dibanding CT Scan, CTA, MRI pada pasien stroke iskemik dengan onset kurang dari 24 jam sehingga dapat memberikan penanganan yang lebih
tepat terhadap pasien tersebut, dimana TCD memberikan informasi pada 28 kasus 35,4, 95CI 25,7-46,4, lebih banyak daripada alat lain.
Dari penelitian yang dilakukan oleh Akopov dkk 2002 juga menjelaskan bahwa TCD dapat memberikan informasi mengenai
hemodinamik autoregulasi serebral dalam 24 jam setelah onset stroke terjadi, dan dari penelitiannya juga didapatkan bahwa tidak dijumpai
perbedaan yang signifikan antara usia dengan flow velocity dari usia sampelnya berkisar 40-80 tahun, juga tidak ada perbedaan flow velocity
antara wanita dan pria.
I.2. Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang penelitian – penelitian terdahulu seperti yang telah diuraikan di atas dirumuskanlah masalah sebagai berikut :
Bagaimanakah perbandingan parameter hemodinamik pasien stroke iskemik akut dengan dan tanpa dislipidemia melalui pemeriksaan
transcranial doppler?
Universitas Sumatera Utara
I.3. Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan:
I.3.1. Tujuan Umum Untuk mengetahui perbandingan parameter hemodinamik pasien
stroke iskemik akut dengan dan tanpa dislipidemia melalui pemeriksaan transcranial doppler
I.3.2. Tujuan Khusus
I.3.2.1. Untuk mengetahui perbandingan Mean Flow Velocity MFV pasien stroke iskemik akut dengan dan tanpa dislipidemia
setelah mengkelompokkan kelompok yang dislipidemia menjadi kelompok yang ada dan tanpa faktor resiko ; dan yang tanpa
dislipidemia juga dikelompokkan menjadi kelompok yang ada dan tanpa faktor resiko
I.3.2.2. Untuk mengetahui perbandingan Pulsatility Index PI pasien stroke iskemik akut dengan dan tanpa dislipidemia setelah
mengkelompokkan kelompok yang dislipidemia menjadi kelompok yang ada dan tanpa faktor resiko ; dan yang tanpa
dislipidemia juga dikelompokkan menjadi kelompok yang ada dan tanpa faktor resiko
Universitas Sumatera Utara
I.3.2.3. Untuk mengetahui perbedaan Mean Flow Velocity MFV pasien stroke iskemik akut dengan dan tanpa dislipidemia melalui
pemeriksaan transcranial doppler di RSUP H. Adam Malik Medan I.3.2.4. Untuk mengetahui perbedaan Pulsatility Index PI pasien stroke
iskemik akut dengan dan tanpa dislipidemia melalui pemeriksaan transcranial doppler di RSUP H. Adam Malik Medan
I.3.2.5. Untuk mengetahui gambaran demografi pasien stroke iskemik akut dengan dan tanpa dislipidemia di RSUP H.Adam Malik Medan
I.4. Hipotesis
Ada perbedaan parameter hemodinamik pasien stroke iskemik akut dengan dislipidemia dengan pasien stroke iskemik akut yang tanpa
dislipidemia melalui pemeriksaan transcranial doppler.
I.5. Manfaat. I.5.1. Ilmu Pengetahuan
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi secara
keilmuan tentang manfaat penggunaan teknik transcranial doppler pada penderita stroke iskemik akut untuk mengetahui gambaran oklusi ataupun
stenosis baik dalam keadaan dislipidemia maupun tanpa dislipidemia.
Universitas Sumatera Utara
I.5.2. Masyarakat Diharapkan masyarakat lebih berhati-hati menjaga pola hidup dan
meminum obat untuk menurunkan kadar lipid dalam darah agar tetap normal, untuk mencegah terjadinya stroke yang baru ataupun yang
ulangan
I.5.3. Penelitian
Diharapkan penelitian ini dapat dijadikan dasar untuk penelitian selanjutnya, sehingga pemeriksaan ini dapat menjadi pemeriksaan rutin
pada penderita stroke iskemik akut.
Universitas Sumatera Utara
BAB II TINJAUAN PUSTAKA