31
BAB III METODE PENELITIAN
3.1. Jenis Penelitian
Penelitian yang dilakukan merupakan penelitian sebab akibat casual research, yaitu untuk menganalisis hubungan antara satu variabel dengan
variabel lainnya atau bagaimana suatu variabel mempengaruhi variabel lainnya Sekaran 2007:164.
3.2. Tempat dan Waktu penelitian
Penelitian ini dilakukan pada perusahaan industri perkebunan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI tahun 2008-2012 melalui media internet
dengan menggunakan situs www.idx.co.id,http:www.ipard.comart_perkebun. Waktu penelitian dilaksanakan mulai bulan Maret 2013 sampai bulan April 2014.
3.3. Batasan Operasional penelitian
Adapun yang menjadi batasan operasional pada penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Perusahaan yang menjadi sampel dalam penelitian ini, yaitu industri
perkebunandi Bursa Efek Indonesia selama periode penelitian dari tahun 2008 -2012.
2. Variabel independen pada penelitian ini adalah struktur aktiva, profitabilitas,
likuiditas, ukuran perusahaan, danpertumbuhan penjualan. Sedangkan variabel dependen pada penelitian ini adalah financia leverage.
Universitas Sumatera Utara
32
3. Data yang digunakan mencakup laporan keuangan perusahaan pada Industri
perkebunan yang di Bursa Efek Indonesia tahun 2008-2012. Penelitian yang baik adalah penelitian yang dilakukan secara terfokus dan
mendalam. Agar penelitian data dilakukan secara terfokus, maka tidak semua masalah diteliti. Penelitian ini hanya melibatkan enam variabel yang terdiri atas
satu variabel terikat dependen dan lima variabel bebas independen.
3.4. Definisi Operasional Penelitian
. Dalam penelitian ini terdapat dua variabel yang diteliti, yaitu:
3.4.1 Variabel Dependen atau variabel terikat Y
Financial Leverage adalah penggunanaan sumber dana yang memiliki beban tetap dengan harapan bahwa akan memberikan tambahan keuntungan yang
lebih besar daripada beban tetapnya sehingga akan meningkatkan keuntungan yang tersedia bagi pemegang saham.
��������� �������� = Total Hutang
Total aktiva
3.4.2 Variabel Independen atau variabel bebas X
Variabel independen adalah variabel bebas atau tidak berpengaruh oleh variabel lain. Variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini adalah:
3.4.2.1 Struktur Aktiva
Struktur aktiva adalah segala sesuatu yang dimiliki perusahaan.Aktiva dapat digolongkan menjadi aktiva tetap, aktiva tidak terwujud, dan aktiva lain-
lain. Perusahaan yang memiliki aktiva dalam jumlah besar dapat menggunakan
Universitas Sumatera Utara
33
hutang lebih besar karena memiliki aktiva sebagai penjaminnya Weston dan Copeland, 2000 . Struktur aktiva di formulasikan dengan rumus sebagai berikut:
Struktur Aktiva =
Aktiva Tetap
Total Aktiva
3.4.2.2 Profitabilitas
Menurut Weston dan Brigham 2008:68, profitabilitas adalah mengukur efektivitas manajemen berdasarkan hasil pengembalian yang dihasilkan dari
volume penjualan, total aktiva, dan modal sendiri. Profitabilitas atau kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba yang dapat diukur dengan ROA. ROA
merupakan perbandingan laba bersih dengan total asset yang menunjukkan kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba dari aktiva yang digunakan atau
di investasikan dalam satu periode. Ukuran dari profitabilitas yang digunakan dalam penelitian ini yaitu
