16
atau  menyenangi  sesuatu  obyek,  semakin  kuat  atau  dekat  hubungan  tersebut maka  semakin  besar  minatnya.  Minat  biasanya  ditunjukkan  melalui
pernyataan yang menunjukkan lebih menyukai suatu hal dan dapat dinyatakan juga  dalam  bentuk  partisipasi  dalam  aktivitas  yang  diminatinya.  Jadi,  dapat
dikatakan  bahwa  indikator  dari  minat  antara  lain  adanya  perasaan  senang, adanya keinginan,  adanya perhatian, adanya ketertarikan, adanya kebutuhan,
adanya harapan, adanya dorongan dan kemauan.
2.1.2 Minat Siswa untuk Melanjutkan ke Perguruan Tinggi
Minat  adalah  kecenderungan  dari  dalam  individu  untuk  tertarik  pada sesuatu  obyek  atau  menyenangi  sesuatu  obyek  semakin  kuat  atau  dekat
hubungan  tersebut  maka  semakin  besar  minatnya.  Minat  biasanya ditunjukkan melalui pernyataan yang menunjukkan lebih menyukai suatu hal
dan  dapat  dinyatakan  juga  dalam  bentuk  partisipasi  dalam  aktivitas  yang diminatinya.
Berdasarkan  Undang-undang  Nomor  20  tahun  2003  pasal  19  ayat  1 yang  dimaksud  perguruan  tinggi  merupakan  jenjang  pendidikan  setelah
pendidikan  menengah  mencakup  program  pendidikan  diploma,  sarjana, magister,  spesialis  dan  doktor  yang  diselenggarakan  oleh  perguruan  tinggi.
Hadi 2008:133 berpendapat bahwa pendidikan tinggi merupakan kelanjutan pendidikan  menengah  dan  diselenggarakan  untuk  menyiapkan  peserta  didik
menjadi  anggota  masyarakat  yang  memiliki  kemampuan  akademik  maupun kemampuan  professional  yang  dapat  menerapkan,  mengembangkan  dan
menciptakan ilmu  pengetahuan dan teknologi.    Ihsan 2005:23 menjelaskan
17
bahwa pendidikan tinggi merupakan pendidikan yang mempersiapkan peserta didik  untuk  menjadi  anggota  masyarakat  yang  memiliki  tingkat  kemampuan
tinggi  yang  bersifat  akademik  dan  atau  profesional  sehingga  dapat menerapkan,  mengembangkan  dan  atau  menciptakan  ilmu  pengetahuan,
teknologi  dan  seni  dalam  rangka  pembangunan  nasional  dan  meningkatkan kesejahteraan  manusia.  Notodiharjo  1990:56  mengemukakan  bahwa  minat
melanjutkan  studi  ke  perguruan  tinggi  disebabkan  oleh  pertimbangan  yang bersifat  sosial  ekonomi  dan  mempunyai  hubungan  yang  sistematis  dan
signifikan  dengan  variabel  seperti  umur,  jenis  kelamin,  tahun  terakhir  di SMK, jumlah anak dan teman-teman di luar sekolah.
Minat  melanjutkan  ke  perguruan  tinggi  terhadap  mencakup  dua  aspek yaitu  adanya  sosial  ekonomi  dan  minat  terhadap  obyek  yang  diinginkan.
Seseorang  yang berminat  melanjutkan studi ke perguruan tinggi  mempunyai alasan-alasan  tertentu.  Ada  beberapa  faktor  yang  mendorong  seseorang
melanjutkan  studi  ke  perguruan  tinggi,  diantaranya  adalah  keinginan meningkatkan  sumber  daya  manusia  sehingga  memperbesar  peluang  kerja,
kebutuhan  untuk  memenuhi  tuntutan  dunia  usaha  demi  kesejahteraan  hidup, dan  perhatian  dalam  memperdalam  ilmu  agar  lebih  bisa  mandiri  melalui
tingkat  pendidikan  yang  lebih  tinggi,  sehingga  setelah  lulus  mampu berkompetisi dan siap memasuki lapangan kerja dengan sikap profesional.
Minat  melanjutkan  studi  ke  perguruan  tinggi  berarti  merasa  tertarik terhadap  salah  satu  jenis  perguruan  tinggi,  disertai  dengan  usaha  untuk
mencapai.  Seseorang  yang  berusaha  secara  efektif  akan  sering  mencapai
18
suatu  keberhasilan  di  sekolah.  Seorang  siswa  yang  berminat  melanjutkan studi  ke  perguruan  tinggi  akan  berusaha  untuk  memperoleh  prestasi  tinggi
dengan melakukan usaha secara efektif. Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa minat melanjutkan
studi  ke  perguruan  tinggi  adalah  keinginan  yang  disertai  usaha  yang  keras untuk mencapainya.
2.1.3  Faktor-faktor  yang  mempengaruhi  Minat  melanjutkan  ke Perguruan Tinggi