Penghubung Geser Shear Connector

47

II.3 Penghubung Geser Shear Connector

Penghubung geser adalah alat sambung mekanik yang berfungsi memikul beban geser yang timbul pada bidang kontak kedua material tersebut, sehingga pada keadaan komposit kedua material bekerja sama sebagai satu kesatuan. Alat penghubung geser yang kita kenal ada bermacam-macam diantaranya terdiri dari paku, baut dan pasak. Dalam hal kekuatan sambungan tidak dibedakan apakah itu sambungan desak atau sambungan tarik, yang menetukan kekuatan sambungan bukan kekuatan–kekuatan tarik dan geser melainkan kuat desak pada lubang serta kekuatan alat penghubung geser tersebut. Biasanya dalam analisis tegangan–tegangan dalam arah sambungan maupun pada penampang penghubung geser dianggap rata. Beton dan kayu merupakan dua bahan bangunan yang berbeda sifat mekanis dan fisiknya. Beton merupakan bahan konstruksi anorganis material yang kuat menahan gaya desak tetapi lemah terhadap gaya tarik, sedangkan kayu merupakan organis material yang peka terhadap lembab atau kadar air yang dikandungnya, dan mempunyai kuat tarik dan tekan yang hampir sama. Bila dua bahan tersebut yakni beton dan kayu disatukan dengan cara tertentu, yaitu dengan menggunakan penghubung geser yang sesuai, maka keduanya akan menyatu dan mampu bereaksi sebagai komponen struktur komposit. Agar aksi komposit dapat tercipta dengan sempurna, maka pada bidang kontak antara kedua bahan tersebut tidak boleh terjadi geser dan atau pemisahan. Universitas Sumatera Utara 48

II.3.1 Paku

Alat sambung paku masih sering dijumpai pada struktur atap, lantai, dinding atau struktur rangka rumah. Paku tersedia dalam dua jenis yaitu paku bulat dan paku ulir. Paku bulat kekuatannya lebih rendah dari paku ulir, karena koefisien gesekan paku ulir lebih besar sehingga tahanan cabutnya lebih besar. Diameter paku dipasaran antara 2,75mm sampai 8mm dengan panjang 40mm sampai 200mm. Ketebalan kayu yang yang disambung antara 20mm sampai 40mm. Tabel II.8 Tebal kayu yang diperkenankan untuk beberapa ukuran paku No. Tebal Kayu mm Nama Paku Diameter Paku mm Panjang Paku mm 1 20 2”BWG12 2.8 51 2 20 – 25 2.5”BWG11 3.1 63 3 20 – 30 3”BWG10 3.4 76 4 25 – 35 3.5”BWG9 3.8 89 5 30 – 40 4”BWG8 4.2 102 6 40 4.5”BWG6 5.2 114 Paku dipasang dengan cara dipukul. Agar terhindar dari pecahnya kayu, pemasangan paku dapat didahului oleh lubang penuntun. Diameter lubang penuntun tidak boleh melebihi : 0.9D untuk G 0.6, dan 0.75D untuk G ≤ 0.6 Dimana G adalah berat jenis kayu dan D adalah diameter batang paku. Berdasarkan pedoman teknis spesifikasikasi komponen struktur lantai tingkat komposit kayu- Universitas Sumatera Utara 49 beton untuk gedung dan rumah Pt S-10-2000-C panjang paku yang tertanam didalam kayu adalah sebesar 23 dari panjang paku dan 13 tertanam didalam beton. Jarak minimum antar konektor geser untuk dowel atau paku adalah: a. Dalam arah gaya : 1. 120 mm atau 12 Ø dowel atau 12Ø paku pada arah sejajar gaya, di ujung balok dekat tumpuan; 2. 60 mm atau 10Ø dowel atau 10Ø paku p dalam satu barisan sejajar arah gaya. b. Dalam arah tegak lurus gaya : 1. 4Ø dowel atau 5Ø paku pada tepi kayu; 2. 4Ø dowel atau 5Ø paku pada barisan kayu.

II.4 Prinsip Perencanaan Struktur Komposit