Prediksi Wavelet pada Pewilayahan Hujan Prediksi Wavelet pada Pewilayahan Hujan 2 Prediksi Wavelet pada Pewilayahan Hujan 3 Prediksi Wavelet pada Pewilayahan Hujan 4

Gambar 4.6. Prediksi JST pada pewilayahan hujan 6

4.2. Prediksi Wavelet

4.2.1. Prediksi Wavelet pada Pewilayahan Hujan

Pewilayahan hujan 1 di wakili oleh Stasiun Pinangsori yang mana terlihat dari hasil prediksi curah hujan menggunakan model Wavelet ini menunjukkan bahwa pada daerah pewilayahan hujan 1 potensi curah hujan maksimum terjadi pada bulan Nopember dengan potensi curah hujan hingga 680 mm, sedangkan pada bulan-bulan yang lain potensi currah hujan masih berkisar 100–600 mm perbulannya. Lihat gambar 4.7. Gambar 4.7. Prediksi Wavelet pada pewilayahan hujan 1 Universitas Sumatera Utara

4.2.2. Prediksi Wavelet pada Pewilayahan Hujan 2

Pewilayahan hujan 2 di wakili oleh Pos Hujan Pangururan yang mana terlihat dari hasil prediksi curah hujan menggunakan model Wavelet ini menunjukkan bahwa pada daerah pewilayahan hujan 2 potensi curah hujan maksimum terjadi pada bulan Nopember dengan potensi curah hujan hingga 440 mm, sedangkan pada bulan-bulan yang lain potensi currah hujan masih berkisar 50–390 mm perbulannya. Lihat gambar 4.8. Gambar 4.8. Prediksi Wavelet pada pewilayahan hujan 2

4.2.3. Prediksi Wavelet pada Pewilayahan Hujan 3

Pewilayahan hujan 3 di wakili oleh Stasiun Sampali yang mana terlihat dari hasil prediksi curah hujan menggunakan model Wavelet ini menunjukkan bahwa pada daerah pewilayahan hujan 3 potensi curah hujan maksimum terjadi pada bulan September dengan potensi curah hujan hingga 340 mm, sedangkan pada bulan-bulan yang lain potensi currah hujan masih berkisar 60–300 mm perbulannya. Lihat gambar 4.9. Universitas Sumatera Utara Gambar 4.9. Prediksi Wavelet pada pewilayahan hujan 3

4.2.4. Prediksi Wavelet pada Pewilayahan Hujan 4

Pewilayahan hujan 4 di wakili oleh Stasiun Nias yang mana terlihat dari hasil prediksi curah hujan menggunakan model Wavelet ini menunjukkan bahwa pada daerah pewilayahan hujan 4 potensi curah hujan maksimum terjadi pada bulan Nopember dengan potensi curah hujan hingga 440 mm, sedangkan pada bulan-bulan yang lain potensi currah hujan masih berkisar 120–400 mm perbulannya. Lihat gambar 4.10. Gambar 4.10. Prediksi Wavelet pada pewilayahan hujan 4 Universitas Sumatera Utara

4.2.5. Prediksi Wavelet pada Pewilayahan Hujan 5