Maksud dan Tujuan Rumusan Masalah Batasan Proyek Kerangka Berfikir Latar Belakang

2 Dari keempat elemen tersebut semuanya memiliki porsi masing – masing dan harus seimbang agar konsep „ Transit Oriented Developement‟ ini dapatberjalan dengan baik. Dalam hal ini proporsi antara masing – masing elemen tersebut antara lain Fungsi Urban TOD Neighborhood TOD Publik 5 - 15 10 - 15 Pusatperkantoran 30 - 70 10 - 45 Permukiman 20 - 60 50 - 80 Pada tugas akhir ini penulis difokuskan untuk mendesain suatu permukiman. Untuk menata kawasan kumuh, yang paling harus diperhatikan adalah perumahan dan pengendalian alih fungsi, memperbaiki kondisi lingkungan, pemugaran kondisi bangunan, pemeliharaan lingkungan, dan peremajaan terutama pada sekitaran rel ketera api.

1.2 Maksud dan Tujuan

Adapun maksud dan tujuan yang ingin dicapai dalam projek Studio Perancangan Arsitektur 6 ini adalah merancang fungsi rumah susun di kawasan transit oriented development.

1.3. Rumusan Masalah

Dari rumusan rumusan yang ada, masalah yang akan dihadapi adalah sebagai berikut : a Pemukiman yang padat dan keterbatasan lahan dalam mendesain rumah susun. b Site rumah susun yang terletak di tengah kawasan transit oriented development belawan membuat rumah susun harus terhubung dengan bangunan lain yang ada di kawasan transit oriented development. Tabel 1.1 Proporsi ruang TOD Universitas Sumatera Utara 3

1.4 Batasan Proyek

Maksud dari pembangunan Rumah Susun Tahap I Belawan II ini adalah untuk menjadikan pemukiman kumuh yang saat ini terjadi di lokasi tapak menjadi pemukiman yang lebih nyaman dan teraturdan terintegerasi dengan bangunan sekitarnya. Hubungan antara ruang – ruang bersama dan unit – unit hunian yang merupakan zona privat akan di berikan area penzoningan yang baik sehingga akan memudahkan penghuni rumah susun dan tetap terjaga privasinnya sebagai hunian. Menyediakan jalur baik pejalan kaki, sepeda, motor maupun mobil. Begitu juga dengan penyediaan drainase, tempat sampah, sistem listrik, dan MCK yang sesuai dengan syarat – syarat keamanan dan kesehatan. Pembangunan Rumah Susun akan menyediakan sarana pendukung bagi penghuni diantaranya ruang bersama, pertokoan, mushola sebagai rumah ibadah, tempat olahraga, serta ruang terbuka hijau. Universitas Sumatera Utara 4

1.5 Kerangka Berfikir Latar Belakang

 Kawasan pemukiman kumuh yang berada di pinggiran rel kereta api Belawan yang harus dialokasikan ke tempat yang lebih baik  Salah satu syarat TOD Transit Oriented Development yang baik adalah memiliki pemukiman yang nyaman bagi warga sekitar Maksud dan Tujuan  Menciptakan pemukiman yang nyaman bagi warga.  Membantu warga yang dulunya tinggal di pemukiman kumuh illegal pinggiran rel kereta api Belawan agar dapat memiliki rumah yang legal  Meningkatkan Kualitas hidup warga setempat. Perumusan Masalah  Rumah susun yang menciptakan keadaan nyaman bagi warga  Rumah susun yang berkesinambungan dengan lingkungan sekitar  Masalah kendaraan yang menjadi pusat perhatian TOD Transit Oriented Development Pengumpulan Data  Survei Lapangan  Survei Literatur Analisa Konsep Perancangan Hasil Perancangan Gambar 1.1 Kerangka berfikir Universitas Sumatera Utara 5

1.6 Sistem Penulisan Laporan