Kondisi Site Approach View ke Tapak Kebisingan Analisa Titik Potensi Material Lokal

91

BAB IV ANALISA PERANCANGAN

4.1. Analisa Tapak

4.1.1 Kondisi Site

Gambar 4.1 Site Perancangan Sumber: Data Penulis  Luas Site : 13702 m 2  Kondisi site berada langsung di pinggir jalan besar  Kondisi tanah berkontur - Tinggi kontur : 5m  Daerah sekeliling site dipenuhi pepohonan Universitas Sumatera Utara 92

4.1.2 Approach

Gambar 4.2 Analisa Approach Sumber: Data Penulis Daerah pada Site yang tidak ideal untuk dijadikan akses utama menuju site Tapi bisa dijadikan akses-akses kecil menuju site Sangat baik sebagai daerah untuk akses utama ke tapak, letaknya sangat strategis karena berada tepat di pinggir jalan. Universitas Sumatera Utara 93

4.1.3 View ke Tapak

Gambar 4.3 Analisa View Ke Tapak Sumber: Data Penulis View Dari Area Sekolah View Dari Area Puskesmas View Dari Area Jambur View Dari Jalan Besar Dan area Rumah Penduduk Fasade bangunan pada daerah ini akan sangat baik menunjukkan fungsi sebagai bangunan publik Universitas Sumatera Utara 94

4.1.4. Kebisingan

Gambar 4.4 Analisa Kebisingan Sumber: Data Penulis Universitas Sumatera Utara 95

4.1.5. Analisa Titik Potensi Material Lokal

Gambar 4.5 Analisa Titik Potensi Material Lokal Sumber : maps.google.com A B C A. Desa Lau Baleng jarak 33 km dari site merupakan produsen kayu kelapa yang digunakan untuk material bangunan. B. Desa Tahura jarak 25.7 km dari site merupakan produsen bambu yang sangat besar di Kab. Karo. Bambu yang dijual umumnya digunakan untuk makanan dan juga material bangunan. C. Produksi bata dari Abu Vulkanik yang dibuat oleh masyarakat atau penduduk sekitar Gunung Sinabung. Universitas Sumatera Utara 96 4.1.6. Analisis Masyarakat Muslim Di Tiga Desa Relokasi Suka Meriah, Simacem, Bekerah Gambar 4.6 Data umat Muslim Sumber: Kepala Desa se-Kecamatan Naman Teran dan Kecamatan Payung Dari Tiga Desa tersebut dapat disimpulkan bahwasanya masyarakat Muslim relokasi korban bencana alam Gunung sinabung berjumlah 397 umat Muslim. Universitas Sumatera Utara 97

4.2. Analisis Kegiatan