3.5. Variabel dan Defenisi Operasional 3.5.1. Variabel Penelitian
Variabel dalam penelitian ini terdiri dari varibel independen dan dependen. Variabel independen dalam penelitian ini adalah penyuluhan dan media leaflet dan
variabel dependent adalah pengetahuan dan sikap ibu balita gizi buruk.
3.5.2. Defenisi Operasional
a. Variabel dependent 1.
Pengetahuan yaitu kemampuan ibu balita gizi balita buruk menjawab pertanyaan dengan benar tentang gizi buruk.
2. Sikap yaitu reaksi atau respon dari ibu balita gizi buruk terhadap stimulus atau
objek tentang gizi buruk. b. Variabel independent
1. Penyuluhan adalah kegiatan dalam hubungannya dengan perubahan perilaku ibu yang mempunyai balita gizi buruk
2. Media Leaflet adalah sebagai alat bantu dalam menyampaikan pesan kesehatan yang berupa lembaran kertas yang berisi kata – kata dan gambar atau simbol
yang menyampaikan pesan – pesan tentang gizi buruk.
3.6. Metode Pengukuran
Aspek pengukuran dalam penelitian ini didasarkan pada jawaban responden terhadap pertanyaan dari kuesioner yang disesuikan dengan skor yaitu:
Universitas Sumatera Utara
Pengukuran pengetahuan dan sikap terhadap Gizi buruk. Jawaban prertanyaan yang diberikan pada responden, selanjutnya dibuat dengan tiga 3 skala pengukuran, yaitu.
a. Kategori baik apabila total nilai yang diperoleh . 75
b. Kategori sedang apabila total nilai yang diperoleh 40-75
c. Kategori kurang apabila nilai yang diperoleh 40.
1. Pengetahuan. Untuk mengetahui tingkat pengetahuan secara umum disusun pertanyaan
sebanyak 14, untuk pertanyaan 1,3,5,7,9,11,13 masing-masing pertanyaan mempunyai nilai tertinggi = 2, dan terendah = 1. Pertanyaan , 2,4,6,8,10,12,14 nilai
tertinggi = 5, dan terendah = 1. Total Skor 49. Berdasarkan jumlah nilai yang ada dapat diklasifikasikan dalam 3 tiga katagori, yaitu:
a. Pengetahuan baik, apabila nilai responden 37 75
b. Pengetahuan sedang, apabila nilai responden 19 – 36 40
c. Pengetahuan kurang, apabila nilai responden 18 40.
2. Sikap Untuk mengetahui sikap disusun pertanyaan sebanyak 10 dengan total skor 20.
Masing-masing pertanyaan mempunyai nilai tertinggi 2 dan terendah 0. Berdasarkan jumlah yang ada dapat diklasifikasikan dalam 2 dua katagori, yaitu:
a. Sikap baik, apabila memiliki nilai .10 50,
b. Sikap kurang, apabila jumlah nilai responden 10 50.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 3.6 Variabel dan Definisi Operasional
No Urut
Variabel Cara dan
Alat Ukur Hasil
Pengukuran Kategori
Skala 1
Variabel bebas
Penyuluhan dan Media
Leaflet Observasi
Observasi postest
Diberi penyuluhan
Diberi Leaflet
Ordinal
Variabel Terikat
2 Pengetahuan
kuesioner Skor 37 Skor 19-36
Skor 18 Baik
Sedang Kurang
Ordinal
3 Sikap
Kuesioner Skor 10 Skor 10
Baik Kurang
Ordinal 3.7. Metode Analisis Data
Data yang diperoleh dianalisa melalui proses pengolahan data yang mencakup kegiatan – kegiatan sebagai berikut :
a. Editing
, penyuntingan data yang dilakukan untuk menghindari kesalahan atau kemungkinan adanya kuesioner yang belum terisi
b. Coding
, pemberian kode dan scoring pada tiap jawaban untuk memudahkan proses entri data
c. Enty data, setelah proses coding dilakukan pemasukan data ke komputer
d. Cleaning
, sebelum analisa data dilakukan pengecekkan dan perbaikan terhadap data yang sudah masuk
e. Analisa data diperoleh dengan menggunakan perhitungan uji statistic
memakai bantuan program komputer
Universitas Sumatera Utara
f. Analisa data Univariat, analisis ini bertujuan untuk memperoleh distribusi
frekuensi dari masing – masing variabel penyuluhan dan media audio visual terhadap peningkatan perilaku ibu balita gizi kurang.
g. Analisa data Bivariat, untuk menganalisis hubungan yang bermakna antara
variabel penyuluhan dan media audio visual terhadap peningkatan perilaku ibu balita gizi kurang. Uji statistik yang dipakai adalah uji pair t-test
Universitas Sumatera Utara
BAB 4 HASIL PENELITIAN
4.1. Gambaran Lokasi Penelitian
Luas wilayah Kecamatan Medan Denai 8,85 km
2
dan terdiri dari 6 kelurahan. Kecamatan Medan Denai sebelah utara berbatasan dengan Kecamatan Medan
Tembung, di sebelah Selatan berbatasan dengan Kecamatan Medan Amplas, di sebelah Barat berbatasan dengan Kecamatan Medan Area, dan sebelah timur
berbatasan dengan Kabupaten Deli Serdang. Berdasarkan data yang diperoleh tahun 2010 diketahui bahwa diantara 6
kelurahan, yang memiliki jumlah penduduk terbanyak adalah kelurahan Binjai yaitu sebanyak 38.757. Lebih lengkap dapat dilihat pada table 4.1.
Tabel 4.1 Jumlah Pendudukdi Kecamatan Medan Denai Tahun 2010 No.
Kelurahan Jumlah Penduduk
Persentase
1 2
3 4
5 6
Binjai Medan Tenggara
Denai Tegal Sari Mandala III
Tegal Sari Mandala II Tegal Sari Mandala I
38.757 15.686
14.791 34.974
21.967 11.268
28,2 11,4
10,8 25,4
16,0 8,2
Total 137.443
100
Sumber : Kantor Camat Medan Denai, 2010
Universitas Sumatera Utara