2.2.2 Karakteristik Sistem
Suatu sistem mempunyai karakteristik atau sifat-sifat yang tertentu, yaitu:
1. Komponen sistem, terdiri dari sejumlah komponen yang saling
berinteraksi, yang saling bekerja sama membentuk satu kesatuan. Komponen-komponen sistem atau elemen-elemen system dapat
berupa suatu subsistem atau bagian-bagian dari sistem. Setiap subsistem memiliki sifat-sifat dari sistem untuk menjalankan suatu
fungsi tertentu dan mempengaruhi sistem secara keseluruhan. 2.
Batas sistem boundary, merupakan daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan sistem yang lainnya atau dengan
lingkungan luarnya. Batas sistem ini memungkinkan suatu system dipandang sebagai satu kesatuan. Batas suatu sistem menunjukkan
ruang lingkup scop dari sistem tersebut. 3.
Lingkungan luar sistem enviroment dari suatu sistem adalah apapun diluar batas dari sistem yang mempengaruhi operasi sistem.
Lingkungan luar sistem dapat menguntungkan dan dapat pula merugikan sistem tersebut.
4. Penghubung sistem interface, merupakan media penghubung
antara satu subsistem dengan subsistem yang lainnya. Melalui
penghubung ini memungkinkan sumber-sumber daya mengalir dari satu subsistem ke subsitem yang lainnya. Keluaran output dari
satu subsistem akan menjadi masukan input untuk subsistem yang lainnya dengan melalui penghubung. Dengan penghubung satu
subsistem dapat berintegrasi dengan subsistem yang lainnya membentuk satu kesatuan.
5. Masukan input, adalah energy yang dimasukkan ke dalam sistem.
Masukan dapat berupa masukan perawatan maintenance input dan masukan sinyal signal input. Maintenance input adalah
energy yang dimasukkan supaya sistem tersebut dapat beroperasi. Signal input adalah energy yang diproses untuk didapatkan
keluaran. 6.
Keluran sistem output, adalah hasil dari energy yang diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang dan sisa pembuangan.
Keluaran dapat merupakan masukan untuk subsistem yang lain atau kepada supra sistem.
7. Pengolahan sistem, suatu system dapat mempunyai suatu bagian
pengolahan yang akan merubah masukan menjadi keluaran. Suatu sistem produksi akan mengolah masukan berupa bahan baku dan
bahan-bahan yang lain menjadi keluaran berupa barang jadi. 8.
Tujuan atau sasaran sistem, suatu system pasti memiliki tujuan atau sasaran. Sasaran system sangat menentukan masukan yng
dibutuhkan system dan keluaran yang akan dihasilkan system.
Suatu system dikatakan berhasil bila mengenai sasaran atau tujuannya.
2.2.2 Klasifikasi Sistem