelitian penulis. 35

B. Hasil Penelitian

1. Data Analisis Kebutuhan

Sebelum melakukan pengembangan produk,, terlebih dahulu pengembang melakukan analisis kebutuhan. Analisis kebutuhan dilakukan dengan mengumpulkan data dari materi kurikulum dan dan konsultasi dengan guru pengampu mata pelajaran Mikrokontroler di SMK N 2 Depok Sleman Yogyakarta. Data dari kurikulum, studi lapangan, termasuk konsultasi dengan Kepala Jurusan TKJ dan Guru Pengampu, menunjukkan bahwa materi pelajaran Mikrokontroler membutuhkan penambahan materi pemrograman dan aplikasi sehingga diharapkan dapat menambah motivasi belajar, pengalaman dan ketrampilan siswa dalam pemrograman mikrokontroler.

2. Hasil Unjuk Kerja Prototipe Bahan Ajar

Uji unjuk kerja prototipe alat pengatur suhu pasteurisasi dilakukan dengan mendemokan program yang prosesnya melibatkan dua validator yaitu dari dosen ahli bahan ajar Jurusan Pendidikan Teknik Elektro dan Guru Ahli Pengampu Mikrokontroler dari SMKN 2 Depok Sleman Yogyakarta. Tabel 5. Unjuk Kerja Prototipe Alat Pengatur Suhu Pasteurisasi No. Pengujian Unjuk Kerja Sesuai Tidak Sesuai 1. Tampilan LCD √ 2. Fungsi Keyped √ 3. Fungsi Relay √ 4. Fungsi Sensor Suhu √ 5. Fungsi Heater √