Rp. 500.000 – Rp. 999.999. Terdapat 25 konsumen atau sebesar 27,7. Kelompok pendapatan ini juga cenderung konsumen mahasiswa yang
pendapatannya masih di berikan oleh orang tua konsumen masing-masing.
Sedangkan konsumen dengan kelompok pendapatan Rp. 2.000.000 – Rp. 2.999.999 terdapat 7 konsumen atau sebesar 7,7, kelompok pendapatan Rp.
3.000.000 – Rp. 3.999.999 terdapat 8 konsumen atau sebesar 8,8 dan kelompok konsumen yang berpenghasilan lebih dari Rp. 4.000.000 terdapat 20 konsumen
atau sebesar 22,2. Kelompok pendapatan ini merupakan kelompok pendapatan yang sudah termasuk matang dalam finansial, sehingga konsumen yang memiliki
pendapatan lebih tinggi ini akan lebih sering untuk meminum kopi di kedai kopi.
5.2. Pola Konsumsi dan Motivasi Konsumen Untuk Datang ke Kedai Kopi di Kota Medan.
5.2.1. Pola Konsumsi Konsumen Kedai Kopi di Kota Medan
Ada 4 pola konsumsi konsumen kedai kopi di Kota Medan. Pagi hari, siang hari, sore hari dan malam hari. Keempat waktu mengkonsumsi ini berdasarakan hasil
penelitian sebagai berikut :
Tabel 7. Pola Konsumsi Konsumen Kedai Kopi di Kota Medan Waktu Mengkonsumsi
Jumlah Persantase
Pagi Hari 12
13,3 Siang Hari
5 5,5
Sore Hari 38
42,2 Malam Hari
34 37,7
Total 90
100
Dari hasil penelitian didapat sebanyak 12 konsumen atau sebesar 13,3 konsumen datang ke kedai kopi pada pagi hari. Konsumen yang memilih untuk
Universitas Sumatera Utara
datang ke kedai kopi di pagi hari dengan alasan untuk memberikan semangat sebelum memulai kegiatan, sehingga konsumen mengkonsumsi kopi terlebih
dahulu di kedai kopi.
Terdapat 5 konsumen atau sebesar 5,5 yang memilih untuk datang ke kedai kopi pada siang hari. Para konsumen yang datang di siang hari ini cenderung untuk
makan siang di kedai kopi tersebut. Hal ini dikarenakan sekarang kedai kopi bukan hanya menyajikan kopi saja namun juga meyajikan makanan – makanan
berat. Sehingga konsumen datang ke kedai kopi bukan hanya untuk sekedar meminum kopi saja namun dapat memesan menu makanan yang lebih berat.
Sebanyak 38 konsumen atau sebesar 42,2 konsumen memilih untuk datang ke kedai kopi pada sore hari. Konsumen yang memilih sore hari memiliki alasan sore
hari merupakan waktu rehat dari aktifitas seharian. Sore hari merupakan waktu yang sangat ramai di kedai kopi. Tidak hanya konsumen mahasiswa namun juga
para pekerja yang baru selesai bekerja biasanya datang ke kedai kopi. Sehingga sore hari merupakan salah satu waktu yang ramai di kedai kopi. Sore hari dipilih
oleh konsumen dikarenakan sore hari merupakan waktu istirahat dari segala aktifitas sehingga pada sore hari banyak konsumen yang datang ke kedai kopi.
Sisanya sebesar 34 konsumen atau sebesar 37,7 konsumen memilih untuk datang ke kedai kopi pada malam hari. Sama halnya dengan konsumen yang
memilih meminum kopi pada sore hari, konsumen yang memilih waktu datang ke
Universitas Sumatera Utara
kedai kopi pada malam hari juga memiliki alasan untuk beristirahat dari kegiatan seharian selain itu juga untuk berjumpa dengan teman-teman untuk bercerita.
Frekuensi konsumen datang ke kedai kopi di Kota Medan dibagikan menjadi 5 kelompok seperti dibawah ini :
Tabel 8. Frekuensi Konsumen Datang ke Kedai Kopi di Kota Medan Frekuensi
Jumlah Persentase
Seminggu sekali 28
31,1 Seminggu dua kali
17 18,8
Seminggu tiga kali 10
11,1 Setiap hari
22 24,4
Sebulan sekali 13
14,4
Total 90
100
Sebanyak 28 konsumen atau sebesar 31,1 konsumen memilih datang ke kedai kopi seminggu sekali. Hal ini dikarenakan kesibukan aktifitas konsumen sehingga
hanya memiliki waktu seminggu sekali datang ke kedai kopi. Sama halnya seperti konsumen yang datang ke kedai kopi seminggu dua kali dan tiga kali, sebanyak
17 konsumen atau sebesar 18,8 datang ke kedai kopi seminggu dua kali. Sebanyak 10 konsumen atau sebesar 11,1 memilih datang ke kedai kopi
seminggu 3 kali.
Konsumen yang dianggap sangat sering datang ke kedai kopi atau setiap hari datang ke kedai kopi sebanyak 22 konsumen atau sebesar 24,4. Konsumen pada
kelompok ini dapat dikatakan sebagai konsumen yang sudah kecanduan dengan kopi sehingga setiap hari harus meminum kopi. Hal ini menyebabkan konsumen
lebih sering untuk datang ke kedai kopi.
Universitas Sumatera Utara
Dan sisanya sebanyak 13 konsumen memilih sebulan sekali datang ke kedai kopi. Kelompok ini termasuk kedalam konsumen yang sangat jarang datang ke kedai
kopi. Alasan dari konsumen untuk datang ke kedai kopi biasanya hanya sekedar berjumpa dengan teman atau mengerjakan tugas. Konsumen pada kelompok ini
cenderung kelompok konsumen yang tidak kecanduan dengan minuman kopi.
5.2.2. Motivasi Konsumen Datang ke Kedai Kopi di Kota Medan