Analisis Validasi JST dan Wavelet Bulan Mei Analisis Validasi JST dan Wavelet Bulan Juni Analisis Validasi JST dan Wavelet Bulan Juli Analisis Validasi JST dan Wavelet Bulan Agustus Analisis Validasi JST dan Wavelet Bulan September

4.5.3. Analisis Validasi JST dan Wavelet Bulan Maret

Dari hasil validasi Model Jaringan Syaraf Tiruan dan Wavelet dimana pada bulan Maret nilai validasi terbaik terjadi pada pewilayahan hujan 1 dan pewilayah hujan 3 untuk Model Jaringan Syaraf Tiruan dan pewilayahan hujan 4 untuk Model Wavelet. Peta dapat dilihat pada Lampiran J dan Lampiran V.

4.5.4. Analisis Validasi JST dan Wavelet Bulan April

Dari hasil validasi Model Jaringan Syaraf Tiruan dan Wavelet dimana pada bulan April nilai validasi terbaik terjadi pada pewilayahan hujan 6 untuk Model Jaringan Syaraf Tiruan dan pewilayahan hujan 2, pewilayahan hujan 3 dan pewilayahan hujan 6 untuk Model Wavelet. Peta dapat dilihat pada Lampiran K dan Lampiran W.

4.5.5. Analisis Validasi JST dan Wavelet Bulan Mei

Dari hasil validasi Model Jaringan Syaraf Tiruan dan Wavelet dimana pada bulan Mei nilai validasi terbaik terjadi pada pewilayahan hujan 2, pewilayahan hujan 3 dan pewilayahan hujan 5 untuk Model Jaringan Syaraf Tiruan dan pewilayahan hujan 1 dan pewilayahan hujan 5 untuk Model Wavelet. Peta dapat dilihat pada Lampiran L dan Lampiran X.

4.5.6. Analisis Validasi JST dan Wavelet Bulan Juni

Dari hasil validasi Model Jaringan Syaraf Tiruan dan Wavelet dimana pada bulan Juni nilai validasi untuk Model Jaringan Syaraf Tiruan tidak ada dalam kategori baik dan untuk Model Wavelet nilai validasi terbaik pada pewilayahan hujan 5. Peta dapat dilihat pada Lampiran M dan Lampiran Y. Universitas Sumatera Utara

4.5.7. Analisis Validasi JST dan Wavelet Bulan Juli

Dari hasil validasi Model Jaringan Syaraf Tiruan dan Wavelet dimana pada bulan Juli nilai validasi terbaik terjadi pada pewilayahan hujan 2 untuk Model Jaringan Syaraf Tiruan dan pewilayahan hujan 1, pewilayahan hujan 2 dan pewilayahan hujan 4 untuk Model Wavelet. Peta dapat dilihat pada Lampiran N dan Lampiran Z.

4.5.8. Analisis Validasi JST dan Wavelet Bulan Agustus

Dari hasil validasi Model Jaringan Syaraf Tiruan dan Wavelet dimana pada bulan Agustus nilai validasi terbaik terjadi pada pewilayahan hujan 4 untuk Model Jaringan Syaraf Tiruan dan pewilayahan hujan 4 untuk Model Wavelet. Peta dapat dilihat pada Lampiran O dan Lampiran AA.

4.5.9. Analisis Validasi JST dan Wavelet Bulan September

Dari hasil validasi Model Jaringan Syaraf Tiruan dan Wavelet dimana pada bulan September nilai validasi terbaik terjadi pada pewilayahan hujan 2, pewilayahan hujan 3, pewilayahan hujan 4, pewilayahan hujan 5 dan pewilayahan hujan 6 untuk Model Jaringan Syaraf Tiruan dan pewilayahn hujan 2, pewilayahan hujan 3 dan pewilayahan hujan 5 untuk Model Wavelet. Peta dapat dilihat pada Lampiran P dan Lampiran AB.

4.5.10. Analisis Validasi JST dan Wavelet Bulan Oktober