menyatakan bahwa sikap tenaga kerja wanita Positif terhadap peran gandanya pada usahatani kopi dapat diterima.
f. Masalah – Masalah Yang Dihadapi Tenaga Kerja Wanita Dalam Peran
Gandanya Pada Usahatani Kopi.
1. Masalah Internal
Yang dimaksud dengan masalah internal adalah persoalan masalah yang timbul dalam diri pribadi sang ibu tersebut. Ada di antara para ibu
yang lebih senang jika dirinya benar-benar hanya menjadi ibu rumah tangga, yang sehari-hari berkutat di rumah dan mengatur rumah tangga.
Namun, keadaan “menuntut” nya untuk bekerja, untuk menyokong keuangan keluarga. Kondisi tersebut mudah menimbulkan stress karena
bekerja bukanlah timbul dari keinginan diri namun seakan tidak punya pilihan lain demi membantu ekonomi rumah tangga. Biasanya, para ibu
yang mengalami masalah demikian, cenderung merasa sangat lelah terutama secara psikis, karena seharian “memaksakan diri” untuk
bertahan di ladang kopinya. Dari 30 orang petani sampel yang diwawancarai terdapat 18 orang 60 petani sampel yang merasakan
masalah ini. 2.
Masalah Eksternal a.
Dukungan Suami Dukungan suami dapat diterjemahkan sebagai sikap penuh
pengertian yang ditunjukkan dalam bentuk kerja sama yang positif, ikut membantu menyelesaikan pekerjaan rumah tangga, membantu mengurus
Janiar Elisabet L.Tobing : Peranan Tenaga Kerja Wanita Pada Usahatani Kopi Dan Sikapnya Terhadap Peran Ganda Dalam Rumah Tangga Studi Kasus : Desa Parulohan, Kecamatan Lintong Nihuta Kabupaten Humbang
Hasundutan, 2009 USU Repository © 2009
anak-anak serta membantu memberikan dukungan moral dan emosianal terhadap istrinya. Di daerah penelitian, yang dukungan yang diberikan suami
adalah dukungan yang berupa dukungan moral dan emosional saja, sedangkan membantu mengurus anak dan menyelesaikan tugas rumah tangga adalah
pekerjaan istri. Hal ini disebabkan karena didaerah penelitian, suami juga bersama-sama bekerja dengan istri di ladangnya dan masih adanya sistem
patriarchal yang menganggap bahwa yang mengerjakan tugas rumah tangga itu adalah istri. Dari 30 orang petani sampel terdapat 24 orang 80 petani
sampel yang mengalami masalah ini. b. Kehadiran Anak
Masalah pengasuhan terhadap anak biasanya dialami oleh petani sampel yang memiliki anak yang masih kecil. Dari 30 sampel terdapat 20 orang
66,66 petani sampel yang masih memiliki anak yang masih kecil. Biasanya anak tersebut dibawa keladang kopinya karena di ladang kopi
tersebut setiap petani memiliki rumah kecil yang terbuat dengan sangat sederhana ding-ding rumah terbuat dari papan, dengan lantai tanah dan ada
juga yang sudah di semen. Biasanya untuk menjaga anak jika anaknya rewel maka petani sampel menunda pekerjaannya dulu di ladang kopi tunggu
anaknya tenang. Sedangkan sisanya 33,33 , hal ini tidak menjadi masalah karena setidaknya anak mereka yang sudah besar minimal sudah bisa
mengurus dirinya sendiri dan tidak merepotkan orang tuanya.
c. Beban kerja Yang Berat