f. Evaluator, pihak-pihak yang berperan sebagai evaluator
usaha kantin sekolah adalah para pengawas sekolah SMPN 2 kalasan dan Ibu Bano guru selaku
pihak pengelola kantin sekolah SMPN 2.
1.3. Kondisi Aktual Industri dan Persaingan
1.3.1. Pesaing dari Usaha Sejenis
Para pesaing usaha sejenis di sekolah tersebut ada 4 kantin. Sehingga dalam bisnis tersebut pemilik harus selalu
berinovasi dan kreatif dalam penyajian dan pemilihan menu yang dijual.
1.3.2. Pesaing dari Usaha Tidak Sejenis
Pesaing dari usaha tidak sejenis bagi usaha kantin tidak pada sekolah tersebut. Karena usaha ini hanya berada
di dalam lingkup sekolah.
1.3.3. Posisi Usaha
Terdapat 4 kategori dalam strategi pemasaran kompetitif yaitu, market leader, market challenger, market
follower , dan market nicher. Posisi usaha kantin sekolah
ini sendiri dalam strategi pemasaran kompetitif masuk
dalam kategori market follower. Market follower adalah perusahaan–perusahaan nomor 3 yang selalu berusaha
memperoleh pangsa pasar dan laba yang stabil dengan mengikuti tawaran produk, harga, saluran distribusi, dan
program pemasaran pesaing. Market follower mempunyai ciri secara terus menerus mengikuti cara–cara perusahaan-
perusahaan market leader
dalam menawarkan produk,menetapkan harga, dan menentukan saluran
distribusi serta belajar dari pengalaman market leader dalam mengembangkan produk baru serta program
pemasarannya. Dalam bisnis ini tidak terdapat market leader
yang dianggap tetap, karena usaha kantin hanya bertahan beberapa tahun karena bersifat lelang. Ketika
lelang berikutnya perusahaan market leader memenangkan lelang maka kantin tersebut akan hilang dan diganti dengan
usaha kantin lainnya. 1.4.
Produk yang Ditawarkan
Produk yang ditawarkan dalam usaha ini adalah makanan soto, mie, bakso es teh, es jeruk, es juice, minuman kemas, snack,
roti, dsb. 1.5.
Proses Produksi 1.5.1.
Tahap Persiapan Tempat
Tempat yang digunakan yaitu berupa ruang kosong berukuran 4 m x 4 m dengan tinggi 3 m. Pastikan ruangan
tersebut dalam keadaan bersih. Ruangan tersebut dapat dibuat 4 bagian yaitu tempat masak, tempat minum, tempat
display makanan, tempat untuk makan. Posisi susunan kantin dapat dilihat pada gambar dibawah ini.
Gambar IV.1 Layout kantin
Setelah disusun seperti gambar diatas, dilakukan pengisian snackminuman yang akan
dijualsnackminuman kemasan.
PINTU MEJA DISPLAY SNACK
T E
M P
A T
M A
S A
K KULKAS
E TA
LA S
E M
A K
A N
A N
KURSI
MEJA
KURSI KURSI
KURSI KURSI
KURSI
MEJA MEJA
1.5.2. Perawatan Perabotan dan Pemeliharaan Kantin