b. Lampiran status
Tabel 4.20 Use case scenario Lampiran status
c. Mengisi data pemohon Tabel 4.21
Use case scenario Mengisi data pemohon Nama
Use case
Mengisi data pemohon.
Aktor yang terlibat Bagian Pendaftaran
Trigger Aktor memasukan data
pemohon berupa data diri.
Pre condition Login sebagai pendaftaran.
Action
Memasukan data
Post condition Data telah dimasukan
d. Menentukan Komponen
Tabel 4.22 Use case scenario Menentukan Komponen
Nama Use case
Lampiran status.
Aktor yang terlibat
Bagian Pendaftaran
Trigger Aktor memverifikasi
lampiran status yang telah diajukan pemohon.
Pre condition Login sebagai pendaftaran.
Action
Proses data lampiran status.
Post condition
Data sukses diproses.
Nama Use case
Menentukan Komponen
Aktor yang terlibat Bagian Pendaftaran
Trigger
Aktor menentukan komponen bahan
bangunan yang diajukan
Pre condition Login sebagai pendaftaran.
Action Memasukan data
Post condition
Data telah dimasukan
e. Menentukan lokasi
Tabel 4.23 Use case scenario Menentukan lokasi
f. Mencetak berkas pemohon
Tabel 4.24 Use case scenario mencetak berkas pemohon
Nama Use case
Menetukan lokasi.
Aktor yang terlibat Bagian Pendaftaran
Trigger Aktor mengisi tempat atau
lokasi bangunan.
Pre condition
Login sebagai pendaftaran.
Action Simpan data
Post condition
Data Tersimpan dalam database
Nama Use case
Mencetak berkas pemohon.
Aktor yang terlibat Bagian Pendaftaran
Trigger Pendaftar mencetak berkas
data diri pemohon.
Pre condition Data sudah harus tersimpan
didalam database
Action Cetak data.
Post condition
Data berhasil tercetak
2. Pengawasan dan Pengendalian a.
Memeriksa permohonan
Tabel 4.25 Use case scenario Memeriksa permohonan
b. Data komponen bangunan
Tabel 4.26 Use case scenario Data komponen bangunan
Nama Use case Memeriksa permohonan
Aktor yang terlibat
Bagian Pengawasan dan pengendalian
Trigger
Aktor mengambil dari nomor pendaftaran
Pre condition
Mengambil data yang telah tersimpan di dalam database
Action
Mengisi data pemeriksaan kemudian menyimpan data
pemeriksaan
Post condition
Data terupdate.
Nama Use case Data komponen bangunan
Aktor yang terlibat Bagian Pengawasan dan
pengendalian
Trigger Aktor mengambil data
pemohon
Pre condition
Data lapangan dimasukan.
Action Proses data yang telah di
input
Post condition Data tersimpan didalam data
base.
c. Menolak permohonan
Tabel 4.27 Use case scenario menolak permohonan
d. Cetak berkas pemeriksaan
Tabel 4.28 Use case scenario Cetak berkas pemeriksaan
Nama Use case menolak permohonan
Aktor yang terlibat Bagian Pengawasan dan
pengendalian
Trigger
Aktor dapat menolak permohonan pemohon
Pre condition
Data pemeriksaan telah ada di dalam database.
Action Mengisi Form Penolakan
dan Menyimpan data penolakan
Post condition
Permohonan IMB ditolak
Nama Use case Cetak berkas pemeriksaan
Aktor yang terlibat Bagian Pengawasan dan
pengendalian
Trigger Aktor mencetak berkas
pemeriksaan
Pre condition Database sudah tersimpan
didalam database.
Action Cetak berkas
Post condition Pdf
3. Bendahara Pembayaran Retribusi a. Menetapkan permohonan
Tabel 4.29 Use case scenario Menetapkan permohonan
b. Mendata Pembayaran
Tabel 4.30 Use case scenario Mendata Pembayaran
Nama Use case
Menetapkan permohonan
Aktor yang terlibat
Bagian Bendahara
Trigger Bendahara menghitung
biaya retribusi.
