STRUKTUR TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK GCG
PT. PELNI Persero memiliki organ utama yang terdiri dari Rapat Umum Pemegang Saham RUPS, Dewan
Komisaris dan Direksi, sedangkan organ pendukung terdiri dari Satuan Pengawasan Internal Internal
Auditor, Sekretaris Perusahaan, Komite Audit dan Komite Risiko.
Rapat Umum Pemegang Saham
Pertanggungjawaban segala kegiatan usaha dan pencapaian perusahaan tahun 2011 dilakukan dalam
Rapat Umum Pemegang Saham RUPS, manajemen menyampaikan laporan tahunan dan laporan
keuangan dan meminta persetujuan dari Pemegang Saham.
RUPS dilaksanakan dengan memperhatikan ketentuan Anggaran Dasar dan peraturan perundang-undangan.
RUPS dilaksanakan sebanyak 2 kali selama tahun 2011 yaitu :
1. RUPS Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan RKAP dilaksanakan tepat waktu yaitu pada
tanggal 18 Januari 2011, dalam RUPS tersebut disahkan dan disetujui hal-hal sbb:
• RKAP PT. PELNI Persero tahun 2011 dan Rencana Kerja dan Anggaran program
Kemitraan dan Bina Lingkungan PKBL PT. PELNI Persero tahun 2011.
• Pengesahan Kontrak Manajemen Key Performance IndicatorsKPI
tahun 2011 yang ditandatangani oleh Direksi, Dewan Komisaris
serta Kuasa Pemegang saham. • Penugasan melakukan Kewajiban Pelayanan
Umum Public Service Obligation Tahun Anggaran 2011.
2. RUPS Persetujuan Laporan Tahunan dan Pengesahan Perhitungan Tahunan PT. PELNI
Persero dilaksanakan pada tanggal 22 Juni 2011. Rapat memutuskan antara lain:
• Menyetujui dan mengesahkan Perhitungan Laporan Tahunan PT. PELNI Persero dan
pertanggungjawaban penggunaan dana Program Kemitraaan dan Bina Lingkungan
PKBL PT. PELNI Persero tahun buku 2011 yang telah diaudit oleh kantor Akuntan Publik KAP
Grant Tornton Hendrawinata, Gani Hidayat dengan pendapat “wajar dalam semua hal
yang material”
• Memberikan pembebasan sepenuhnya acquit et decharge
kepada Direksi dan Dewan Komisaris PT. PELNI Persero atas pengurusan
dan pengawasan perusahaan dalam tahun buku yang berakhir tanggal 31 Desember 2010
• Memberikan pelimpahan kewenangan kepada Dewan Komisaris dalam menyeleksi dan
menetapkan Kantor Akuntan Publik KAP yang akan bertindak sebagai auditor independen.
• Menetapkan gaji dan fasilitas Direksi dan Dewan Komisaris
Dewan Komisaris
Sebagai Organ Perseroan yang bertugas melakukan pengawasan secara umum dan atau khusus sesuai
dengan Anggaran Dasar, memberi nasihat kepada Direksi dalam menjalankan kegiatan Perusahaan
dalam hal penyusunan RKAP, serta memastikan bahwa Perseroan melaksanakan tata kelola perusahaan yang
baik dan bertanggungjawab secara kolektif untuk melakukan pengawasan perseroan.
STRUCTURE OF GOOD CORPORATE GOVERNANCE GCG
PT. PELNI Persero have main organ consisting of
General Meeting of Shareholders GMS, the Board of Commissioners and Board of Directors, while supporting
organ composed of the Internal Auditor Unit, Corporate Secretary, and the Audit Committee and Risk
Committee.
General Meeting of Shareholders
Accountability of all business activities and the achievement of the company in 2011 are per formed
in the Annual General Meeting of Shareholders GMS, the PELNI management submit the annual
reports and the financial statements and asked the approval from the Shareholders.
GMS held to the provisions of the Articles of Association and regulations. GMS held twice
during the year 2011, i.e:
1. GMS of Corporate Work Plan and Budget RKAP implemented on January 18, 2011, the GMS was