BAB 4 HASIL PENELITIAN
4.1 Data Demografis Subjek Penelitian
Tabel 1. DATA DEMOGRAFIS PENDERITA KEILITIS ANGULARIS YANG BERKUNJUNG KE RS GMP FKG USU
VARIABEL JUMLAH PENDERITA
N 1. Jenis Kelamin
a. Laki-laki b. Perempuan
21 27
43,75 56,25
2. Umur
a. 1-10 tahun b. 11-20 tahun
c. 21-30 tahun d. 31-40 tahun
e. 41-50 tahun 17
13 4
5 9
35,42 27,08
8,33 10,41
18,75
Data demografis yaitu data penderita keilitis angularis yang berkunjung ke RS GMP FKG USU berdasarkan jenis kelamin dan umur. Dari 48 orang sampel yang
berkunjung di RS GMP FKG USU, didapati jumlah penderita perempuan lebih banyak dibandingkan dengan penderita laki-laki yaitu sebanyak 27 orang penderita
perempuan 56,25 dan 21 orang penderita laki-laki 43,75. Jumlah penderita keilitis angularis yang berkunjung ke RS GMP FKG USU untuk mendapat perawatan,
paling banyak dijumpai pada kelompok umur 1-10 tahun dengan persentase 35,42, diikuti oleh kelompok umur 11-20 tahun 27,08 dan jumlah penderita yang paling
sedikit adalah dari kelompok umur 21-30 tahun yaitu hanya 8,33. Secara rinci, grafik persentase penderita keilitis angularis laki-laki dan perempuan yang
Universitas Sumatera Utara
berkunjung ke RS GMP FKG USU dilihat pada Gambar 9, grafik prevalensi keilitis angularis berdasarkan umur penderita yang berkunjung ke RS GMP FKG USU dilihat
pada Gambar 10.
Gambar 9. Persentase penderita keilitis angularis laki-laki dan perempuan
yang berkunjung ke RS GMP FKG USU
Gambar 10. Prevalensi keilitis angularis berdasarkan umur penderita yang
berkunjung ke RS GMP FKG
USU
43,75 56,25
LAKI-LAKI PEREMPUAN
10 20
30 40
50 60
PERSENTASE PENDERITA KEILITIS ANGULARIS LAKI-LAKI DAN
PEREMPUAN
5 10
15 20
1-10 11-20
21-30 31-40
41-50 17
13
4 5
9
Ju m
la h
p e
n d
e ri
ta
Kelompok umur tahun
PREVALENSI KEILITIS ANGULARIS BERDASARKAN UMUR PASIEN
Universitas Sumatera Utara
4.2 Prevalensi Faktor-faktor Penyebab Keilitis angularis
Tabel 2. PREVALENSI FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB KEILITIS ANGULARIS PADA PENDERITA PENGUNJUNG RS GMP FKG USU
FAKTOR PENYEBAB N
Agen infeksi 21
43,75 Faktor mekanikal
4 8,33
Defisiensi nutrisi 18
37,5 Defisiensi imun
3 6,25
Agen infeksi + Faktor mekanikal
2 4,16
Data pada Tabel 2 di atas menunjukkan prevalensi faktor-faktor penyebab keilitis angularis pada penderita pengunjung RS GMP
FKG USU. Faktor penyebab
utama ialah agen infeksi telah menunjukkan persentase terbesar yaitu 43,75, diikuti dengan defisiensi nutrisi 37.5. Faktor mekanikal menunjukkan persentase sebanyak
8,33 dan defisiensi imun menunjukkan persentase sebanyak, 6,25 . Agen infeksi serta faktor mekanikal menunjukkan persentase sebanyak 4,16.
Tabel 3. PREVALENSI FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB KEILITIS ANGULARIS BERDASARKAN AGEN INFEKSI
AGEN INFEKSI N
Candida albicans 9
18,75
Universitas Sumatera Utara
Staphylococcus aureus 10
20,83 Candida albicans dan
Staphylococcus aureus 5
10,41
Data pada Tabel 3 di atas menunjukkan prevalensi faktor-faktor penyebab keilitis angularis berdasarkan agen infeksi pada penderita pengunjung RS GMP
FKG USU. Agen infeksi yang paling terbesar persentase ialah faktor Staphylococcus
aureus iaitu 20,83 diikuti dengan Candida albicans yaitu 18,75 dan kombinasi antara Candida albicans dan Staphylococcus aureus ialah 10,41.
4.3 Nilai BMI pada penderita keilitis angularis