19 melakukan pengabdian kepada masyarakat berupa seminar-seminar kepada
masyarakat, memotivasi masyarakat agar dapat hidup lebih layak dan mandiri, kegiatan bakti sosial kepada masyarakat, dan lain sebagainya. Fakultas juga terus
melakukan pembinaan terhadap civitas akademika agar dapat menghasilkan Sumber Daya Manusia SDM yang benar-benar memiliki kualitas yang baik.
Kegiatan-kegiatan kerohanian juga tetap dilaksanakan fakultas, seperti perayaan hari-hari besar keagamaan misalnya : Natal, Paskah, Idul Fitri, Isr’a
Mi’raj, dll sehingga para civitas akademika selalu memiliki nilai-nilai dan norma-norma keagamaan dalam menjalankan hidup, serta selalu bertaqwa kepada
Tuhan Yang Maha Esa.
F. Rencana Kegiatan
Rencana kegiatan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara Medan antara lain adalah sebagai berikut :
1. Persiapan kuliah mahasiswa semester genap ganjil
2. Perkuliahan semester genap ganjil
3. Ujian mid semesterujian semester genapganjil
4. Wisuda mahasiswa
Universitas Sumatera Utara
20
BAB III FUNGSI ANGGARAN SEBAGAI ALAT PERENCANAAN DAN
PENGAWASAN PADA FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
A. Penyusunan Anggaran
Dalam menjalankan kegiatan operasinya, Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara terlebih dahulu menetapkan atau menyusun suatu anggaran.
Penyusunan anggaran dalam fakultas tersebut dimaksudkan untuk dijadikan sebagai pedoman kerja dan sebagai alat perencanaan atau pengawasan kerja bagi
fakultas. Anggaran merupakan suatu rencana periodik yang di susun berdasarkan
program yang telah di buat dan merupakan rencana tertulis mengenai kegiatan suatu organisasi yang dinyatakan secara kuantitatif untuk jangka waktu tertentu
dan umumnya dinyatakan dalam satuan uang sebagai pedoman bagi pimpinan sebuah instansi perusahaan dalam melaksanakan kegiatan perusahaan untuk
mencapai tujuan yang telah di tetapkan dalam suatu instansi.
Menurut Munandar 2007 : 1, Anggaran adalah “suatu rencana yang disusun secara sistematis yang meliputi seluruh kegiatan perusahaan, yang
dinyatakan dalam satuan keuangan unitmoneter dan berlaku untuk jangka waktu tertentu yang akan datang.”
Dari definisi tersebut, ada empat unsur yang sangat penting dalam suatu anggaran yaitu rencana, meliputi seluruh kegiatan perusahaan, dinyatakan dalam
unit moneter, dan jangka waktu tertentu yang akan datang.
Universitas Sumatera Utara
21 1.
Rencana, yaitu suatu penentuan terlebih dahulu tentang aktivitas atau kegiatan yang akan dilakukan di waktu yang akan datang.
2. Meliputi seluruh kegiatan perusahaan, yaitu mencakup seluruh kegiatan
yang akan dilakukan oleh semua bagian-bagian yang ada dalam perusahaan yaitu kegiatan pemasaran marketing, kegiatan produksi
producing, kegiatan pembelanjaan financing, kegiatan administrasi administrating serta kegiatn-kegiatan yang berhubungan dengan
masalah-masalah personalia personnel. Anggaran nantinya akan dijadikan sebagai pedoman kerja, maka anggaran harus mencakup seluruh
kegiatan perusahaan. 3.
Dinyatakan dalam unit moneter, yaitu unit kesatuan yang dapat diterapkan pada berbagai kegiatan perusahaan yang beraneka ragam.
4. Jangka waktu tertentu yang akan datang, yang menunjukkan bahwa
anggaran perusahaan disusun untuk dipergunakan dalam jangka waktu tertentu. Hal Ini berarti bahwa apa yang dimuat didalam anggaran adalah
taksiran-taksiran forecast tentang apa yang akan terjadi serta apa yang akan dilakukan diwaktu yang akan datang.
Oleh karenanya, Anggaran merupakan suatu rencana kuantitatif sebagai pedoman manajer atau pimpinan fakultas dalam melaksanakan kegiatan fakultas
untuk mencapai tujuan yang telah ditetapan. Dalam proses penyusunan anggaran dibutuhkan koordinasi semua level
manajer yang diorganisir dalam komite anggaran yang memiliki tugas antara lain: 1.
Menyusun pedoman penyusunan anggaran
Universitas Sumatera Utara
22 2.
