26
Manajer keuangan mempunyai tanggung jawab menyangkut beberapa aspek diantaranya :
1. Peranan dan peramalan kebutuhan dana. 2. Keputusan investasi dan pembiayaan serta hal yang berkaitan
dengannya. 3. Bekerjasama dengan manajer lain di perusahaan, agar perusahaan
dapat beroperasi seefisien mungkin.
B. Pengertian Modal
Teknologi yang semakin berkembang dan semakin jauh spesialisasi dalam perusahaan serta banyaknya perusahaan-perusahaan yang mulai membenahi
dan menguatkan pondasinya, maka faktor modal mempunyai arti yang lebih menonjol. Sebenarnya masalah modal dalam perusahaan merupakan persoalan
yang tidak akan pernah berakhir. Hal ini mengingat karena masalah modal itu mengandung banyak aspek penilaian.
Menurut Munawir dalam Reni 2008:11, pengertian modal adalah hak yang dimiliki oleh perusahaan yang terdapat pada sisi kanan neraca
perusahaan yaitu pada pos modal saham dan laba ditahan. Sedangkan modal modal terdiri dari modal asing dan modal sendiri. Pertimbangan antara modal
asing dan modal sendiri disebut struktur keuangan, sedangkan antara pertimbangan modal asing dan modal sendiri yang bersifat jangka panjang
akan membentuk struktur modal.
27
Pengertian modal menurut Bambang Riyanto 2001:17, adalah sebagai hasil produksi yang digunakan untuk memproduksi lebih lanjut. Dalam
perkembangannya, kemudian penge rtian modal mulai bersifat “non physical
oriented” yaitu pengertian modal ditekankan pada nilai daya beli, atau kekuasaan memakai atau menggunakan hal-hal yang terkandung dalam
barang-barang modal. Pengertian modal menurut beberapa ahli , antara lain: 1. A. Amonn, J. Von komorzynky, yang memandang modal sebagai kuasa
untuk memanfaatkan atas barang-barang modal yang belum digunakan. 2. Menurut Meiji, modal adalah sebagai kolektivitas dari barang-barang
modal yang terdapat dalam neraca sebelah debet, sedangkan yang dimaksud dengan sebagian barang-barang modal adalah semua barang-
barang yang ada di rumah tangga perusahaan yang berfungsi sebagai faktor produksi untuk membentuk suatu pendapatan atau penghasilan.
3. Menurut Polak, modal adalah sebagai kuasa untuk menggunakan barang- barang modal. Dengan demikian modal dapat diartikan semua barang-
barang yang ada di perusahaan yang belum digunakan, yaitu yang terdapat di neraca sebelah debet.
4. Menurut Bekker, modal adalah baik barang-barang yang konkret yang ada dirumah tangga perusahaan yang terdapat di neraca sebelah debet, maupun
berupa daya beli atau nilai tukar dari barang itu terdapat disebelah kredit.
28
Berdasarkan beberapa pendapat tersebut, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa modal dapat berupa barang atau benda, maupun uang yang dapat
dipergunakan dalam suatu badan usaha untuk mencapai keuntungan. Jadi untuk melakukan suatu usaha guna mencapai keuntungan diperlukan suatu
modal untuk membiayai investasi maupun kegiatan operasional. Modal tersebut tidak hanya berupa uang tetapi juga dapat berupa benda atau barang-
barang yang dapat digunakan dalam suatu usaha. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa modal itu terdiri dari modal fisik misalnya pabrik, mesin-
mesin, peralatan, persediaan, dan modal keuangan misalnya uang, saham, obligasi, dan sebagainya.
C. Jenis-jenis Modal