Protein Komponen Zat Gizi
3. Turunan atau devirat dari protein. Termasuk dalam turunan protein adalah albuminosa, pepton, dan gelatin.
Protein mempunyai fungsi sebagai berikut: 1. Membentuk jaringan baru dalam masa pertumbuhan dan perkembangan tubuh.
2. Memelihara jaringan tubuh, memperbaiki serta mengganti jaringan yang rusak atau mati.
3. Menyediakan asam amino yang diperlukan untuk membentuk pencernaan dan metabolisme serta antibodi yang diperlukan.
4. Mengatur keseimbangan air yang terdapat dalam kompartemenyaitu intraseluler, ekstra selulerinterseluler dan intravaskuler.
5. Mempertahankan kenetralan asam basa tubuh Ari Yunuastuti. 2008. Kekurangan protein dapat menyebabkan hal-hal sebagai berikut:
1. Kwashiorkor
Gejalanya adalah pertumbuhan terhambat, otot-otot berkurang dan lemah, bengkak edema terutama pada perut, kaki, dan tangan, muka bulat, gangguan
gerak, tidak nafsu makan serta tampak sedih dan apatis. Kulit kusam, kering bersisik, dan pecah-pecah, rambut kusam, halus dan mudah rontok.Hati
membesar dan sering diikuti kekurangan darah dan gangguan mata. Kondisi lebih sering terjadi pada anak usia 2-3 tahun.
2. Marasmus
Penyakit kelaparan ini memiliki gejala antara lain, pertumbuhan yang terhambat, kurus, dan otot berkurang serta lemah, tampak apatis, kadang terjadi perubahan
pada kulit dan rambut, pembesaran hati, sering menderita gangguan pencernaan, infeksi saluran nafas, TBC, cacingan, dan penyakit kronis lain.
Kelebihan protein akan memberatkan hati dan ginjal, dapat menyebabkan diare, kekuranagan cairan serta demam Rahayu Widodo. 2009.