Al-Azhar Islamic Education Center Mojokerto

58

2.3.3. Al-Azhar Islamic Education Center Mojokerto

Pondok Pesantren Al-Azhar didirikan oleh KH. M. Ma‟shum Maulani. Dirintis sejak tahun 2000 dengan awal berdirinya sebagai pendidikan Islam formal yang menerapkan program Full Day School Pendidikan Sepanjang Hari bertempat di Jalan Bromo Kelurahan Wates Kecamatan Magersari Kota Mojokerto. Kemudian seiring dengan berkembangnya jumlah siswa yang ada dan masukan dari berbagai pihak maka diwujudkanlah sebuah sistem Boarding School asrama dengan harapan lebih bisa mengawasi anak didik secara maksimal. Karena lokasi awal berdirinya Al-Azhar dirasa sempit sehingga tidak memungkinkan lagi untuk mengembangkan asrama guna menampung jumlah anak didik yang semakin lama semakin bertambah, maka beliau bersama istri Ibu Hj. Chilyatuzzahro membeli lahan seluas 1 satu hektar yang berlokasi di Jalan Al-Azhar Kedundung Magersari Kota Mojokerto yang berjarak 1 km sebelah selatan dari lokasi pertama. Pada tahun 2005 dimulailah pembangunan di lokasi yang baru sebagai cabang dari Al-Azhar 1 dengan mendirikan sebuah masjid dan 12 dea belas lokal kelas dan beberapa lokal asrama yang pada awalnya hanya ditempati belasan santri putri. Corak pemikiran yang berkembang di pondok pesantren ini berhaluan Ahl al-Sunnah wa al-Jamaah Aswaja dengan corak yang lebih moderat. Para pendiri dan pembinanya lebih banyak yang berafiliasi dan aktif di Nahdlatul Ulama NU. Universitas Sumatera Utara 59 Visi Terwujudnya generasi yang bertaqwa kepada Allah SWT, yang berakhlaq al karimah dan mampu mengemban amanah, mengajak dan mengajarkan kebaikan serta amar ma’ruf nahi munkar. Misi Mewujudkan cita-cita luhur pesantren berupa: - Terbinannya mental spiritual santri sebagai wujud penghambatan kepada Allah SWT. - Terbinanya moral dan etika sebagai santri sebagai makhluk social beradab. - Meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan serta wawasan intektual Islamiyyah hingga terciptanya kader dan pemimpin yang handal dari pesantren.  SD Islam Plus Al-Azhar - Kurikulum Kurikulum yang digunakan di SD Islam Plus Al-Azhar adalah Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan KTSP yang dipadukan dengan Kurikulum Mandiri serta diperkaya dengan pengetahuan Agama Islam melalui materi-materi tambahan. Adapun penambahan materi Agama Islam, yaitu Al Qur‟an Juz „Amma, hafalan surat dan do‟a-do‟a pendek, Hadist serta Asma‟ul Husna yang setiap hari dilaksanakan oleh seluruh siswai. o Pelajaran Komputer, Bahasa Inggris dan Bahasa Arab sudah diperkenalkan sejak kelas 1 satu. Universitas Sumatera Utara 60 o Sistem pembelajaran ditekankan pada belajar aktif dan learning by doing. Posisi meja dan bangku siswa yang selalu berubah setiap bulan sesuai dengan pola pembelajarannya. o Full Day School 5 hari sekolah. o Setiap siswa memiliki Buku Penghubung, Kartu Ibadah Amaliah, dan Buku Harian Siswa. o Pembiasaan hidup bersih sehat setiap hari. o Ada 2 Raport dalam menilai anak di SD Islam Plus Al-Azhar. Untuk mengetahui perkembangan anak, terdapat Raport Sikap Perilaku. Raport Akademik yang dibagikan setiap akhir semester dan Laporan nilai tengah semester yang dibagikan setiap pertengahan semester, untuk melihat kemampuan akademik anak dan Raport Kesehatan Anak untuk memantau record kesehatan anak secara berkala. SD Islam Plus Al-Azhar Terakreditasi A Nilai tertinggi dari Badan Akreditasi Nasional Kementerian Pendidikan Nasional. - Waktu Belajar o Full day School 5 hari sekolah – Senin-Jumat o Jam 07.00-15.00 WIB - Fasilitas o Ruang kelas ber-Ac o Asrama o Laboratorium Komputer o Laboratorium Sains Universitas Sumatera Utara 61 o Ruang Perpustakaan o Ruang UKS o Aula o Masjid o Halaman Upacara o Lapangan Basket dan Futsal o Armada Antar Jemput Katering o Akses Internet hotspot o Kolam renang dan sarana olah raga - Program Unggulan Program-program yang diadakan di SD Islam Plus Al-Azhar bertujuan untuk mengembangkan bakat dan potensi anak, serta memberikan bekal di masa depan dengan melibatkan anak secara aktif dalam setiap kegiatannya. - Kegiatan Intrakurikuler o Pembelajaran Tilawati Al-Quran o Hafalan Surat Pendek, Doa, Hadist, Asmaul Husna o Praktek Ibadah Amaliah - Kegiatan-kegiatan lain: o Peringatan Hari Besar Nasional