Teknik Analisis Data .1 Metode Deskriptif

2. jika r hitung Negatif, dan r hitung r tabel maka pernyataan tersebut tidak valid Priyatno, 2010:90.

3.8.1.2 Uji Realibilitas

Reliabilitas merupakan tingkat keandalan suatu instrumen penelitian. Instrumen yang reliabel adalah instrumen yang apabila digunakan berulang kali untuk mengukur objek yang sama, akan menghasilkan data yang sama Sugiyono, 2008:110. Instrumen yang digunakan dalam pengujian ini adalah Cronbach alpha. Pengukuran dikatakan reliabel apabila nilai Cronbach alpha ≥ 0,6. Selain itu, pengujian reliabilitas dilakukan untuk membantu menetapkan kesesuaian pengukuran Priyatno, 2010:97. 3.9 Teknik Analisis Data 3.9.1 Metode Deskriptif Metode penganalisaan data dengan cara menyusun data, mengelompokkan data, dan menginterprestasikan data sehingga diperoleh gambaran sebenarnya mengenai masalah yang diteliti.

3.9.2 Metode Analisis Kuantitatif

Metode analisis kuantitatif merupakan metode yang digunakan untuk menyajikan data dalam bentuk angka. Pada metode ini peneliti menggunakan metode analisis regresi linier sederhana yang digunakan untuk mengetahui besarnya hubungan dan pengaruh variabel independen Universitas Sumatera Utara X terhadap variabel dependen Y. Analisis data menggunakan bantuan Software SPSS versi 15.0.for windows dengan rumus: Keterangan: Y = Kinerja Karyawan a = Konstanta b = Koefisien arah regresi X = Efektivitas Sistem Informasi Akuntansi e = Error 3.9.3 Pengujian Asumsi Klasik 3.9.3.1 Uji Normalitas Syarat asumsi klasik yang harus dipenuhi dalam model regresi berganda sebelum data dianalisis adalah dengan melakukan uji normalitas. Uji normalitas data bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi antara variabel dependen dengan variabel independen mempunyai distribusi normal atau tidak, yang dilakukan melalui analisis grafik dan analisis statistik. Dalam mendeteksinya dilakukan dengan cara melihat grafik histogram dan kurva normal probabilitas plot. Pada grafik histogram, suatu data dikatakan normal jika bentuk kurva memiliki kemiringan yang cenderung seimbang baik pada sisi kanan. Pada kurva normal Y = a + bX + e Universitas Sumatera Utara probabiliti plot, data dikatakan normal apabila distribusi data menyebar disekitar garis diagonal atau mengikuti arah garis diagonal.

3.9.3.2 Uji Heteroskedastisitas

Uji ini bertujuan untuk melihat apakah dalam model regresi terjadi ketidaksamaan varian dari residual satu pengamatan ke pengamatan yang lain. Suatu model regresi yang baik adalah homokedastisitas atau tidak terjadi heterokedastisitas. Cara yang dipakai dalam penelitian ini untuk mendeteksi ada atau tidaknya heterokedastisitas pada suatu model adalah dengan melihat grafik Scatterplot antara nilai prediksi variabel dependen dengan nilai residualnya. Dasar analisis heterokedastisitas menurut Priyatno 2010:83: 1. jika ada pola tertentu, seperti titik-titik yang ada membentuk pola tertentu yang teratur bergelombang, melebar, kemudian menyempit, maka mengidentifikasikan telah terjadi heterokedastisitas, 2. jika tidak ada pola yang jelas, serta titik-titik menyebar di atas dan di bawah angka 0 pada sumbu Y, maka tidak terjadi heterokedastisitas atau terjadi homokedastisitas.

3.9.4 Pengujian Hipotesis

Pengujian hipotesis ditujukan untuk menguji ada tidaknya pengaruh dari variabel independen yaitu efektivitas sistem informasi akuntansi terhadap kinerja karyawan PT Indonesia Asahan Aluminium Power Plant Paritohan- Universitas Sumatera Utara Porsea yang menjadi variabel dependen. Hipotesis penelitian diuji dengan menggunakan analisa regresi linier sederhana.

3.9.4.1 Uji Signifikasi Uji - t

Uji-t merupakan salah satu pengujian yang dilakukan dengan tujuan untuk menunjukkan seberapa jauh pengaruh dari variabel independen terhadap variabel dependen. Hipotesis yang akan di uji adalah: H : b = 0, hal ini berarti tidak ada pengaruh ekektivitas sistem informasi akuntansi terhadap kinerja karyawan PT Indonesia Asahan Aluminium Power Plant Paritohan-Porsea. H a : b ≠ 0, hal ini berarti sistem informasi akuntansi berpengaruh terhadap kinerja SKPD karyawan PT Indonesia Asahan Aluminium Power Plant Paritohan-Porsea. Uji hipotesis ini dilakukan dilakukan dengan membandingkan signifikansi t hitung dengan ketentuan: jika signifikasi 0,05, maka H diterima jika signifikasi 0,05, maka H a ditolak.

3.9.4.2 Koefisien Determinasi R

2 Koefisien determinasi R 2 digunakan untuk mengukur seberapa besar kemampuan variabel-variabel independen dapat menjelaskan variasi dalam variabel dependen. Nilai koefisien determinasi R 2 adalah antara nol sampai dengan satu. Nilai R 2 = 0 menunjukkan bahwa tidak ada pengaruh antara variabel independensi terhadap variabel dependen. Bila nilai R 2 mendekati nol menunjukkan semakin lemahnya pengaruh Universitas Sumatera Utara variabel independen terhadap variasi dependen, sebaliknya jika nilai R 2 mendekati satu menunjukkan semakin kuat pengaruh variabel independen terhadap variasi dependen. Universitas Sumatera Utara

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Gambaran Umum Perusahaan 4.1.1 Sejarah Singkat PT Indonesia Asahan Inalum Setelah upaya memanfaatkan potensi Sungai Asahan yang mengalir dari Danau Toba di Provinsi Sumatera Utara untuk menghasilkan tenaga listrik mengalami kegagalan pada masa Pemerintahan Hindia-Belanda, Pemerintah Republik Indonesia bertekad mewujudkan pembangunan Pembangkit Listik Tenaga Air PLTA di Sungai tersebut. Tekad ini semakin kuat ketika tahun 1972 pemerintah menerima Nippon Koei, sebuah perusahaan konsultan Jepang laporan tentang studi kelayakan proyek PLTA dan Aluminium Asahan. Laporan tersebut menyatakan bahwa PLTA layak untuk dibangun dengan sebuah peleburan aluminium sebagai pemakai utama dari listrik yang dihasilkan. Pada tanggal 7 Juli 1975 di Tokyo, setelah melalui perundingan- perundingan yang panjang dan dengan bantuan ekonomi dari Pemerintah Jepang untuk proyek ini, Pemerintah Republik Indonesia dan 12 Perusahaan Penanam Modal Jepang menandatangani Perjanjian Induk untuk PLTA dan Pabrik Peleburan Aluminium Asahan yang kemudian dikenal dengan sebutan Proyek Asahan. Keduabelas Perusahaan Penanam Modal Jepang tersebut adalah Sumitomo Chemical Company Ltd., Sumitomo Shoji Kaisha Ltd., Nippon Light Metal Company Ltd., C. Itoh Co., Ltd., Nissho Iwai Co., Ltd., Universitas Sumatera Utara