Pre condition Mengambil data pemohon
dari database
Action Mengisi data komponen,
guna bangunan, nilai ketetapan dan Hitung biaya
retribusi kemudian disimpan.
Post condition Simpan data kedalam
database
Nama Use case Mendata Pembayaran
Aktor yang terlibat
Bagian Bendahara
Trigger Aktor mencatat Informasi
Pembayaran
Pre condition Mengambil data pemohon
dari database
Action Mengisi dan Menyimpan
Informasi Pembayaran
Post condition Simpan data kedalam
database
c. Cetak SKRD dan Nota Penghitungan
Tabel 4.31 Use case scenario Cetak SKRD dan Nota
Penghitungan
4. Penomoran dan Penyerahan a. Mengentry penomoran
Tabel 4.32 Use case scenario Mengentry penomoran
Nama Use case
Cetak SKRD dan Nota Penghitungan
Aktor yang terlibat
Bagian Bendahara
Trigger Aktor dapat mencetak nota
penghitungan dan SKRD
Pre condition Data penetapan biaya
retribusi telah ada di dalam database.
Action Cetak data
Post condition
Pdf
Nama Use case Mengentry penomoran
Aktor yang terlibat
Bagian Penomoran dan Penyerahan
Trigger
Mengambil dari nomor pendaftaran
Pre condition
Data sudah ada didalam database
Action Memasukan form
penomoran dan disimpan
Post condition Data di update.
b. Mencetak Surat Izin
Tabel 4.33 Use case scenario Mencetak Surat Izin
c. Mencatat penyerahan
Tabel 4.34 Use case scenario Mencatat penyerahan
Nama Use case Mencetak Surat Izin
Aktor yang terlibat
Bagian Penomoran dan Penyerahan
Trigger Aktor menekan tombol
preview surat izin dan memilih Pejabat penanda
tangan
Pre condition
Data Penomoran telah diisi
Action Aktor mencetak Surat Izin
Mendirikan Bangunan
Post condition Surat Izin telah di cetak
Nama Use case Mencatat penyerahan
Aktor yang terlibat Bagian Penomoran dan
Penyerahan
Trigger Aktor mencatat data
pengambil IMB
Pre condition Data pemohon di input.
Action
Mengisi forn penyerahan dan data disimpan kedalam
database
Post condition
Data Penyerahan tersimpan ke database
4.3.5 Perancangan
Activity Diagram
Activity diagram memodelkan alur kerja work flow sebuah urutan aktivitas pada suatu proses. Diagram ini sangat mirip dengan flow chart
karena kita dapat memodelkan proses logika, proses bisnis dan laur kerja. Perbedaan utamanya adalah flow chart dibuat untuk menggambarkan alur
kerja dari sebuah sistem, sedangkan activity diagram dibuat untuk menggambarkan aktivitas aktor.
Berikut akan digambarkan satu persatu activity diagram untuk masing-masing use case.
login
klik menu IMB halaman menu
utama
klik menu permohonan
input data permohonan
klik lampiran status
input data lampiran status
klik proses tidak diproses
input data pemohon
input data komponen bangunan
input lokasi
klik reset klik simpan
klik preview klik cetak
validasi username password
validasi false
true menampilkan halaman
pendaftaran IMB menampilkan halaman
permohonan
menampilkan halaman lampiran status
menampilkan data tersimpan
menampilkan halaman pdf
data diproses
sistem pendaftar
1. Pendaftaran
a. Pendaftaran
Gambar 4.7 Activity diagram pendaftaran
Pada activity diagram ini user melakukan login, kemudian sistem memvalidasi username dan password yang dimasukan. Jika username dan
password sesuai dengan data yang terdapat didatabase, user mengklik menu IMB dan sistem akan menampilkan form halaman pendaftaran untuk
permohonan. Kemudian user memasukkan data pemohon serta kelengkapan berkas-berkas kebutuhan yang diperlukan dalam tahapan
permohonan pengajuan IMB.
b. Edit Pendaftaran