o Peringatan Hari Besar Islam o Pesantren Kliat Buka Puasa Bersama o Manasik Haji o Bakti Sosial Bazar Amal Universitas Sumatera Utara 62 o Lomba Kompetisi Akademik o Art Science Exhibition o Class Meeting o Final Project o Buletin Bulanan o Dan lain-lain - Kegiatan di ruang kelas seperti: o Parent‟s day o Nara sumber o Motivation talk o Cooking class o Dan lain-lain - Kegiatan luar kelas yaitu: o Kunjungan social o Kunjungan belajar luar kelas o Field Trip o Out bound o Dan lain-lain - Ekstrakulikuler Kegiatan Ekstrakurikuler yang ada di SD Islam Plus Al-Azhar Kota Mojokerto: o Seni Hadrah Banjari o Ziarah makam Universitas Sumatera Utara 63 o Beladiri o Menari o Melukis o Science Club o Dokter kecil o Art Craft o Pramuka o Basket o Sepak bola o Jurnalis Cilik  SMP Pesantren - Program Unggulan o Tahfidh Al-Qur‟an anak-anak dewasa o Tahsin Al-Qur‟an Pembinaan bacaan Al-Qur‟an o Kajian Kitab kuning o Program Bahasa Arab dan Inggris - Kurikulum Pendidikan SMP Pesantren Al-Azhar menggunakan metode pengajaran khusus yang menyeimbangkan Kurikulum Nasional dan Pondok Pesantren, dengan demikian dapat menghasilkan lulusan yang mempunyai pemahaman mendalam tentang aqidah disertai pengaplikasiannya dan berprestasi akademis tinggi. Universitas Sumatera Utara 64 - Sistem Pendidikan Salah satu upaya meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan serta wawasan intelektual siswa adalah dengan membuat program madrasah diniyyah. Disinilah para santri dibimbing dan dibina untuk dapat menguasai pengetahuan dari kitab-kitab klasik kitab kuning yang sesuai dengan ajaran ahl sunnah wa al- jama’ah. Metode pembelajaran yang diterapkan adalah sorogan guru membaca maknaarti, santri menulis, musyawarah, serta muhafadhoh hapalan. Kegiatan pendidikan di Pondok Pesantren Al-Azhar diselenggarakan melalui sejumlah kegiatan harian, mingguan dan bulanan serta kegiatan tahunan. Kegiatan harian meliputi: Tabel 2.3 Kegiatan Harian Sumber: http:alazharmojokerto.sch.idwp-contentuploads201504Kegiatan-harian-png.png Sementara kegiatan mingguanbulanan yang diselenggarakan di Pondok Pesantren Al- Azhar berupa pembacaan maulid diba‟, manaqib, latihan pidato santri pada hari Sabtu pukul 19.00-21.00 WIB; Aurod Pembacaan wiridan mingguan pada hari Jum‟at pukul 22.00-23.00 WIB; Kebersihan umum pada Ahad pagi pukul 09.00-10.00 WIB. Universitas Sumatera Utara 65 Sedangkan kegiatan tahunan berupa ta‟aruf santri baru, wisuda tahfidzul Qur‟an, wisuda sekolah formal, peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, dan Isra‟ Mikraj, serta kegiatan ekstra kurikuler lainnya yang disesuaikan jadwal pelaksanaannya. Sedangkan kurikulum pesantren adalah sebagai berikut: Tabel 2.4 Kurikulum Pesantren Sumber: http:alazharmojokerto.sch.idwp-contentuploads201504Kurikulum-pesantren- png.png - Ekstrakurikuler Tabel 2.5 Ekstrakurikuler Pesantren Sumber: http:alazharmojokerto.sch.idwp-contentuploads201504ektrakurikuler-png.png Universitas Sumatera Utara 66 - Kesejahteraan o Sistem Keuangan Santri Untuk mengoptimalkan pendidikan di SMP Pesantren Al-Azhar maka para santri diharapkan bisa optimal dan konsentrasi penuh dalam belajar di pondok dengan tidak memikirkan pengaturan financial yang rawan dengan hal-hal yang tidak diinginkan, maka dalam hal ini pengasuh memberi instruksi kepada pembimbing untuk mengelola seluruh keuangan santri baik yang berkaitan dengan sekolah, pondok, maupun kebutuhan santri sehari-hari. o Tujuan  Agar santri dapat lebih memaksimalkan konsentrasi dalam belajar  Mengantisipasi terjadinya kehilangan uang  Mengantisipasi santri yang biasa menunda pembayaran o Sistem Pengelolaan  Uang kiriman dari Wali santri seluruhnya disetorkan ke pembimbing  Setelah itu, di salurkan untuk pembayaran wajib meliputi SPP, dll  Uang sisa pembayaran, dijadikan uang saku yang akan dipakai santri untuk kebutuhanya selama satu bulan  Nominal uang saku disesuaikan dengan permintaan Wali santri  Batas maksimal nominal uang saku perhari adalah Rp. 20.000,-  Apabila terdapat sisa uang dalam satu bulan, maka dimasukkan ke dalam tabungan yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan tidak terduga seperti beli kitab, buku, dll Universitas Sumatera Utara 67 BAB III ELABORASI TEMA Universitas Sumatera Utara 68

