26
3 Pembuatan instrumen
penelitian √ √ √
4 Izin penelitian
√ 5
Pelaksanaan penelitian √ √ √
6 Konsultasi hasil
penelitian √ √
7 Perbaikan revisi
√ √ 8
Penulisan laporan penelitian
√ √
3. Subjek dan Obyek Penelitian
Subjek Penelitian Tindakan Kelas ini adalah siswa kelas VI SDN Pagowan 02, dengan jumlah siswa 33 orang, terdiri dari 17 siswa putra dan 16 siswa putri.
Secara geografis memang letak SDN Pagowan 02 terletak di desa. Dengan latar belakang pendidikan orang tua ± 48 SD, ± 24 SMP dan ± 28 SMA.
Sedangkan latar belakang ekonomi orang tua ± 45 buruh tani, ± 50 petani dan sisanya pedagang. Kondisi semacam ini menyebabkan motivasi belajar siswa
kelas VI SDN Pagowan 02 sedikit rendah. Peneliti adalah guru SDN Pagowan 02 berkolaborasi dengan guru kelas yang lain di SDN Pagowan 02.
B. Rancangan Penelitian
Penelitian tindakan kelas ini dilakukan 2 siklus. Adapun prosedur tindakan penelitian tiap siklusnya sebagai berikut:
1. Siklus I a. Rencana Tindakan Planing
Hal-hal yang harus dipersiapkan dalam pada siklus I, diantaranya: 1 Perencanaan Daftar Kelompok Siklus I lampiran C;
2 Perencanaan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP Siklus I lampiran E; 3 Perencanaan Lembar kerja LKS Siklus I lampiran G;
27
4 Perencanaan lembar observasi aktivitas siswa Siklus 1 lampiran N; 5 Perencanaan lembar observasi kegiatan guru Siklus I lampiran M;
6 Perencanaan lembar catatan lapangan Siklus II lampiran P 7 Perencanaan lembar angket tanggapan siswa Siklus I lampiran Q;
8 Perencanaan evaluasi akhir siklus, yaitu: a Soal Tes Akhir Siklus I lampiran I;
b Kunci Soal Tes Akhir Siklus I lampiran J;
b Pelaksanaan Rencana Acting dan Observasi
Sebelum melaksanakan pembelajaran pada siklus I, guru memberikan tes awal siklus dan diberikan pada hari sebelumnya di luar pembelajaran. Kemudian
tes refleksi awal dikumpulkan dan dianalisis untuk dijadikan acuan dalam pembuatan daftar kelompok pada masing-masing siklus secara heterogen
berdasarkan tingkat kemampuan akademik. Dari hasil tes refleksi awal juga dikumpulkan sebagai sumber data dan pengolahan data pada akhir penelitian.
Pada tahap actingtindakan ini dilakukan sekaligus dengan observasi terhadap proses pembelajaran dengan menggunakan media pembelajaran Kartu
Ateng, secara terperinci sebagai berikut: 1 Guru menkomunikasikan garis besar indikator produk, proses, psikomotor dan
perilaku berkarakter dan keterampilan sosial yang akan dipelajari. 2 Guru melakukan apersepsi, guru melakukan tanya jawab dengan siswa
i Coba sebutkan beberapa nama negara-negara tetangga kita?
ii Apakah kalian tahu ada berapa negara yang ikut serta dalam ASEAN? 3 Guru motivasi untuk mengarahkan siswa memasuki materi Kenampakan Alam
Negara-Negara Tetangga yang akan dibahas.
28
4 Guru membimbing siswa untuk berkelompok dengan 4 siswa setiap kelompok duduk berhadapan. Kelompok didasarkan pada pengetahuan siswa tentang IPS
yang di dapat dari hasil tes refleksi awallampiran C. 5 Guru mempresentasikan pengetahuan deklaratif tentang Kenampakan Alam
dan Sosial Negara-Negara Tetangga, terutama mengacu pada Materi Profil Negara-Negara Tetangga.
6 Dengan memegang media Kartu Ateng , guru menjelaskan tentang cara belajar dan bermain dengan baik menggunakan media tersebut, sedangkan
kolabolator mengamati. 7 Guru membagi lembar kerja LKS lampiran G dan bahan yang dibutuhkan
pada semua kelompok untuk diselesaikan. Selanjutnya, berkeliling ke setiap kelompok. Guru bersama kolabolator mengamati kerja setiap kelompok dan
memberikan pengarahan pada kelompok yang memerlukan serta mencatat kejadian atau hal-hal penting pada lembar catatan lapangan.
8 Guru bersama siswa dengan tanya jawab membahas pemasalahan pada setiap kelompok.
9 Guru memberikan tes akhir siklus lampiran I untuk dikerjakan secara individu.
10 Secara klasikal guru menekankan materi penting yang harus dipelajari siswa dan merangkum materi.
11 Guru membimbing siswa untuk mengisi lembar angket yang sebelumnya telah dibagikan.
12 Guru memberi kata-kata pujian kepada siswa atas keaktifan dan kesungguhannya dalam mengikuti proses pembelajaran.
29
13 Guru memberikan penghargaan terhadap kelompok terbaik berdasarkan skor rata-rata yang telah dicapai dengan kategori kelompok baik, kelompok hebat
dan kelompok super.
c Refleksi
Pada tahap ini, peneliti dengan bimbingan kolabolator melakukan refleksi terhadap pembelajaran pada Siklus I untuk kemudian dijadikan acuan perbaikan
planning pada pertemuan berikutnya. Hal yang akan dilakukan oleh peneliti adalah sebagai berikut:
a Peneliti akan melakukan analisis dan perbandingan nilai hasil tes akhir siklus I dengan nilai tes refleksi awal. Dengan demikian, dapat diketahui peningkatan
hasil belajar yang telah dicapai b Berdasarkan hasil tes akhir Siklus I, maka akan dilakukan revisi planning pada
proses Siklus II. c Hasil observasi aktivitas siswa selama proses pembelajaran berlangsung akan
dijadikan acuan untuk mengubah komposisi kelompok. Pada Siklus I, siswa dikelompokkan berdasarkan nilai hasil refleksi awal. Jika komposisi
kelompok tersebut belum menunjukkan hasil maksimal dalam artian prosentase siswa yang pasif masih besar, maka pada siklus berikutnya dalam
setiap kelompok, diusahakan terdiri dari siswa yang berkemampuan tinggi, sedang dan rendah. Dengan demikian, dalam menyelesaikan tugas kelompok,
siswa yang berkemampuan lebih tinggi dapat membantu siswa yang berkemampuan dibawahnya.
2. Siklus II a. Rencana Tindakan Planing