Tujuan, Fungsi dan Peran Bank Syariah Perbedaan Antara Bank Syariah dan Bank Konvensional

2.3 Tujuan, Fungsi dan Peran Bank Syariah

Tujuan utama dari pendirian lembaga keuangan dan perbankan berlandaskan syariah adalah sebagai upaya kaum muslimin untuk mendasari segenap aspek kehidupan ekonominya berlandaskan Al-Quran dan As-Sunnah Antonio Syafi’i, 2001 . Berdasarkan filosofis serta tujuan bank Islam maka dirumuskan fungsi dan peran bank syariah yang diantaranya tercantum dalam pembukaan standar akuntasi yang dikeluarkan oleh AAOIFFI Accounting and Auditing Organization for Islamic Financial Institution. Fungsi dan peran tersebut yaitu: a. Manajer investasi, bank syariah dapat mengelola investasi dana nasabah b. Investor, bank syariah dapat menginvestasikan dana yang dimilikinya maupun dana nasabah yang dipercayakan kepadanya. c. Penyedia jasa keuangan dan lalu lintas pembayaran, bank syariah dapat melakukan kegiatan jasa-jasa layanan perbankan sebagaimana lazimnya institusi perbankan sepanjang tidak bertentangan dengan prinsip syariah. d. Pelaksana kegiatan sosial, sebagai suatu ciri yang melekat pada entitas keuangan Islam, bank syariah juga memiliki kewajiban untuk mengeluarkan dan mengelola menghimpun, mengadministrasikan, mendistribusikan zakat serta dana-dana sosial lainnya. Dari fungsi dan peran tersebut dapat disimpulkan bahwa hubungan antara bank Islam dengan nasabahnya baik sebagai dari investor maupun pelaksana dari investasi merupakan hubungan kemitraan, tidak seperti hubungan pada bank konvensional yang bersifat debitur-kreditur.

2.4 Perbedaan Antara Bank Syariah dan Bank Konvensional

Ada beberapa perbedaan mendasar antara bank syariah dengan bank konvensional. Perbedaan ini meliputi aspek legal, struktur organisasi, usaha yang dibiayai, dan lingkungan kerja Veithzal Rivai dan Arviyan Arifin, 2010. Tabel 2.1 Perbedaan Bank Syariah dengan Bank Konvensional Parameter Bank Syariah Bank Konvensional Landasan hokum UU Perbankan dan Landasan Syariah UU Perbankan Return Bagi hasil, margin pendapatan sewa, komisifee Bunga, komisifee Hubungan dengan nasabah Kemitraan, Investor-investor, investor-pengusaha Debitur-kreditur Fungsi dan kegiatan Bank Intermediasi, manager investasi, investor, sosial, jasa keuangan Intermediasi, jasa keuangan Prinsip dasar operasi Anti riba dan anti maysir spekulasi Tidak anti riba dan maysir Prioritas pelayanan 1. Tidakbebas nilai prinsip syariah Islam 2. Uang sebagai alat tukar dan bukan komoditi 3. Bagi hasil, jual beli, sewa 1. Bebas nilai prinsip materialis 2. Uang sebagai komoditi 3. Bunga Orientasi Kepentingan publik Kepentingan pribadi Bentuk usaha Tujuan sosial-ekonomi Islam, keuntungan Keuntungan Evaluasi nasabah Bank komersial, bank pembangunan, bank universal, atau multi purpose Bank komersial Hubungan nasabah Lebih hati-hati karena partisipasi dalam risiko Kepastian pengembalian pokok dan bunga Sumber likuiditas jangka pendek Erat sebagai mitra usaha Terbatas debitur-kreditur Pinjaman yang diberikan Terbatas Pasar uang, bank sentral Prinsip usaha Komersial dan nonkomersial, berorentasi laba dan nirlaba Komersial dan nonkomersial, berorientasi laba Pengelolaan dana Pasiva ke Aktiva Aktiva ke Pasiva Lembaga penyelesaian sengketa Pengadilan, Badan Arbitrase Syariah Nasional Pengadilan, Arbitrase Risiko Investasi 1. Dihadapi bersama antara bank dan nasabah dengan prinsip keadilan dan kejujuran 2. Tidak mungkin terjadi negative spread 1. Risiko bank tidak terkait langsung dengan debitur, risiko debitur tidak terkait langsung dengan bank 2. Kemungkinan terjadi negative spread Monitoring pembiayaanKredit Memungkinkan bank ikut dalam manajemen nasabah Terbatas pada administrasi Struktur Organisasi Pengawas Dewan komisaris, Dewan Pengawas Syariah, Dewan Syariah Nasional Dewan komisaris Kriteria pembiayaan Bankable, Halal Bankable, Halal atau haram Sumber : Veithzal Rivai dan Arviyan Arifin, 2010

2.5 Jenis Akad dan Produk Bank Syariah

Dokumen yang terkait

Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Minat Masyarakat Dalam Memilih Bank Syariah Sebagai Sumber Kredit Pemilikan Rumah (KPR): Survei di Kecamatan Medan Tuntungan

19 160 98

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Nasabah Memilih Menabung di Bank Sumut Cabang Syariah Medan

50 438 139

Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Minat Masyarakat Dalam Memilih Asuransi Berbasis Syariah (Studi Kasus PT Asuransi Takaful Umum Cab.Medan)

44 298 77

Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Minat Masyarakat Terhadap Pemanfaatan Kredit Pemilikan Rumah di Kota Medan (Studi Kasus PT. BRI Medan)

1 44 94

Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kurangnya Minat Masyarakat Muslim Menabung Di Bank Syariah Di Kota Medan

80 507 99

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Bank Umum - Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Minat Masyarakat Dalam Memilih Bank Syariah Sebagai Sumber Kredit Pemilikan Rumah (KPR): Survei di Kecamatan Medan Tuntungan

0 0 41

Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Minat Masyarakat Dalam Memilih Bank Syariah Sebagai Sumber Kredit Pemilikan Rumah (KPR): Survei di Kecamatan Medan Tuntungan

0 0 11

Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Minat Masyarakat Dalam Memilih Asuransi Berbasis Syariah (Studi Kasus PT Asuransi Takaful Umum Cab.Medan)

0 0 10

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Landasan Teori 2.1.1 Pengertian Bank - Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Minat Masyarakat Terhadap Pemanfaatan Kredit Pemilikan Rumah di Kota Medan (Studi Kasus PT. BRI Medan)

0 0 21

Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Minat Masyarakat Terhadap Pemanfaatan Kredit Pemilikan Rumah di Kota Medan (Studi Kasus PT. BRI Medan)

0 0 12