Menerima dan menganalisis setiap anggaran yang diajukan oleh seksi, bagian, atau divisi
3. Memberikan rekomendasi penyempurnaan
4. Menyetujui anggaran
Menurut Nafarin 2009 : 11 tahap penyusunan anggaran dapat dijelaskan dalam empat tahap berikut ini:
Tahap 1 : Penentuan pedoman anggaran Sebelum penyusunan anggaran, terlebih dahulu manajemen puncak
menetapkan rencana besar perusahaan, seperti tujuan, kebijakan, dan asumsi sebagai dasar penyusunan anggaran, dan membentuk panitia
penyusunan anggaran.
Tahap 2 : Persiapan anggaran Dalam tahap penyusunan anggaran biasanya diadakan rapat dengan
divisi yang terkait.
Tahap 3 : Penentuan anggaran Pada tahap penentuan anggaran diadakan rapat dengan semua
manajer beserta direktur yang meliputi kegiatan: perundingan untuk menyesuaikan rencana akhir setiap komponen anggaran.
Tahap 4 : Untuk kepentingan pengawasan Setiap manajer wajib membuat laporan realisasi anggaran, setelah
dianalisis kemudian laporan realisasi anggaran disampaikan kepada direksi.
Dalam menyusun anggaran, semua bagian yang terdapat dalam perusahaan dilibatkan. Dengan adanya koordinasi dalam perusahaan akan memungkinkan
diperoleh informasi yang dibutuhkan dalam penyusunan anggaran. Adapun anggaran yang disusun oleh Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera
Utara adalah anggaran pendapatan dan belanja, dimana anggaran tersebut merupakan anggaran induk master bugdet yang disusun berdasarkan prediksi
masa mendatang yang terbaik mengenai tingkat aktivitas perusahaan dalam memperoleh laba pada periode yang akan datang. Hasil akhir proses penyusunan
Universitas Sumatera Utara
23 anggaran tersebut adalah laporan pendapatan dan belanja yang diproyeksikan
atau perhitungan pendapatan dan belanja yang dianggarkan. Adapun yang dilakukan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara dalam
prosedur penyusunan anggaran belanja dan pendapatannya adalah sebagai berikut: 1.
Anggaran yang disusun diperinci lagi menjadi anggaran bulanan dengan maksud untuk dapat menilai prestasi kerja Fakultas Ekonomi pada
periode setiap bulan, dengan cara membandingkan data aktual dengan anggaran.
2. Kemudian anggaran yang telah disusun tersebut dilaporkan kepada
pimpinan Fakultas Ekonomi untuk disahkan menjadi pegangan atau pedoman Fakultas Ekonomi dalam menjalankan operasinya.
3. Jika anggaran tersebut ditolak oleh pimpinan Fakultas Ekonomi maka
anggaran tersebut harus direvisi kembali, dan jika diterima maka anggaran tersebut harus menjadi pedoman kerja Fakultas Ekonomi.
Penyusunan anggaran dalam suatu instansi merupakan tahap akhir dari proses perencanaan menyeluruh dan persetujuan untuk :
1. Menentukan tujuan-tujuan maupun sasaran yang dicapai oleh suatu
instansi 2.
Membantu menstabilkan kesempatan kerja yang tersedia 3.
Menggunakan sarana dan prasarana yang ada dengan seefektif mungkin 4.
Membantu instansi untuk mengalokasikan sumber daya yang ada 5.
Membantu memprediksi kinerja sebuah instansi perusahaan. Adapun skedul dari penyusunan anggaran pendapatan dan belanja pada
Universitas Sumatera Utara
24 Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara Tahun 2010 dan 2011 adalah
sebagai berikut:
Tabel 3.1 Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara
Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Tahun Anggaran 2010
NO PERKIRAAN
ANGGARAN
1 PENERIMAAN
Rp. 2.280.998.300 2
BELANJA a.
Belanja honorarium Total belanja honorarium
Rp. 1.738.708.300 b.
Belanja barang Total belanja barang
Rp. 360.040.000 c.
Belanja modal Total Belanja modal
Rp. 182.250.000
Sumber : Bagian Keuangan Fakultas Ekonomi USU
Tabel 3.2 Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara
Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Tahun Anggaran 2011
NO PERKIRAAN
ANGGARAN
1 PENERIMAAN
Rp. 1.805.206.730 2
BELANJA a.
Belanja honorarium Total belanja honorarium
Rp. 1.512.856.730 b.
Belanja barang Total belanja barang
Rp. 292.350.000
Sumber : Bagian Keuangan Fakultas Ekonomi USU
Universitas Sumatera Utara
25
B. Anggaran sebagai Alat Perencanaan