menggunakan return on Asset menunjukkan kemampuan keseluruhan dana yang ditanamkan dalam aktiva untuk menghasilkan laba. Return on Assets merupakan
perbandingan antara laba bersih dengan total aktiva. Return on Assets dapat diformulasikan sebagai berikut :
�������������� = EBIT
Total aktiva
3.4.2.3 Likuiditas
Perusahaan yang mempunyai likuiditas tinggi berarti mempunyai membayar hutang jangka pendek, sehingga cenderung akan menurunkan total
hutang yang akhirnya struktur modal akan menjadi lebih kecil Riyanto, 2001
Universitas Sumatera Utara
34
Untuk mengukur tingkat likuiditas di formulasikan dengan rumus sebagai berikut:
Likuiditas ������� ����� =
Aktiva lancar Hutang lancar
3.4.2.4 Ukuran Perusahaan
Ukuran untuk menentukan ukuran perusahaan adalah dengan Log Natural dari total aktiva. Ukuran perusahaan merupakan salah satu faktor yang
dipertimbangkan perusahaan dalam menentukan berapa besar kebijakan keputusan pendanaan struktur modal dalam memenuhi ukuran atau besarnya asset
perusahaan. Jika perusahaan semakin besar maka semakin besar pula dana yang akan dikeluarkan , baik itu dari kebijakan hutang atau modal sendiri dalam
mempertahankan atau mengembangkan perusahaan. Rumus yang digunakan untuk mengukur ukuran perusahaan yaitu: Size = In total Asset
3.4.2.5 PertumbuhanGrowth
Sales growth adalah kenaikan jumlah penjualan dari tahun ke tahun atau dari waktu ke waktu.Perhitungan pertumbuhan penjualan di dapat dari hasil
pengurangan penjualan tahun sekarang t dengan penjualan tahun sebelumnya t-1 yang kemudian di bagi dengan penjualan tahun sebelumnya t-1. Untuk
mengukur pertumbuhan di formulasikan dengan rumus : �����ℎ =
penjualan
t
− penjualan
t −1
penjualan
t −1
Universitas Sumatera Utara
35
Tabel 3.1 Definisi Operasi Penelitian
Variabel Definisi
Operasional Skala
Pengukuran
Financial Leverage
Perbandingan antara
Total hutang dengan
total aktiva Rasio
Struktur Modal
= Total
Hutang Total Aktiva
Likuiditas Likuiditas
perusahaan menggambarkan
kemampuan perusahaan
dalam memenuhi
kewajiban jangka
pendeknya kepada kreditur
Rasio Likuiditas =
Aktiva Lancar Hutang Lancar
Struktur Aktiva Perbandingan
antara aktiva tetap dengan
total aktiva Rasio
Struktur Aktiva =
�ktiva tetap Total aktiva
Universitas Sumatera Utara
36
Variabel Defenisi
Operasional Skala
Pengukuran
Likuiditas Current Ratio
Likuiditas perusahaan
menggambarkan kemampuan
perusahaan dalam
memenuhi kewajiban
jangka pendeknya
kepada kreditur Rasio
Likuiditas =
Aktiva Lancar Hutang Lancar
Growth perbandingan
jumlah penjualan dari
tahun ke tahun Rasio
�����ℎ =
Penjualan
t
− Penjualan
t −1
Penjualan
t −1
Ukuran perusahaan
Besarnya asset yang di miliki
perusahaan Rasio
Size = In Total Assets
Profitabilitas ROA
Perbandingan antara laba
bersih dengan total asset
Rasio Profitabilitas =
Ebit Total aktiva
Universitas Sumatera Utara
37
3.5 Skala Pengukuran Variabel
Skala pengukuran merupakan kesepakatan yang digunakan sebagai acuan untuk menentukan panjang pendeknya interval yang ada dalam alat ukur,
sehingga alat ukur tersebut bila digunakan dalam pengkuran akan menghasilkan data kuantitatif Sugiyono, 2006:84. Penelitian ini menggunakan skala
pengukuran rasio, dimana skala rasio merupakan skala pengukuran yang dapat digunakan untuk menyatakan peringkat antar tingkatan, dan jarak atau interval
antar tingkatan sudah jelas, dan memiliki nilai o nol yang mutlak.
3.6 Jenis dan Sumber Data