Sistem Sirkulasi Daya Tahan Kardiovaskuler

darah yang terjadi di alveoli, kemudian kembali ke jantung melalui vena pulmonalis, masuk ke dalam atrium kiri. Darah dari atrium kiri ke ventrikel kiri melalui katup bicuspidalis katup mitralis. Darah dari ventrikel kiri dipompa keseluruh tubuh melalui aorta ascendens dengan katup semilunaris aorta dan diedarkan keseluruh tubuh melalui arteri yang berlanjut pada arteriol jaringan ke sel. Kemudian darah balik darah vena kembali ke jantung melaui vena yaitu vena cava superior dan inferior Luhulima, 2001. Pada sirkulasi koronaria sirkulasi jantung, arteri koroner berawal dari basis aorta asendes. Untuk menjamin pasokan darah ke jantung, arteri koroer memiliki banyak anastomosis. Hambatan pada sirkulasi koroner, apakah pada spasme atau sumbatan, akan menimbulkan iskhemia miokardium dan bila tidak segera diatasi akan terjadi infark miokardium Wiwin, 2008.

2.2.6. Sistem Vaskular

Pembuluh darah mengalirkan darah yang dipompakan jantung ke dalam sel. Arteri bersifat elastis mengedarkan darah yang dipmpakan dari ventrikel kiri. Dinding pembuluh darah terdiri atas 3 lapisan yaitu : 1. Tunika intima yang merupakan lapisan paling dalam yang bersentuhan langsung dengan darah. 2. Tunika media merupakan bagian tengah yang bersifat elastis. 3. Tunika adventisia merupakan lapisan terluar dinding pembuluh darah Luhulima, 2001. Sitem peredaran atau sistem vaskular tediri dari arteri, arteriola, kapiler, venula, dan vena. 1. Arteri Arteri bersifat kuat dan lentur yang membawa darah dari jantung dan menanggung tekanan darah yang paling tinggi. Kelenturannya membantu mempertahankan tekanan darah diantara denyut jantung Luhulima, 2001. 2. Arteriola Arteriola adalah arteri yang lebih kecil dan memiliki dinding berotot yang menyesuaikan diameternya untuk meningkatkan atau menurunkan aliran darah ke daerah tertentu Luhulima, 2001. 3. Kapiler Kapiler merupakan pembuluh darah yang halus dan berdinding sangat tipis yang berfungsi sebagai jembatan diantara arteri yang membawa darah dari jantung dan vena membawa darah kembali ke jantung. Kapiler memungkinkan oksigen dan zat makanan berpindah dari darah ke dalam jaringan dan memungkinkan hasil metabolisme berpindah dari jaringan ke dalam darah, dari kapiler darah mengalirke dalam venula Luhulima, 2001. 4. Venula Venula mengalirkan darah ke dalam vena kemudian kemblai ke jantung Luhulima, 2001. 5. Vena Vena memiliki dinding yang tipis tetapi biasanya berdiameter lebih dari arteri sehingga vena mengangkut darah dalam volume yang sama tetapi dengan kecepatan yang lebih rendah Luhulima, 2001.