Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kab. Lingga 2015 III-7
3.3. Arah Kebijakan Ekonomi Daerah Tahun 2015
Pemerintah pusat menetapkan peningkatan kesejahteraan masyarakat miskin dan kesempatan kerja sebagai agenda utama pembangunan, sebagai
dampak krisis finansial global yang terjadi sebelumnya. Karena kemiskinan merupakan permasalahan yang bersifat multisektor, maka upaya untuk
penurunan angka kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat miskin dilaksanakan melalui berbagai program pembangunan secara sektoral dan
secara lintas sektor. Prioritas pembangunan dibidang kemiskinan dan angkatan kerja juga menjadi perhatian pemerintah Kabupaten Lingga melalui berbagai
program dan kegiatan yang terkait dengan kemiskinan itu sendiri dan juga bekerjasama dengan pihak Provinsi Kepulauan Riau guna mengentaskan
kemiskinan dalam rangka mengejar target MDG s.
Terkait dengan RPJPMD Kab. Lingga tahapan kedua, difokuskan pada pembangunan infrastruktur dengan daya dukung peningkatan ekonomi dan
peningkatan Sumberdaya Manusia. Infrastruktur juga terus digesa pembangunannya terutama pembangunan kantor Pusat Pemerintahan yang
terletak di Bukit Kanti, pembukaan dan peningkatan jalan untuk memperlancar arus barang dan transportasi, pembangunan dermaga di pulau-pulau, dan
lainnya.
Selain itu juga, dalam mewujudkan peningkatan sumber daya manusia pemerintah Kabupaten Lingga berupaya terus meningkatkan efektivitas
pelaksanaan program program pengurangan kemiskinan, pemerintah pusat membagi program-program tersebut menjadi 3 kluster, yaitu kluster pertama
berisi program-program yang memberikan perlindungan sosial dalam rangka meningkatkan akses masyarakat miskin kepada kebutuhan dasar; kluster kedua
berisi program-program pemberdayaan bagi masyarakat miskin; dan kluster ketiga adalah program-program perkuatan usaha mikro dan kecil. Kluster ketiga
ini juga berfungsi untuk meningkatkan kesediaan lapangan kerja bagi generasi muda Kab. Lingga. Sedangkan kluster-kluster lainnya berfungsi untuk
Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kab. Lingga 2015 III-8
meningkatkan kualitas sumber daya manusianya. Pemerintah Kab. Lingga, sejalan dengan program nasional diatas, juga telah melakukan berbagai program
untuk mengentaskan kemiskinan dan penyediaan lapangan kerja. Melalui pemberdayaan ekonomi rakyat diupayakan penciptaan lapangan kerja sehingga
jumlah pengangguran dapat dikendalikan dan daya beli masyarakat ditingkatkan. Untuk mempertahankan daya saing KUMKM Koperasi, Usaha Mikro Kecil dan
Menengah juga telah diupayakan peningkatan ketrampilan SDM usaha kecil dan menengah sehingga mampu menghasilkan produk yang bersaing. Dengan skema
ini diharapkan pertumbuhan ekonomi dapat menghasilkan pembangunan yang lebih berkualitas. Dengan demikian pembangunan ekonomi diarahkan untuk
mendukung pemerataan pendapatan masyarakat dan pengembangan industri dalam negeri. Program pengentasan kemiskinan juga dilakukan melalui
pemberian bantuan beasiswa bagi masyarakat tidak mampu, pemberian bantuan Jamkesda dan program kesehatan, rehabilitasi Rumah Tak Layak Huni RTLH,
pemasangan jaringan listrik bagi RTLH serta pembangunan sanitasi. Sumber pembiayaan direncanakan berasal dari swadaya masyarakat dan pemangku
kepentingan lain yang terkait dengan pembangunan Kab. Lingga. Prioritas pembangunan dibidang kemiskinan juga menjadi perhatian pemerintah Kab.
Lingga melalui sharing dengan Pemerintah Provinsi dengan 3 program dan 11 kegiatan.
Arah kebijakan ekonomi daerah Kabupaten Lingga, pada hakikatnya, merupakan sinkronisasi program pembangunan yang saling terkait erat satu
sama lainnya. Perekonomian berbasis kerakyatan yang ditopang dengan peningkatan kualitas sumber daya manusia dan penyediaan sarana dan
prasarana pendukung merupakan kebijakan pembangunan yang tak terpisahkan satu sama lainnya. Keberhasilan dalam melaksanakan prioritas pembangunan
dalam Pemberdayaan Ekonomi Rakyat akan menciptakan ekonomi kerakyatan yang kuat dan kokoh dalam menopang perkembangan perekonomian regional
dan menjaga stabilitas perekonomian nasional. Demikian juga halnya di bidang
Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kab. Lingga 2015 III-9
sumber daya manusia, keberhasilan dalam pembangunan sumber daya manusia di tingkat kota akan berpengaruh dalam menopang peningkatan kemampuan
sumber daya manusia untuk memenuhi kebutuhan dunia kerja di tingkat provinsi dan nasional. Usaha usaha dalam peningkatan kualitas dan kuantiĆtas sarana dan
prasarana perkotaan sudah tentu berhubungan langsung dengan keberhasilan pemerintah dalam program peningkatan sarana dan prasarana publik terutama
untuk meningkatkan jalur transportasi daerah kabupatenkota guna meningkatkan hubungan ekonomi antar daerah. Kebijakan pembangunan
ekonomi pada tahun 2015 diarahkan untuk dapat mempertahankan pertumbuhan ekonomi pada kisaran diatas 6,6
6,8 dan sekaligus meningkatkan taraf kehidupan masyarakat dan penciptaan lapangan kerja baru.
3.4. Arah Kebijakan Keuangan Daerah Tahun 2015