BAB III ELABORASI TEMA

HABLUMINALLAH HABLUMINANNAS 3.1. Pengertian Tema Dalam Studio Perancangan Arsitektur 6 ini perancang mengambil tema “Arsitektur Islam” sebagai tema perancangan. Berkaitan dengan Habluminallah dan Habluminanas yang sangat erat kaitannya dengan Arsitektur Islam, yang dimaksud dengan Habluminallah adalah hubungaan langsung kepada Allah Sang Maha Cipta dan Habluminannas adalah hubungan sesama manusia. Arsitektur Islam itu sendiri dapat diartikan antara lain, Arsitektur berasal bahasa yunani yaitu archjtekton yang terbentuk dua suku kata, yakni arkhe yang bermakna asli, awal, otentik, dan tektoo yang bermakna berdiri stabil dan kokoh. Arsitektur juga dapat diartikan sebagai ilmu dan seni merancang bangunan, kumpulan bangunan, serta struktur yang fungsional, dan arsitektur merupakan lingkungan buatan yang tidak hanya menjembatani antara manusia dan lingkungan total, melainkan sekaligus merupakan wahana ekspresi cultural, untuk menata kehidupan jasmaniah, psikologis dan sosial manusia. Kata Islam dapat di artikan sebagai Pasrah, patuh, tunduk, menyerah dalam arti bertaqwa kepada Allah Sang Maha Cipta , dan Islam adalah kepercayaan agama yang dinut oleh muslim, Firman Allah SWT bersabda “Hari ini Aku sempurnakan agamamu dan Aku lengkapkan nikmat- Ku padamu dan rela Islam itu sebagai agamamu” QS. 3: 110 . Universitas Sumatera Utara 69 Dapat disimpulkan Arsitektur Islam merupakan suatu ilmu dan seni merancang bangunan atau sekumpulan bangunan yang berstuktur fungsional, akomodatif terhadap manusia, yang dirancang berdasarkan kaidah estetika Islam, suatu kaidah yang bertolak dari pengakuan akan keesaan Allah SWT. Dan hubungannya dengan Habluminallah dan Habluminnas adalah menjadikan kita selalu seimbang antara dunia dan akhirat. Jadi di sini Islam mendorong umatnya agar dalam beragama tidak selalu mementingkan aspek ibadah saja, akan tetapi islam juga menganjurkan ibadah sosial, seperti memperhatiakn nasib-nasib orang lemah. Bahkan kalau kita cermati 5 rukun Islam itu adalah merupakan gabungan antara Habluminallah dan Habluminnas, gabungan antara hubungan vertical dan horizontal.

3.2. Latar Belakang Tema